25922,
00:10 - Ada pemandangan menarik jelang pertandingan antara Timnas
Indonesia melawan Timnas Curacao di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota
Bandung.
Istimewa
Adanya spanduk berwarna dasar merah dan
bertuliskan putih dengan ukuran memanjang di tribun penoton Stadion Gelora
Bandung Lautan Api,
Spanduk tersebut bertuliskan dukungan
Timnas Indonesia namun terselip ucapan terima kasih kepada sang Ketua Umum
PSSI, Mochamad Iriawan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api yang membuat para
netizen mencibirnya.
Dalam pantauan ndut di laman
twitter, perbincangan soal spanduk ini cukup ramai dan tak jarang mencibir sang
ketua umum dengan ucapan yang beragam.
“Spanduk iwan bule lu nyetak dimana
@pssi,” cuit akun afdolfeb_09
“Anak bola Indonesia tidak
semenjijikkan itu ya. bangke!, “cuir akun SiaranBolaLive
“ Jujur kaliam warga Jabar malu gak sih
atas tingkah laku Pak Iwan. Masih mau nyalon aja sudah kaya gini. Apa lagi
sudah jadi jadi gubernur dan ketum PSSI, apa tidak lebih besar balihonya,
"tulis akun Gusti Prayogi.
“Di JIS tida bisa pasang sepanduk kaya
gini, Mangkanya tidak masuk stadar FIFA,” tulis akuin @crelcell.
Sejauh ini belum ada tanggapan atau
respon dari PSSI atau Mochamad Iriawan terkait spanduk yang kurang enak
dipandang mata ini menurut para pecinta sepakbola Indonesia.
Seperti diketahui, dalam pertandingan
timnas Indonesia melawan Curacao di Gelora Bandung Lautan Api ini dimenangkan
oleh Indonesia dengan skor tipis 3-2 yang dicetak oleh Mark Klok, Fachrudin
Aryanto dan Dimas Drajad.
Timnas Indonesia akan bertemu kembali
dengan Cuaracao pada Selasa 27 September 2022 bertempat di Stadion Pakansari,
Cibinong, Jawa Barat.
Ndut
sangat menyayangkan dengan sikap ketum ini kalau benar beliau atau pendukungnya
yang membuat spanduk ini.
Apa
tidak bisa dengan cara lain tanpa harus melibatkan kegiatan timnas, kami tahu
anda ketua umum PSSI tapi apakah harus seperti itu, anda lebay sekali kalau
kata anak sekarang.
Anda
takut kalau anda memang ingin menyalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Barat
gantikan Ridwan Kamil pada 2023 terbongkar, dan mencoba meraih simpati dengan
spanduk di saat timnas bertanding.
Tanpa
spanduk, toch anda sudah terkenal sebagai mantan Kapolda Metro Jaya, NTB, Jawa
Barat, pejabat sementara gubernur Jawa Barat, kurang apa lagi, tapi kenapa anda
(maaf) hina seperti ini narsis lewat spanduk.
Ndut
mohon cukup lah insiden ini berakhir dan ke depannya tidak ada modus-modus hina
dan menjijikan seperti yang dilakukan di GBLA memasang spanduk dengan (mungkin)
mencatut nama anda dengan menyanjung setinggi langti.
Dan
tolong juga lah anda tertibkan pendukung anda, jangan terlalu berlebihan, sewajarnya
aja klo mau mendukung, jangan sampai pecinta sepakbola muak dengan anda walau
secara kepemimpinan anda di PSSI ada peningkatan tercoreng hanya karena
ke-lebay-an anda.
Kita
lihat saja apakah di pertandingan Indonesia lawan Curacao di Pakansari, Cibinong
akan ada lagi spanduk menjijikan lebih jijik daripada (maaf) kotoran bertebaran
di stadion.