Tragis, Usai Kalah Telak dari Indonesia, VFF Langsung Pecat Philippe Troussier

26324, 23:40 – Sudah jatuh tertimpa tanggal pula mungkin itulah yang tengah berkecamuk di dalam diri pelatih Vietnam Phillippe Troussier.

Iya sudah timnya harus takluk 0-3 dari Timnas Indonesia di hadapan pendukung mereka di Stadion My Dinh, Hanoi dalam kualifikasi Piala Dunia 2026, kini Philippe Troussier harus menerima kenyataan dirinya di pecat oleh Federasi sepak bola tersebut.

Hal ini sebagaimana dilansir dari media Vietnam The Thao 247 dimana VFF selaku Federasi sepak bola Vietnam mengadakan pertemuan mendesak dengan Philippe Troussier usai laga.

Antara VFF dan Troussier telah capai kesepakatan untuk akhiri kontkrak pelatih asal Prancis tersebut lebih awal.

Namun tidak dijelaskan apakah VFF akan berikan kompensasi kontrak kepada pria kelahiran 21 Maret 1955.

Seperti kita ketahui, Philippe Troussier didatangkan VFF untuk gantikan posisi Park Hang seo menjadi pelatih timnas Vietnam.

Mantan pelatih timnas Jepang ini dapatkan durasi kontrak 3,5 tahun dan akan berakhir pada Juli 2026.

Di dalam kontrak tersebut, mantan pelatih Kaizer Chiefs ini diminta membawa negara sosialis ini lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Sejatinya Vietnam masih ada sedikit harapan tipis untuk melaju ke babak selanjutnya namun kekalahan telak 0-3 dari Indonesia membuat harapan itu semakin tipis.

Vietnam dipasitkan tersingkiir dari putaran kedua Kualfikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, karena sudah mainkan empat pertanidngan pada laga Grup F putaran kedua kualifikasi Piala Dunia zona Asia.

Dari empat laga yang sudah dimainkan, Vietnam hanya mampu catatkan tiga poin hasil menang lawan Filipina dan takluk dari Irak serta timnas Indonesia sebanyak dua kali.

Vietnam masih saja dua laga sisa bermain kandang melawan Filipina dan tandang ke Baghdad

Sangat berat untuk Vietnam bila bicara lolos ke babak selanjutnya, karena berada diperingkat ketiga Grup F tertinggal 4 poin dari timnas Indonesia yang duduk di peringkat dua klasemen.

Sementara Irak nyaman di puncak klasemen sementara Grup F dengan nilai sempurna 12 poin dari empat laga yang sudah dijalaninya,

Sedangkan Filipina harus puas berada di peringkat paling buncit dengan hanya koleksi 1 poin dari 4 laga.

Dalam sesi jumpa pewarta usai laga, Philippe Troussier menolak untuk bahas masa depannya bersama the Golden Star ini.

Tapi ketika waktu menunjukkan pul 23.00 WIB, Philippe Troussier tidak kembali ke hotel bersama timnya,

Media setempat melaprkan bahwa Philippe Troussier naik pesawat pada tengah malam untuk kembali ke Paris, Prancis,

Dalam laga melawan Timnas Indonesia, para pendukung timnas Vietnam yang padati Stadion My Dinh, Hanoi meneriakkan agar Philippe Troussier mundur dari pelatih timnas negara tersebut.

Dan harapan itu terdengar oleh para petinggi VFF dan akhirnya suara pendukung timnas tersebut dikabulkan. ***

Kualifikasi Piala Dunia 2026: Ragnar Oratmangoen Pecahkan Kutukan My Dinh

26324, 20:55 – Laga kualifikasi Piala Dunia 2026 hadirkan Vietnam melawan Timnas Indonesia yang dimenangkan oleh Timnas Indonesia dengan skor 0-3.

Laga kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Vietnam melawan Timnas Indonesia berlangsung di Stadion My Dinh, Hanoi Selasa 26 Maret 2024.

Timnas Indonesia langsung inisiatif menyerang ke barisan belakang Vietnam sejak laga dibuka oleh wasit Alireza Faghani dari Iran.

Dalam laga ini di Timnas Indonesia berhasil ungggul cepat ketika laga baru berjalan delapan menit.

Berawal dari sepak pojok yang dilakukan Thom Haye yang dapat diselesaikan dengan sundulan oleh Jay Idzes yang tak terkawal dan 0-1 untuk Timnas Indonesia.

Tertinggal 0-1 membuat Vietnam tersengat dan meningkatkan intensitas penyerangan namun selalu gagal dapat menyelesaian akhir.

Timnas Indonesia kembali menambah pundi pundi golnya pada menit ke 23, usai aksi Thom Haye kini giliran Ragnar Oratamangoen yang catatkan namanya di papan skor.

Ragnar merangsek ke kiri pertahanan Vietnam dan akhiri aksinya denan tendanan keras yang meluncur deras ke pojok kiri bawah gawang Nguyen Filip.

Vietnam pun terus tingkatkan intensitas dimana Nguyen Tien Linh lepaskan tendagan namun masih melebar tipis di sisi kiri Ernando Ari.

Ernando kembali lakukan penyelamatan yang ciamik pada menit ke 32 dengan menepis bola dari tendangan Khuat Van Khong.

Tendangan bebas Thom Haye pada menit ke 34 namun masih melebar di sisi kanan gawang Vietnam.

Hingga tambahan waktu 1 menit berakhir dan wasit Alireza Faghani dari Iran meniupkan peluit tanda berakhirnya babak pertama dengan kedudukan 0-2 untuk Timnas Indonesia.

Lepas dari kamar ganti, Shin Tae yong memasukkan Egy Maulana Vikri dan Yakob Sayuri yang gantikan Hokky Caraka dan  Asnawai Mangkualam,

Tendangan Bui Hoan Viet di menit ke 64 masih melambun tinggi di atas mistar gawang Ernando Ari.

Ragnar Oratmangoen terlihat kesakitan sembari memegang kakinya di menit ke 73 usai dilanggar pemain Vietnam.

Namun beruntung, Ragnar masih bisa melanjutkan permainan bersama Timnas Indonesia dan menciptakan peluang lewat tendangan Ragnar pada menit ke 79 namun masih melebar di atas gawang Vietnam.

Tambahan 9 menit di injuri time dimanfaatkan sekali oleh Timnas Indonesia dalam mencari gol dan ternyata benar.

Adalah penyerang Persis Solo, Ramadhnan Sanantar catatkan namanya di menit ke 90+8 untuk sempurnakan kemenangan Timnas Indonesia menjadi 0-3.

Dan wasit Alireza Faghani meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan menjadikan kemenangan bagi timnas Indonesia.

Dengan hasil ini sekaligus mengakhiri kutukan yang ada pada timnas Indonesia ketika bermain di Stadion My Dinh.

Seperti diketahui selama hampir 20 tahun lamanya Timnas Indonesia lupa merasakan kemenangan di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam.

Dengan hasil ini membuat Timnas Indonesia berada di peringkat kedua klasemen sementara Grup F dengan koleksi poin 7.

Semenatara itu Irak masih bercokol di puncak klasemen dengan nilai sempurna 12 dimana Irak menang 5-0 dari tuan rumah Filipina di Stadion Rizal Memorial, Manila. ***

Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Debut Nathan dan Jay Idzes Sukses Bawa Timnas Indonesia menang atas Vietnam

21324, 22:25 – Laga ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 hadirkan Timnas Indonesia melawan Vietnam yang berkesudahan dengan skor 1-0 untuk Timnas Indonesia.

Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia melawan Vietnam berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta Kamis 21 Maret 2024.

Timnas Indonesia berinisiatif bermain dengan tensi tinggi ke barisan belakang Vietnam sejak wasit Salman Ahmad Falahi membuka laga,

Dalam laga ini Timnas Indonesia menurunkan dua pemain yang baru dinaturalisasi yaitu Nathan Tjoe A On dan Jay Idzes.

Vietnam ciptakan peluang pada menit ke 12 lewat Nguyen Hoang Duc namun sayang masih belum menemui sasaran.

Usai peluang dari Nguyen Hoang Duc, laga berjalan sedikit membosankan namun Timnas Indonesia masih juga belum keluar dari tekanan tinggi Vietnam hingga menit ke 25.

Pada menit ke 25, Timnas Indonesia perlahan tapi pasti mulai bisa membangun tempo dan berani dalam penguasaan bola.

Pada menit ke 29, Timnas Indonesia dapatkan peluang dari tendangan Rafael Struick, sayang bola hasil tendangannya masih bisa ditangkap sempurna oleh Nguyen Filip.

Yakob Sayuri menebar ancaman langsung dari sisi kanan usai berkombinasi dengan Hokky Caraka, namun umpan silangnya masih dapat dihalau oleh barisan belakang Vietnam.

Pada menit ke 34, giliran Marselino Ferdinan yang menebar ancaman lewat tendangan dari luar kotak penalti, namun masih bisa dihalau oleh barisan belakang Vietnam.

Vietnam nyaris mendapatkan gol usai Adi Satryo melakukan blunder usai salah antisipasi tendangan bebas Do Hung Dung.

Nasib mujur masih melindungi Timnas Indonesia, blunder Adi Satryo tersebut gagal dimaksimalkan oleh para pemain Vietnam.

Skor 0-0 harus bertahan hingga tambahan waktau 2 menit berakhir dan wasit Salman Ahmad Falahi dari Qatar meniupkan peluit tanda babak pertama berakhir.

Lepas dari kamar ganti, Shin Tae yong masukkan tiga pemain sekaligus untuk perbaiki kekurangan Timnas Indonesia pada babak pertama.

Pada menit ke 49, Ivar Jenner melalukan tendangan dari luar kotak penalti manfaatkan bola liar dari situasi lemparan ke dalam jarak jauh oleh Pratama Arhan namun belum menemui sasaran.

Pada menit ke 52, Indonesia memecahkan kebuntuan lewat pemain Dewa United FC Egy Maulama Vikri.

Berawal dari lemparan ke dalam jarak jauh khas Pratama Arhan membuat lini belakang Vietnam sedikit panik, Egy yang berdiri tanpa kawalan dengan mudah menyontek bola ke gawang yang telat diantisipasi oleh Nguyen Filip.

Unggul 1-0 bagi Timnas Indonesia atas Vietnam, tertinggal satu gol membuat Vietnam tidak tinggal diam.

Nham Manh Dung nyaris menyamakan kedudukan lewat tendangan jarak jauh dari luar kotak penalti, namun beruntung tendangannya masih melambung.

Timnas Indonesia dapatkan dua peluang nyaris berbuah gol lewat tendangan Marselino Ferdinan dan Rafael Struick di meni ke 69 dan 71 namun keduanya mash dapat dimentahkan oleh Nguyen Filip.

Ho Tan Tai nyaris menyamakan kedudukan untuk Vietnam namun beruntung sundulannya masih menyamping dari gawang Adi Satryo.

Egy Maulana Vikri nyaris menggandakan keunggulan bila saja tendangannya manfaatkan umpan silang Pratama Arhan tidak ditepis oleh Nguyen Filip di menit ke 90.,

Hingga tambahan 5 menit berakhir dan wasit Salman Ahmad Falahi dari Qatar meniupkan peluit tanda berkahirnya laga dengan kemenangan bagi Timnas Indonesia.

Dengan kemenangan 1-0 ini atas Vietnam membuat Timnas Indonesia sukses amankan tiga angka perdana mereka di Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia

Untuk sementara, Timnas Indonesia menggeser posisi Vietnam di posisi kedua dengan koleksi poin  4 disusul Vietnam di peringkat ke 3 dengan 3 poin dan Filipina di peringkat 4 dengan torehan poin 1.

Sementara itu dari Basra International Stadium, timnas Irak berhasil amankan tiga angka dari Filipina dengan skor 1-0 yang dicetak oleh Mohanad Ali pada menit ke 84.***

Kualifikasi Piala Dunia 2026: Jelang Lawan Vietnam, Shin Tae yong Panggil 28 Pemain Timnas Indonesia

7324, 15:45 – Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae yong melalui PSSI umumkan 28 pemain untuk membel Timnas Indonesia dalam dua laga melawan Vietnam pada bulan Maret ini.

Timnas Indonesia akan bentrok melawan Vietnam pada 21 dan 26 Maret mendatang yang merupakan laga ketiga dan keempat Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.     

Dimana pada pertemuan terakhir di Piala Asia 2023 tim asuhan Philippe Troussier ini takluk dengan skor 0-1 ketika itu Shin Tae yong gunakan lima pemain naturalisasi sebagai pemain inti.

Lima pemain tersebut adalah Rafael Struick, Ivar Jenner, Justin Hubner, Sandy Walsh dan Jordi Amat.

Kelima pemain naturalisasi ini berkolaborasi dengan pemain lokal yang tampil dengan penampilan terbaik membuat pemain Vietnam nyaris tidak pernah menguasai permainan.

Dominasi permainan tim asuhan Shin Tae yong dalam laga ini berbuah keunggulan satu gol lewat eksekusi penalti Asnawi Mangkualam.

Dalam pertemuan akhir bulan ini, Nguyen Quang Hai cs bisa jadi bergidik melihat penampilan Timnas Indonesia yang semakin bertemu semakin menjadi.

Dalam daftarnya, Shin Tae yong masukkan tiga pemain naturalisasi yang belum resmi menjadi WNI dan mendapatkan pengesahan dari FIFA.

Tiga pemain tersebut adalah Thom Haye dan Nathan Tjoe A On dari Heerenveen dan Ragnar Oratmangoen dari Fortuna Sittard.

Ketiganya akan memperkuat lini belakang tengah dan depan Timnas Indonesia, kabarnya PSSI akan membawa tiga pemain tersebut melakukan sumpah WNI pada Senin 11 Maret 2024 mendatang.

Di luar tiga nama tersebut terdapat satu pemain blasteran anyar yang belum berpartisipasi dalam Piala Asia 2023 lalu.

Adalah Jay Idzes, bek tangguh yang selalu tampil regular untuk Venezia FC yang bermain di kasta Serie B Italia.

Para pemain calon naturalisasi akan ditemani dengan nama yang serang wara wiri di Timnas Indonesia seperti Marselino Ferdinan, Asnawi Mangkualam, dan Yakob Sayuri.

Inilah ke 28 pemain Timnas Indonesia yang dipanggil Shin Tae yong untuk menghadapai dua laga lawan Vietnam dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Kiper

1. Nadeo Argawinata - Borneo FC

2. Muhamad Riyandi - Persis Solo

3. Adi Satryo - PSIS Semarang

Belakang

4. Nathan Tjoe-A-On - SC Heerenveen

5. Elkan Baggott - Bristol Rovers

6. Jordi Amat - Johor Darul Ta'zim

7. Sandy Walsh - K.V. Mechelen

8. Rizky Ridho - Persija Jakarta

9. Edo Febriansah - Persib Bandung

10. Asnawi Mangkualam - Port FC

11. Wahyu Prasetyo - PSIS Semarang

12. Yakob Sayuri - PSM Makassar

13. Yance Sayuri - PSM Makassar

14. Justin Hubner - Wolverhampton Wanderers

15. Pratama Arhan - Suwon FC

Tengah

16. Thom Haye - SC Heerenveen

17. Jay Idzes - Venezia FC

18. Marselino Ferdinan - KMSK Deinze

19. Ricky Kambuaya - Dewa United

20. Marc Klok - Persib Bandung

21. Ivar Jenner - Jong Utrecht

Depan:

22. Ragnar Oratmangoen - Fortuna Sittard

23. Rafael Struick - ADO Den Haag

24. Witan Sulaeman - Bhayangkara Presisi FC

25. Egy Maulana - Dewa United

26. Dimas Drajad - Persikabo

27. Ramadhan Sananta - Persis Solo

28. Hokky Caraka - PSS Sleman ***