11424, 08:50 – Di tengah perayaan Idul Fitri, pemimpon Hamas Ismail Haniyeh harus menerima kenyataan tiga putranya serta cucunya harus tewas akibat serangan udara Israel di Jalur Gaza.
Tewasnya
anggota keluar Haniyeh ini diungkapkan oleh kelompok tersebut dan keluarganya
dan dibenarkan oleh Militer Israel dengan mengatakan bahwa ketiga putra Haniyeh
adalah anggota sayap bersenjata Hamas.
Ketiga
putra dari Ismail Haniyeh yang tewas adalah Hazem, Amir dan Mohammad tewas ketika
mobil yang mereka kemudikan di bom di Kamp Al Shati di Gaza sebagaimana
penjelasan Hamas, empat cucu Haniyeh, tiga perempuan dan satu pria ikut tewas
dalam serangan tersebut.
Ketika
ditanya mengenai empat cucunya yang tewas dalam serangan udara tersebut,
militer Israel katakan bahwa tidak ada informasi mengenai hal itu saat ini.
Dalam
wawancaranya bersama stasiun televisi Al Jazeera Haniyeh mengatakan bahwa darah
anak laki lakinya tidak lebih berharga daripada darah rakyat Palestina.
Ismail
Haniyeh yang tinggal di Qatar menjadi sosok yang keras dalam diplomasi
internasional Hamas di kala perang dengan Israel yang berkobar di Gaza.
Ismail
Haniyeh sendiri berusia 61 tahun dan memiliki 13 putra dan putri sebagiamana menurut
sumber Hamas.
Ditunjuk
sebagai pemimpin kelompok militant Hamas pada 2017, Ismail Haniyeh tinggal
dengan berpindah pindah antara Turki dan Doha untuk menghindari pembatasan
perjalanan yan diberlakukan Israel di Gaza.
Israel
sendiri menganggap seluruh pimpinan Hamas adalah teroris, namun tidak banyak
yang diketahui Haniyeh mengenai serangan lintas batas terhadap Israel pada 7
Oktober 2023 lalu oleh militant yang berbasis di Gaza sebelumnya masih belum
jelas,
Kabarnyak
rencana tersebut yang disusun oleh dewan militer Hamas di Gaza merupakan
rahasia yang dijaga ketat yang membuat beberapa pejabat Hamas di luar negeri
terkejut dengan waktu dan skala serangan tersebut.
Sebelum
terbunuh, ketiga putra dan empat cucu tersebut melakukan kunjungan ke keluarga
pada hari pertama Idul Fitri di Shati kamp pengungsian mereka di Kota Gaza.
Selain
Hamas, putra sulung Haniyeh, Abdel Salam Haniyeh pun mengunggah postingan Facebook
bahwa ketiga saudara laki lakinya terbunuh,
Abdel
pun mengucapkan terima kasih kepada Tuhan yang menghormati diirnya atas
kesayhidan saudaranya yaitu Amir, Mohammad dan Amir serta anak anak mereka. ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar