31121, 15:45 – Setidaknya ada 26 juta anak usia 6-11 tahun akan ikuti vaksinasi Covid19 sembari menunggu rekomendasi dari Indonesia Technical Advisory Group on Immunization a.k.a. ITAGI.
Berdasarkan ndut baca pada laman berita,
dimana saat ini sembari menunggu rekomendasi dari ITAGI, Kemkes juga telah mendata
jumlah anak di seluruh Indonesia dan keluar angka 26 juta anak yang nantinya
akan dikoordinasikan dengan presiden untuk penambahan jumlah target vaksin.
Sembari menunggu, pemerintah saat ini focus
pada pelayanan vaksinasi lansia yang baru 40 persen mengingat kelompok ini
paling rentan dan beresiko tinggi terpapar Covid19.
Ndut apresiasi dengan kerja cepat dari Kemkes
yang sudah keluarkan data anak yang siap divaksin sembari menunggu rekomendasi
dari ITAGI, ini langkah cepat yang diambil oleh Kemkes dalam mempersiapkan
semuanya.
Kita tahu selain anak, kelompok lansia pun
juga paling banyak yang terpapar covid19 namun bila dilihat persentasenya masih
sedikit, ini mungkin banyak factor seperti adanya penyakit bawaan yang tidak
bisa untuk divaksin misal hipertensi atau percaya pada hoax yang dirinya baca
di ponsel.
Ndut berharap, para orangtua ini diingatkan
untuk vaksin dan jangan percaya pada kiriman pesan instan WA tentang negative vaksin,
vaksin di Indonesia itu aman dan berkhasiat serta sudah lulus uji klinis oleh
BPOM jadi apa lagi yang ditunggu segera vaksin dan disiplin protocol Kesehatan.
Kita nantikan rekomendasi dari ITAGI soal vaksin untuk anak 6-11 tahun, semoga cepat keluar dan cepat juga terlaksana agar negara ini bisa hidup damai dengan covid19
Tidak ada komentar:
Posting Komentar