Selasa, 16 November 2021

Sebut Wayang Punya Malaysia, Publik Indonesia Hujat Adidas Singapura

istimewa
161121, 09:40  - Lagi-lagi kekuatan social media kembali terjadi, dimana Adidas Singapura menjadi korban dari kekuatan sosial media karena tulisannya yang menyinggung rakyat Indonesia.

Sebagaimana informasi yang beredar, permaslahan terjadi dari cuplikan video traliler yang diunggah akun @adidasssg yang membuat konten promosi koleksi sepatu terbatu dari adidas yaitu Ultraboost City Pack.

Terdapat enam video trailer yang diunggah akun resmi Adidas Singapura dimana menampilkan koleksi sepatu yang terinspirasi dari enam negara asal Asia Tenggara yaitu Singapura, Filipina, Thailand, Malaysia, Vietnam dan Indonesia.

Salah satu video yang tunjukkan sebuah pagelaran wayang kulit beserta koleksi sepatu putih yang dihiasi dengan gambar wayang.

Pada keterangan video tersebut tertulis, "Rayakan warisan budaya Malaysia melalui sudut pandang JAEMYC di #UltraBoost DNA City Pack kami berikutnya, serta “"Desain ini memberi penghormatan untuk Wayang Kulit, bagian signifikan dari identitas dan warisan budaya Malaysia dengan meleburkan elemen-elemen Wayang Kulit dengan palet warna modern, dalam sebuah pendekatan 'lawas-ketemu-baru' dalam UltraBoost DNA,"

Akibat keterangan dalam video tersebut, membuat netizen asal Indonesia pun menyerbu akun tersebut dan lebih dari 30 ribu komentar pada unggahan tersebut yang berisikan komentar protes.

Adanya kesalahan ini membuat Adidas Singapura pun mengubah keterangan yang disertakan dalam video tersebut dan juga menyertakan nama Indonesia sebagai pemilik wayang kulit dan menyampaikan permohonan maaf atas kesalahan yang telah dibuat.

Sangat disayangkan sekelas Adidas Singapura bisa salah dalam menulis caption dengan mengatakan bahwa Wayang kulit adalah kepunyaan Malaysia, sepertinya Adidas Singapura harus belajar lagi tentang sejarah wayang.

Karena apa ? setahu ndut wayang kulit ini pada tahun 2003 sudah diakui oleh badan PBB bidang ilmu pengetahuan dan budaya, UNESCO dimana wayang bagian dari kebudayaan Indonesia dan masuk kategori warisan budaya tak benda.

Jadi kalau ada yang klaim lebih baik belajar sejarah dulu, pahami baru mengklaim jangan sampai kejadian Adidas Singapura ini terjadi lagi dan sudah bisa merasakan bagaimana kekuatan Indonesia di sosial media bila ada yang salah dan mengklaim !


Tidak ada komentar:

Posting Komentar