161121, 11:00 – Pemerintah kembali perpanjang kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat a.k.a. PPKM level 1-4 di Jawa Bali mulai 16 November hingga 29 November 2021.
Sebagaimana ndut dengar di Radio, bahwa
pemerintah perbolehkan kabupaten/kota yang berstatus PPKM Level 1 buka pusat
perbelanjaan atau mal dengan kapasitas 100 persen dan dapat buka sampai pukul22.00
waktu setempat dan wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi.
Hal ini tertuang dalam Instruksi Menteri Dalam
Negeri a.k.a. Inmendagri nomor 60 tahun 2021 yang ditanda tangani oleh Mendagri
Tito Karnavaian pada Senin (15/11)
Dalam instruksi menteri dalam negeri ini
juga diatur bahwa anak usia di bawah 12 tahun diperbolehkan masuk dengan syarat
dalam pengawasan orang tua, selain itu arena bermain anak dan tempat hiburan
dalam pusat mall dibuka dengan syarat orang tua harus catatkan alamat dan nomor
telepon untuk tracing.
Sebagai informasi selama penerapan PPKM level
1-4 di Jawa Bali terdapat 26 kabupaten. Kota yang berstatus level 1 berdasarkan
ketentuan WHO dimana indicator tersebut angka kasus konfirmasi positif covid19
kurang dari 20 orang per 100 ribu penduduk per minggu.
Kemudian untuk rawat inap rumkit kurang
dari 5 orang per 100 ribu penduduk dan kasus kematian kurang dari 1 orang per
100 ribu penduduk.
Ndut mengapresiasi dengan yang dilakukan
pemerintah dalam melonggarkan kebijakan dikarenakan landainya jumlah konfirmasi
secara nasional.
Namun ndut khawatir dengan dilonggarkan
kebijakan ini membuat rakyat terlena dan lengah akan protocol Kesehatan terutama
penggunaan masker dan jaga jarak, karena ndut masih melihat banyak warga yang
saat ini tidak lagi gunakan masker dalam kehidupan sehari-harinya.
Ndut berharap pemerintah lebih tegas lagi
dalam membuat kebijakan agar masyarakat pun patuh walaupun mungkin sudah bosan
dengan keadaan ini tapi mau bagaimana lagi daripada kita harus menerima
kenyataan melonjak kembali angka positif dan kematian seperti pada bulan Juli
lalu.
Kita nantikan langkah pemerintah dalam menekan angka positif dan kematian ditengah jelang liburan natal dan tahun baru mendatang, apakah kita akan melonjak seperti Eropa ? hanya pemerintah dan Tuhan yang tahu, kita sebagai rakyat hanya ikuti protocol Kesehatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar