13921,
10:17 - Diam-diam jejak Indonesia ditemukan di tanah
negeri Tango, Argentina yaitu sebuah sekolah.
Sebagaimana ndut baca di laman kemlu,
Escuela de la Republica de Indonesia adalah nama sekolah yang terletak di Kota
Puerto Esperanza, Argentina atau 200 km dari Posadas, ibukota provinsi
Misiones.
Nama sekolah tersebut adalah sebagai penghormatan jasa Pastor Amans Laka, asal Indonesia yang telah puluhan tahun tinggal di negara itu.
KBRI Buenos Aires pun menyambangi sekolah
tersebut dengan didampingi Walikota Puerto Esperanza, Alfredo Gruber dan Kepala
Sekolah Gladys Griselda Riquelme dengan membawa bantuan.
KBRI yang datang dengan perjalanan darat selama
15 jam ini, menyumbangkan dua set angklung yang juga diberikan pelatihan
singkat kepada para murid, serta bendera, lukisan batik serta peta Indonesia
kepada sekolah ini
Sekolah Provinsi N°656 “Republik
Indonesia" memiliki 145 murid dan ada kelas jauh atau sekolah satelit
dengan 147 murid untuk anak-anak yang tidak mempunya kemampuan untuk sekolah di
kota.
Walau tidak punya guru asal Indonesia namun
sekolah ini punya kedekatan tersendiri berkat dedikasi dan sumbangsih seorang
diaspora Indonesia yang mengembangkan Pendidikan bagi anak-anak kurang mampu di
Argentina.
Menurut Dubes Luar Biasa dan Berkuasa Penuh
RI untuk Argentina, Niniek Kun Naryatie bahwa kiprah 57 orang misionaris
Indonesia yang bekerja di Argentina merupakan bagian penting wajah persahabatan
Indonesia dan Argentina.
Yang menarik para siswa kelas 1 dapat menjelaskan
tentang Indonesia dan falsafah Pancasila menjadi bukti sekolah Indonesia di
ujung utara Argentina telah sukses menjadi asset diplomasi berharga bagi
Indonesia dalam harmoniskan hubungan Indonesia-Argentina.
Ndut baru tahu kalau ada sekolah tingkat dasar
yang mengajarkan tentang Indonesia apalagi falsafah Indonesia yang mereka dapat
dari para misionaris dari negeri ini.
Kita tahu bagaimana misionaris ini selain
menyebarkan agama juga membantu masyarakat wilayah kerjanya untuk menjadi
sesuatu. inilah yang dikerjakan oleh Pastor Amans Laka ketika berada di Puerto
Esperanza.
Hubungan Indonesia-Argentina pun terjalin
mesra sampai berumur 65 tahun pada tahun ini dengan kegiatan dan kerja sama lintas
sector demi kesejahteraan rakyat kedua negara.
Ndut berharap suatu saat satu dari
anak-anak sekolah ini menjadi Dubes Argentina untuk Indonesia untuk menyebarkan
informasi serta budaya dari kedua negara kepada dunia, semoga.
Tetap semangat ya temans, semoga kalian bisa berkunjung ke Indonesia dan meraskan apa yang diceritakan oleh Pastor Amans Laka, Tuhan Berkati.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar