Selasa, 15 Maret 2022

PPKM Level 2 Jabodetabek, Aturan Masuk Mall

15322, 08.30 – Disaat adanya pelonggaran, pemerintah kembali perpanjang kebijakan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat a.k.a. PPKM Jawa Bali dari hari ini hingga 21 Maret 2022.

Sebagaimana ndut baca pada laman resmi Kemdagri, Mendagri keluarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri a.k.a. Inmendagri Nomor 16 tahun 2022 dimana pemerintah perbolehkan kabupaten/kota yang berstatus PPKM Level 2 membuka pusat mall dan perbelanjaan dengan kapasitas 75 persein dengan jam operasional hingga pukul21.00 waktu setempat.

Selain itu wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi terhadap semua pengunjung dan pegawai serta hanya kategori hijau dalam aplikasi PeduliLindungi yang boleh masuk kecuali tidak bisa divaksin karena alasan kesehatan.

Untuk anak usia di bawah 12 tahun wajib didampingi oleh orang tua, khusus untuk anak usia 6 tahun sampai 12 tahun wajib tunjukkan bukti vaksinasi minimal dosis pertama.

Sedangkan untuk tempat bermain anak-anak dan tempat hiburan dalam pusat mall dan perbelanjaan dibuka dengan syarat menunjukkan bukti vaksinasi lengkap khusus untuk setiap anak usia 6 tahun hingga 12 tahun yang masuk.

Seperti diketahui, ada 168 kabupaten/kota di Jawa Bali yang masuk dalam penerapan PPKM Level 2.

Ndut apresiasi dengan apa yang dilakukan pemerintah dalam menerapkan PPKM Level 2 walaupun ada sedikit pelonggaran namun tetap menjadi perhatian pemerintah karena angka posiitif dan wafat masih dapat kembali tinggi.

Kita tahu saat ini pemerintah sudah mulai melonggarkan kebijakan tanpa karantina walau banyak pengamat menolak itu karena akan berpotensi kembali naik disaat adanya varian BA.2 dan Deltacron namun itu kembali kepada pribadi masing-masing apakah mau taat dan patuh akan protocol kesehatan seperti memakai masker yang baik dan benar.

Ndut sich berharap dengan adanya pelonggaran ini, tidak ada lagi kenaikan yang cukup signifikan apalagi di saat ada dua varian baru yang salah satunya sudah ada di Indonesia, ndut Cuma minta agar patuhi protocol kesehatan dan segera vaksin yang belum tidak usah pilih-pilih jenis vaksin, semua vaksin sama khasiatnya kok.

Kita nantikan saja apakah dengan pelonggaran ini makin turun angka posiitf dan kematian atau malah semakin meningkat kembali seperti pada tahun lalu, itu kembali kepada pribadi masing-masing yang ingin menjaga kesehatannya.


Senin, 14 Maret 2022

Dubes Serahkan Kredensial

14322, 17:21 - Sebagai bagian tata kunjungan kehormatan sebelum menyerahkan Kredensial kepada Preisden adalah menyerahkan salinan krendensial kepada pihak Kemlu negara penempatan.

Salah satunya adalah Dubes LBBP RI untuk kantor PBB seperti UNIDROIT dan IFAD yang berkedudukan di Roma, Italia Muhammad Prakosa yang menyerahkan kredensial kepada dua Lembaga tersebut pada Jumat (11/3) waktu setempat.

Pada kesempatan pertama, Dubes Prakosa memberikan kredensial kepada UNIDROIT yang diserahkan kepada Sekretaris Jenderal UNIDROIT yaitu Profesor Ignacio Tirado di Roma.

Pada kesempatan itu, Dubes Prakosa sampaikan salam hangat dari Presiden dan rakyat Indonesia kepada UNIDROIT dan diapresiasi atas kontribusi aktif Indonesia terhadap UNIDROIT, dan juga dukungannya terhadap Kepresidenan G-20 Indonesia tahun ini.

Setelah itu, Dubes Prakosa menyerahkan kredensial kepada Presiden Dana Internasional untuk Pengembangan Agrikultural a.k.a. IFAD Gilbert F Houngbo di Markas IFAD, Roma.

Dalam kesempatan itu, Dubes Prakosa salam hangat dari Pemerintah dan rakyat Indonesia kepada IFAD.

Dalam pertemuan yang hangat dan menyenangkan, Dubes Prakosa menyampaikan komitmen Indonesia untuk perkuat kerja sama antara Indonesia dan IFAD khususnya untuk kerja sama Selatan-Selatan dan Teknik, serta komitmen untuk berperan aktif dalam berbagai pembahasan IFAD.

Presiden IFAD Gilbert F. Houngbo menyampaikan apresiasinya atas kelanjutan hubungan antara Indonesia dan IFAD, dan juga kontribusi Indonesia kepada IFAD melalui berbagai badan pengaturnya. Presiden IFAD juga menyampaikan dukungannya kepada Presidensi G20 Indonesia tahun ini.

Ndut apresiasi dengan yang dilakukan Dubes Prakosa dalam menyerahkan kredensial sebagai syarat sebagai kepala perwakilan Indonesia untuk dua kantor PBB yang berkedudukan di Roma, Italia.

Kita tahu Indonesia banyak peran dan aktif dalam keanggotaan PBB mulai dari penyaluran tentara dan polisi perdamaian hingga kerja sama dnegan badan-badan PBB dalam hal kemanusiaan seperti saat pandemic saat ini.

Ndut berharap kedepannya dapat ditingkatkan kembali kerja sama dan peran aktif Indonesia dalam bidang apapun di lingkungan PBB apalagi saat ini Indonesia menjadi Keketuaan Presidensi G20 yang tentunya menambah peran dan vokalnya terhadap situasi yang ada saat ini terutama dalam hal pertanian dan hukum yang terkait dengan badan PBB ini.

Kita nantikan peran aktif Indonesia dalam dua kantor PBB ini di bawah kepemimpinan Dubes Prakosa dan diplomat Indonesia yang berada di Roma, semoga ada kerja sama dan inovasi yang diciptakan demi kemajuan kedua belah pihak.