Rabu, 20 Maret 2024

Inilah Penyebab Anak Muda Saat Ini Kurang Bahagia Dibanding Generasi Sebelumnya

20324, 19:55 – Sebuah penelitian global menunjukkan bahwa anak muda saat ini kurang bahagia bila dibandingkan dengan generasi yang lebih tua.

Fenomena ketidak bahagiaan generasi muda  saat ini disebut krisi paruh baya bagi anak muda jaman now.

Dr. Vivek Murthy seorang dokter terkemuka di Amerika Serikat mengatakan keprihatinannya atas kegagalan pemerintah Amerika Serikat dalam mengatur media sosial yang berdampak negatif pada kesejahteraan mental kaum muda negara tersebut.

Sebagaimana dilansir dari Guardians, Dr Murthy yang juga ahli bedah umum AS juga soroti ketidakbahagiaan dengan membiarkan anak anak jaman now mengakses media sosial tanpa pengawasan dari orang tua sama saja dengan memberikan obat yang tidak aman.

Dirinya menggambar kegagalan pemerintah Amerika Serikat untuk mengatur media sosial dengan mengingat dampaknya yang signifikan terhadap mental anak muda negara tersebut.

Sebuah data baru menunjukkan bahwa anak muda di wilayah Amerika Utara alami penurunan tingkat bahagia, sementara pergeseran hal serupa juga terjadi di Eropa Barat.

Bahkan menurut World Happiness Report 2024, Amerika Serikat keluar dari 20 besar negara paling bahagia dan penurunan kesejahteraan usia di bawah 30 tahun menjadi perhatian serius pemerintah negara tersebut.

Dr Murthy nyatakan bahwa perlunya langkah konkret harus diambil untuk atasi masalah ini termasuk regulasi yang lebih ketat terhadap jaringan media sosial dan perlunya penghapusan fitur fitur yang berpotensi merugikan dan mempengaruhi mental seorang anak muda seperti tombil like dan scrolling tanpa batas.

Dirinya tekankan bahwa kebijakan yang mendukung hubungan sosial di dunia nyata bagi kaum anak muda wajib diprioritaskan oleh pemerintah dalam mencegah terjadinya penurunan mental anak muda tersebut.

Seperti diketahui, Laporan Kebahagiaan Dunia adalah mengukur kesejahteraan di 140 negara dengan soroti penurunan yang signifikan dalam kebahagiaan anak muda terutama di wilayah Amerika Utara dan Eropa Barat.

Terkait dengan laporan kebahagiaan ini menurut para ahli yang tekankan pentingnya adopsi kebijakan yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup anak muda dan mengurangi dampak negatif dari faktor teknologi.

Salah satunya adalah media sosial, ketidaksetaraan pendapatan dan kekhawatirakan akan adanya perang serta perubahan iklim yang semakin menjadi di depan mata.

Jadi perlunya kesehatan mental terjaga sedari dini, cobalah bercerita dengan seseorang yang bisa dipercaya bila ada masalah atau berkonsultasi dengan psikiater atau psikolog kepercayaan anda.

Sudahkah anda bahagia hari ini…. ***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar