Minggu, 11 Februari 2024

Dalam 4 Bulan 3 Hari, Israel Sudah Tewaskan Lebih dari 28.000 Warga Gaza

11224, 07:55 – Perang antara Hamas melawan Israel hingga hari ini belum juga berhenti namun jumlah korban semakin banyak.

Bahkan dalam 4 bulan 3 hari, Israel telah tewaskan lebih dari 28.000 warga Gaza sejak 7 Oktober lalu dan sebabkan lebih dari 67.600 orang lainnya menderita luka luka.

Hal ini terungkap oleh Kementerian Kesehatan Gaza melalui telegram pada Sabtu 10 Februari 2024 waktu setempt.

“Jumlah korban tewas akibat agresi Israel sejak 7 Oktober meningkat menjadi 28.064 orang, sedangkan 67.611 orang lainnya terluka,” ungkap Kementerian Kesehatan di Gaza

Seperti diketahui, Hamas memulai terlebih dahulu dengan serangan roket skala besar terhadap Israel dalam operasi yang disebut Banjir al Aqsa pada 7 Oktober 2023 lalu.

Hamas nyatakan bahwa operasi tersebut sebagai pembalasan atas kejahatan yang dilakukan Israel terhadap rakyat Palestina di Tepi Barat, Yerusalem dan tentunya Jalur Gaza.

Serangan awal Hamas sebabkan 1.200 orang Israel tewas sementara 240 orang Israel ditawan oleh pejuang Hamas.

Merasa negaranya terancam, membuat Israel membalas dengan perintah memblokade total terhadap Gaza dan memulai operasi serangan darat ke daerah Palestina tersebut.

Tujuan Israel tersebut adalah untuk melenyapkan pejuang Hamas dan selamatkan para tawanan yang disandera.

Pada 24 November Qatar coba memediasi kesepakatan antara Israel dan Hamas mengenai gencatan senjata sementara dengan pertukaran beberapa tahanan Palestina dan tawanan Israel, serta pengiriman bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza

Gencatan senjata sempat diperpanjang beberapa kali hingga berakhir pada 1 Desember 2023 lalu.

Dan kini kabar terakhir, pasukan Israel bersiap akan menyerang perbatasan Rafah dekat dengan Mesir dengan serangan darat dan udara dengan target para pejuang Hamas. ***


Tidak ada komentar:

Posting Komentar