Selasa, 09 Januari 2024

Berikut Ini Cara Cas Ponsel yang Benar

9124, 10:00 – Banyak pengguna ponsel masih salah dalam mengisi daya baterai dan tidak sesuai dengan anjuran yang sesuai dengan kegunaannya.

Bicara baterai ponsel dimana saat ini kebanyakana menggunakan baterai jenis Lithiuim – io atau Li-ion yang diklaim memiliki masa pakai yang lebih lama ketimbang jenis baterai sebelumnya.

Masa pakai baterai biasanya ditandai dengan tingkat kesehatan baterai atau battery health.

Apakah itu battery health ? battery health adalah durasi baterai yang bisa dipakai atau kemampuan baterai menyimpan daya sebelum perlu dicas kembali.

Karena semakin tinggi kesehatan baterai maka semakin optimal pula baterai dalam menyimpan daya.

Kesehatan baterai ponsel bisa menurun dengan drastis, apabila sudah menurun drastis yang artinya pengguna perlu mengganti baterai ponsel dengan yang baru. 

Penurunan battery health, ponsel bisa disebabkan karena terdapa kesalahan yang dilakukan pengguna dalam pengecasan atau pengisian daya.

Lantas, bagaimana cara menjaga baterai tetap bai serta awet sehingga tidak perlu diganti dalam waktu cepat, berikut ini penjelasan beberapa cara cas ponsel yang benar agar baterai ponsel anda awet.

Jangan Cas Sembari Main Ponsel,

Ketika pengguna memakai ponsel seperti untuk bermain game atau menjalankan aplikasi berat lainnya sembari dicas maka temperaturnya bisa meningkat tajam menjadi sangat panas sekali.

Karena suhu panas bisa merusak kesehatan baterai dengan cepat. Oleh karena itu disarankan untuk tidak melakukan pengisian daya baterai sembari bermain ponsel agar baterai tetap awet.

Lepaske Case Ponsel Ketika Cas,

Selain tidak memainkan ponsel ketika mengisi daya baterai, para penggunaa juga disarankan untuk melepaskan case atau pelindung ketika melakukan pengisian daya.

Kenapa ? karena mengisi daya baterai dengan kondisi tertutup case dapat menumpuk suhu panas berlebih yang dapat mempengaruhi battery health.

Cas Ponsel Sampai 80 persen,

Cas ponsel sampai 80 persen saja dapat dilakukan terutama ketika pengguna tengah butuh memakai ponsel secara intensif dalam kurun waktu tertentu.

Ketika dipakai intensif, suhu ponsel akan meningkat dalam kondisi itu bisa dicas terlalu lama hingga penuh, suhunya bisa meningkat lebih panas lagi.

Karena itu, pengguna bisa cas ponsel hingga 80 persen ketika tengah dipakai intensif, namun di beberapa ponsel seperti iPhone pengisian daya bisa berhenti otomatis di 80 persen ketika ponsel terdeteksi terpapar suhu panas akibat intensitas pemakaian yang tinggi.

Cas ponsel hingga 80 persen dapat menghindarkan ponsel terkena tegangan Listrik yang cukup tinggi.

Tergangan listik pada beterai akan secara bertahap meningkat hingga daya penuh 100 persen.

Karena tegangan Listrik yang tinggi dapat memberikan beban berat terhadap baterai sedangkan tegangan yang rendah bisa kurangi beban baterai dan memperpanjang masa pakai baterai.

Cas Ponsel sampai 100 Persen,

Samsung, Google dan iPhone tidak memberikan ketentuna khusus berapa persen sebaiknya maksimal dalam pengisian daya baterai ponsel.

Cas ponsel hingga 100 persen sangat dimungkinkan untuk dilakukan, asalkah ponsel tidak terpapar suhu panas yang bisa membuat daya tahan dan kesehatan baterai menurun.

Cas ponsel sampai 100 persen sangat bisa dilakukan jika pengguna akan berada di tempat jauh dari sumber Listrik dan butuh menggunakan ponsel dengan durasi yang cukup lama.

Jangan Menunggu Baterai Kosong untuk Dicas,

Ini yang sering kita lakukan mengisi daya baterai di saat sudah 0 persen, padahal hal ini tidak perlu dilakukan.

Karena membiarkan baterai ponsel kosong secara terus menerus bisa membuat daya tahan baterai berkurang signifikan.

Pengguna bisa mulai cas ketika persentase baterai ponsel sudah lemah yang bisanya di angka 20 persen.

Gunakan Cas ASLI,

Yang terpenting dari semua yang di atas agar baterai awet adalah selalu menggunakan perangkat cas asli dan dari pabrikan langsung.

Perngkat cas asli didesai untuk memiliki output tegangan Listrik yang sesuai dengan kemampuan baterai ponsel kita.

Sementara perangkat cas yang tidak asli atau KW tidak bisa dipastikan apakah memiliki atau tidak output tegangan yang sesuai dengan kemampuan baterai ponsel kita.

Tegangan Listrik yang terlalu tinggi dan tidak sesuai dengan kemampuan beterai ponsel dapat membuat kesehatan baterai berkurang.

Itulah beberpa cara mencas ponsel yang benar, yang bisa dilakukan pengguna dalam beberapa kondisi dalam menjaga beterai agar tetap awet, semoga artikel ini dapat bermanfaat. ***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar