5122, 22:40 – Klub kebanggaan warga Gianyar dan Bali, Bali United di awal tahun 2022 harus mengakui permainan dari Persebaya dalam lanjutan Seri Empat Pekan ke-17 Liga Indonesia.
Bermain di Stadion I Gusti Ngurah Rai,
Denpasar, Bali United harus tertinggal lebih dulu pada menit ke-5 lewat Samsul
Arif Munip yang manfaatkan umpan terobosan dari Marselino Ferdinan yang
lepaskan tembakan setelah menangkan duel 1 lawan 1 dengan Kiper Wawan Hendrawan,
1-0 untuk Persebaya.
Bali United yang sementara tidak dilatih
oleh Stefano Cugurra lantaran mengikuti kursus kepelatihan untuk peroleh lisensi
kepelatihan A Pro di Brasil berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-14
setelah memutuskan alur distribusi bola Persebaya dan lepaskan sepakan jarak jauh,
1-1 untuk Bali United.
Persebaya menambah keunggulan menjadi 2-1
pada menit ke-65 lewat sepakan keras Bruno Moreira Soares setelah manfaatkan umpan
dari Taisei Marukawa.
Malam ini menjadi malamnya Persebaya,
dimana mereka unggul lagi menjadi 3-1 pada menit ke-74 lewat aksi wonderkid
mereka Marcelino Ferdinan yang menerima umpan dari Mohammad Hidayat dan menjadi
gol untuk bajul ijo.
Gol ini menjadi yang ketiga yang dibukukan
pemilik nomor 7 ini sepanjang liga 1 bergulir. Bali United mendapatkan hadiah penalty
pada menit ke-88 setelah Ady Setiawan tertangkap mata wasit menyentuh bola
dengan tangan.
Namun eksekusi penalty yang dijalankan oleh
Ilija Spasojevic masih bisa ditepis oleh kiper Andhika Ramadhani
Pertama-tama ndut haturkan selamat kepada
Persebaya atas kemenangan 3-1 di awal tahun 2022 ini dengan gol yang berkelas.
Ndut menyayangkan Bali United harus kalah
dari Persebaya dalam partai big match di awal tahun 2022 terlebih eksekusi Spaso
dapat dibaca kiper Persebaya, serta tidak produktifnya Stefano Lilipaly dalam pertandingan
ini.
Kita tahu Bali United sedang dalam performa
yang kurang baik dimana dalam tiga pertandingan belum berhasil memenangkan pertandingan,
terakhir Bali United menang atas Persiraja Banda Aceh pada 30 November 2021,
ada apa ini ?
Selain itu juga dalam pertandingan sejumlah
peluang tercipta tapi tidak ada yang menjadi gol bahkan peluang Lilipaly
mencetak gol kandas di tengah jalan, ini harus segera menjadi evaluasi sebelum pertandingan
selanjutnya yang kabarnya akan melawan Barito Putera yang tengah berjuang
lewati zona degradasi.
Ndut berharap tim kepelatihan Bali United
dapat segera evaluasi dari kegagalan tiga pertandingan sebelumnya untuk bisa
bangkit saat lawan Barito Putera untuk amankan posisi lima besar yang semakin
terancam.
Kita nantikan saja pertandingan selanjutnya, semoga bisa raih tiga angka lagi di tengah tidak hadirnya Pelatih Cugurra yang tengah ambil lisensi Pro A. tetap semangat semeton Bali United.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar