Selasa, 12 Oktober 2021

Piala Thomas 2020 : Indonesia Menang Dramatis Atas Thailand

121021,  00.40  - Tim bulutangkis putera Indonesia harus menang dramatis atas Thailand dalam pertandingan kedua grup A di Ceres Arena, Aarhus, Denmark

Pada pertandingan pertama, Indonesia menurunkan Anthony Sinisuka Ginting melawan tunggal putera Thailand Kantaphon Wangcharoen.

Ginting harus akui permainan Wangcharoen lewat aksi yang cukup ketat hingga tiga gim, dan kalah dengan angka 21-16, 22-24 dan 23-25 dalam waktu 88 menit saja.

Pada pertandingan kedua, Indonesia menurunkan Marcus Fernaldi Gideon / Kevin Sanjaya melawan Supak Jomkoh / Kittinupong.

Mantan ganda putera nomor 1 dunia ini menangkan laga dengan tiga gim 19-21, 21-18 dan 21-13 dalam tempo 61 menit dan membuat skor sementara menjadi 1-1 untuk kedua tim.

Pada pertandingan ketiga, Indonesia menurunkan tunggal putera Jonathan Christie melawan tunggal putera Thailand, Kunlavut Vitidsarn.

Kunvalut Vitidsarn mampu kalahkan Jonathan Christie dalam dua gim langsung yaitu 21-10 dan 21-14 dalam waktu hanya 47 menit saja, dan mengubah kedudukan sementara 1-2 untuk Thailand.

Indonesia samakan kedudukan menjadi 2-2 lewat pertandingan keempat yang menurunkan Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto yang berhadapan dengan ganda Thailand, Natthapat Trinkajee / Tanupat Viriyangkura.

Fajar / Rian sukses tumbangkan ganda Thailand ini dengan angak 21-9 dan 21-12 dalam waktu hanya 30 menit dan imbangi menjadi 2-2 untuk kedua tim.

Pada pertandingan penentuan, Indonesia menurunkan Shesar Hiren Rhustavito yang berhadapan dengan Adulrach Namkul.

Vito mampu hadapi Namkul dengan tiga gim langsung yaitu 23-21, 10-21 dan 21-8 dan mengubah menjadi 3-2 untuk kemenangan Indonesia atas Thailand.

Dengan hasil ini, membuat Indonesia berada di peringkat pertama grup A dan akan meladeni pertandingan melawan Taiwan.

Taiwan dan Thailand pun berkesempatan untuk melaju ke perempat final namun Taiwan unggul head to head daripada Thailand.

Ndut menyayangkan dengan hasil ini dimana harus kalah dua pertandingan dan harus meang dramatis atas Thailand, ada apa dengan tunggal putera Indonesia seakan tidak punya power dalam hadapi tunggal Thailand.

Ndut berharap hasil ini menjadi pelajaran berharga dalam menghadapi Taiwan dan lawan lain di perempat final agar tidak terulang kembali.

Ya ndut doakan semoga tim bulutangkis putera dapat meraih Piala Thomas, karena sudah lebih dari 20 tahun tidak bersemayam di Jakarta, sukses terus.. Tuhan Berkati..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar