231021, 14:20 - Setelah hampir delapan bulan ditutup sejak Februari 2021, tempat wisata Garuda Wisnu Kencana a.k.a. GWK Cultural Park di Kabupaten Badung, Bali kembali dibuka untuk kunjungan wisatawan sejak Jumat (22/10) lalu.
Sebagaimana ndut baca pada laman berita,
tempat wisata ini hanya buka saat akhir pekan yaitu dari Jumat hingga Minggu
pukul 10.00 hingga 18.00 Wita.
Namun operasional GWK dapat berubah dengan
melihat situasi yang ada bila membaik akan buka setiap hari, dan juga
menerapkan protocol Kesehatan dengan ketat dengan menggunakan aplikasi PeduliLindungi
sebagaimana pemerintah sarankan.
Lalu berapa tarif masuknya, untuk wisatawan
yang ingin berkunjung, management GWK Cultural Park menawarkan promo tiket
salah satunya on the spot seharga mulai dari Rp.85,000 per orang.
Sedangkan untuk wisatawan local atau memiliki
kartu identitas Bali bisa dapat harga khusus yaitu Rp.60,000 perorang atau Rp.200,000
per-empat orang.
Sebagai informasi, Garuda Wisnu Kencana Cultural
Center adalah tempat berdirinya patung berukuran setinggi 121 meter karya Nyoman
Nuarta dimana proses pembangunannya memakan waktu 28 tahun lamanya,
kemegahannya bisa dilihat dari kejauhan sangat indah sekali.
Tinggi patung ini mengalahkan tinggi Patung
Liberty yang tingginya hanya 93 meter yang membuat patung GWK termasuk dalam daftar
patung tertinggi di dunia yang proses pembuatannya memakan anggaran sekitar Rp450
miliar.
Selain patung, di areal GWK Cultural Center
juga ada beberapa spot foto, area untuk menonton kesenian khas Bali, selain itu
juga ada café dan restoran.
Ndut sangat senang dengan dibukanya GWK Cultural
Park ini setelah lama tidak buka lantaran pandemic, ditambah saat ini bandara I
Gusti Ngurah Rai telah dibuka untuk pariwisata tentunya akan menambah daya
tarik wisatawan untuk berkunjung.
Kita tahu Bali sangat terpuruk dengan
adanya covid19 ini ditambah beberapa negara memberikan daftar hitam dalam
kunjungan wisata Indonesia keluar, namun saat ini ditengah landainya covid19,
membuat sector pariwisata kembali bergairah tapi tetap patuhi dan disiplin protocol
Kesehatan ya.
Kita nantikan kembalinya menggelora Bali
sebagai destinasi wisata baik dalam negeri maupun luar negeri tentunya dengan protocol
Kesehatan agar tidak seperti saat pandemic melanda di awal tahun 2021.
Selamat berlibur dan patuhi protocol Kesehatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar