22921, 13.00 - Disaat BNPB kirim 3 juta masker untuk penguatan prokes PON XX Papua, angka pasien positif berada diangka dua ribu pasien.
Perhari
ini, pasien positif ada penambahan 2,729 pasien total 4,198,678 pasien, yang
wafat bertambah 149 orang menjadi 140,854 orang, sedangkan yang sembuh
bertambah 5,356 pasien menjadi 4,008,062 pasien.
Indonesia
kedatangan 648,900 dosis Astrazeneca dengan skema pembelian langsung dan
menjadi tahap ke-73.
Astrazeneca
telah dapat EUA dari BPOM tanggal 22 Februari 2021, menambah jumlah stok
vaksin, saat ini Indonesia telah amankan 268,194,400 dosis.
Angka
itu terdiri dari 217,476,280 dosis vaksin Sinovac baik jadi atau bulk,
24,492,200 dosis Astrazeneca, 8,200,000 Sinopharm, 8,000,160 Moderna, 9,088,560
Pfizer dan 500,000 Janssen.
Ndut
apresiasi dengan kedatangan vaksin yang membuat stok vaksin melimpah ditambah
animo masyarakat yang sangat tinggi, membuat sejumlah sector gelar sentra
vaksin untuk akomodir pelaksanaan vaksin.
Ndut
sependapat dengan Presiden bahwa kunci pengendalian covid19 adalah dengan
percepatan vaksin dan penerapan prokes yang ketat, jangan terlalu euphoria karena
sewaktu-waktu akan kembali naik lagi kalau tidak diperketat prokesnya.
Saat
ini yang sudah vaksin dosis pertama ada 82,113,788 orang sedangkan yang dosis
lengkap ada 46,496,177 orang sedang nakes yang terima dosis booster ada sekitar
872,310 orang.
Ndut
berharap penanganan covid19 semakin terdepan dalam hadapi lonjakan covid19 jangan
sampai kejadian lagi dengan menerapkan protocol Kesehatan yang ketat, memakai
masker, menjaga jarak dan cuci tangan dengan air mengalir dan sabun.
Kita
nantikan saja pengaplikasian dari percepatan vaksinasi dan prokes yang ketat
agar tidak alami lonjakan lagi.
Dan
kepada dokter, perawat dan tenaga Kesehatan lainnya yang mengurusi pasien covid
seperti supir ambulance, kalian luar biasa dan kalian adalah orang pilihan
untuk kerja seperti ini, salute ! *hormat ala Jepang* #bloggerlawancovid19
#terserahIndonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar