
Kemlu.go.id
22921, 13.30 - Untuk pertama kalinya sejak Indonesia
merdeka, negeri ini akan menjadi Presidensi G20 pada tahun 2022 mendatang.
Sebagaimana dilansir dari laman kemlu,
Indonesia luncurkan logo untuk menyambut perhelatan ini dengan berbagai filosofi
dan pesan dibalik logo tersebut, selama Presidensi G20 Indonesia akan
mengangkat tema, Recover Together, Recover Stronger yang merefleksikan semangat
pulih bersama dunia.
Dengan warna dasar merah-putih, serta
desain yang memadukan memadukan siluet gunungan dan motif batik kawung, logo
Presidensi G20 Indonesia dengan jelas menunjukkan identitas bangsa Indonesia.
Motif gunungan menggambarkan kehidupan di
alam semesta, khususnya perpindahan menuju babak baru. Ini mencerminkan
optimisme dan semangat untuk pulih dari pandemi dan memasuki babak baru pembangunan
hijau dan inklusif.
Sementara itu pada motif batik kawung
mencerminkan semangat untuk berguna bagi sesama.
Dalam konteks G20, hal tersebut
menggambarkan tekad Presidensi G20 Indonesia untuk mendorong pemulihan dunia,
setelah dua tahun dunia berjuang menghadapi pandemi Covid-19.
Dalam proses pulih bersama ini, G20 harus
hadir secara inklusif, tidak hanya memperhatikan kepentingan negara-negara
anggotanya saja melainkan seluruh dunia, termasuk negara-negara berkembang,
negara pulau-pulau kecil, dan kaum rentan.
Layaknya DNA politik luar negeri Indonesia,
sulur menunjukkan Presidensi Indonesia sebagai ‘bridge builder’ dan ‘part of
solution’.
Di samping memadukan kedua motif diatas,
logo Presidensi G20 Indonesia juga sekaligus tampak sebagai sulur tanaman yang
terus tumbuh.
Sulur menjadi representasi semangat
pemulihan yang hijau, inklusif dan berkelanjutan. Semangat untuk memanfaatkan
momentum Presidensi guna memastikan dunia build forward better.
Untuk melengkapi filosofi logo ini, pada
bagian bawah terdapat tulisan G20 Indonesia. Tulisan tersebut berwarna biru
tua, yang merepresentasikan identitas Indonesia sebagai negara maritim – laut
yang luas; kaya sumber daya dan memiliki kekuatan menghubungkan dunia dan
bangsa. Sebagai negara maritim, laut sangat dekat dengan kehidupan rakyat
Indonesia.
Bagi Presidensi G20 Indonesia, filosofi
laut juga mewakili negara-negara berkembang dan pulau kecil yang ingin
dirangkul Indonesia. Laut merupakan sumber pertumbuhan, dan dengan pengelolaan
yang baik dapat membantu masyarakat mencapai pemulihan ekonomi berkelanjutan.
Desain logo tersebut merupakan hasil karya
anak-anak muda Indonesia melalui sayembara yang dilakukan oleh Kemlu RI bekerja
sama dengan Asosiasi Desainer Grafis Indonesia (ADGI). Ini menunjukkan bahwa kemampuan
dan kreativitas anak muda Indonesia sangat mumpuni dalam cipta dan inovasi.
Serah terima keketuaan sendiri akan
dilakukan pada KTT Roma tanggal 30-31 Oktober 2021, dari Presidensi 2021 Italia
kepada Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar