Minggu, 28 Januari 2024

Hasil Serie A: Empoli Berhasil Tahan Imbang 10 Pemain Juventus

28124, 01:55 – Pekan ke 22 Liga Italia Serie A hadirkan laga Juventus melawan Empoli yang berakhir dengan hasil imbang 1-1.

Pekan ke 22 Liga Italia Serie A antara Juventus melawan Empoli berlangsung di J Stadium, Turin Minggu 28 Januari 2024.

Sejak wasit Livio Marinelli membuka laga, Juventus yang tidak turunkan Federico Chiesa dan Adrien Rabiot yang cidera langsung menekan pertahanan Empoli.

Namun petaka didapat oleh Juventus dimana penyerang mereka asal Polandia, Arkadiusz Milik harus mandi lebih cepat karena menerima kartu merah langsung dari wasit Livio Marinelli pada menit ke 18.

Milik kedapatan mata Marinelli melakukan pelanggaran keras terhadap penyerang Empoli Alberto Cerri di tengah lapangan.

Awalnya Wasit Livio Marinelli berikan kartu kuning kepada Milik, namun usai di cek ulang melalui VAR, sang pengadil lapangan pun menarik kartu kuningnya dan memberikan kartu merah langsung.

Juventus pun harus puas bermain dengan 10 pemain sejak awal babak pertama melawan Empoli.

Unggul jumlah pemain dimanfaatkan tim asuhan Davide Nicola untuk mengambil alih permainan.

Di menit ke 26, Empoli mendapatkan peluang matang melalui tendangan keras Nicolo Cambiaghi dari luar kotak penalti.

Namun tendangan keras Cambiaghi masih mampu dimentahkan begitu saja oleh Wojciech Szczesny yang tampil cemerlang di bawah tiang gawang Juventus.

Empolis terus menguasai permainan di sisa waktu babak pertama dengan menekan barisan belakang daripada Juventus.

Skeman serangan terus dilancarkan oleh para pemain Empoli dalam mencari gol pertama mereka.

Namun hingga wasit Livio Marinelli meniupkan peluit tanda berakhir laga babak pertama kedudukan 0-0 tidak berubah.

Lepas turun minum, Juventus tampil lebih percaya diri walau kekurangan pemain namun dapat unggul lebih dulu pada menit ke 50 melalui gol penyerang Serbia, Dusan Vlahovic.

Vlahovic berhasil manfaatkan bola muntah hasil sundulan Federico Gatti untuk dijadikan gol dengan kaki kirinya.

Juventus pun unggul 1-0 atas Empoli dalam laga ini, tertinggal membuat Empoli semakin meningkatkan intensitas penyerangan dalam mencari gol penyeimbang.

Dan berhasil lewat Tommaso Baldanzi pada menit ke 70 lewat tendangan cantik dari luar kotak penalti.

Baldanzi lepaskan tendangan kaki kanan menyusur tanah yang mengarah ke pojok kiri bawah gawang Juventus.

Tendangan pemain 20 tahun ini berhasil membuat Szczesny mati langkah dan hanya terpaku gawangnya kebobolan.

Di sisa waktu yang ada, Juventus mendapatkan tekanan ditambah kalah jumlah pemain dari Empoli.

Walau begitu, Dusan Vlahovic Cs masih mampu menahan gempuran anak asuh Davide Nicola hingga akhir laga.

Hingga wasit Livio Marinelli meniupkan peluit tanda berakhirnya laga tersebut dengan kedudukan 1-1.

Dengan hasil imbang, membuat Juventus tetap nyaman di puncak klasemen dengan koleksi 53 poin dari 22 pertandingan yang sudah dimainkan.

Sementara itu dengan hasil imbang ini membuat Empoli berada di posisi 19 atau satu tingkat di zona degradasi dengan torehan poin 17 angka dari 22 laga yang sudah dimainkan. ***

Sabtu, 27 Januari 2024

Hasil Grup X Babak 12 Besar Pegadaian Liga 2: PSIM Yogyakarta Melawan Semen Padang Berakhir Tanpa Pemenang

27124, 17:20 – Laga kelima Grup X babak 12 besar Pegadaian Liga 2 hadirkan PSIM Yogyakarta melawan Semen Padang yang berakhir imbang 0-0.

Laga kelima Grup X babak 12 besar Pegadaian Liga 2 antara PSIM Yogyakarta melawan Semen Padang berlangsung di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta Sabtu 27 Januari 2024.

Sejak wasit Axel Febrian Sinaga membuka laga, PSIM Yogyakarta menekan terus barisan belakang Semen Padang.

Namun laga berjalan 13 menit dimana PSIM Yogyakarta harus kehilangan jumlah pemain karena Alfriyanto Nico Saputra yang berawal mendapatkan tekel, sempat merasakan kesalkitan namun tiba tiba bangun dan menanduk pemain Semen Padang.

Wasit Axel Febrian Sinaga yang sebelumnya sudah meniupkan peluit tanda pelanggaran yang dilakukan pemain Semen Padang berujung mengeluarkan kartu merah bagi mantan pemain Persija Jakarta ini.

Kalah jumlah pemain tidak menghalangi para pemain PSIM Yogyakarta memberikan perlawanan yang bagus namun belum juga berhasil memecahkan kebuntuan.

Sementara Semen Padang yang jumlah unggul pemain tampil lebih agresif, lewat para pemainnya seperti FIrman Juliansyah, Wiganda Pradika dan Fandi Eko Utomo dalam mengancam pertahanan Laskar Mataram.  

Hingga tambahan waktu dan wasit Axel Febrian Sinaga meniupkan peluit tanda berakhirnya laga babak pertama dengan kedudukan 0-0.

Di awal babak pertama, PSIM Yogyakarta maupun Semen Padang melakukan pergantian pemain.

PSIM Yogyakarta terus berusaha mengincar kesempatan untuk menciptakan peluang demi peluang dengan bantuan dukungan para suporter hadir di Stadion Mandala Krida.

Semen Padang harus bermain dengan 10 pemain usai Agus Nova Wiantara harus mandi lebih cepat karena pelanggaran tidak perlu dengan menarik pemain PSIM hingga terjatuh ketika pemain PSIM mencoba memulai serangan di dekat PSIM Yogyakarta.

Hingga tambahan waktu dan wasit Axel Febrian Sinaga meniupkan peluit laga berakhirnya pertandingan dengan kedudukan 0-0.

Sementara itu dari Stadion Langsa, Langsa Aceh, Persiraja Banda Aceh raih tiga angka atas PSMS Medan dengan skor 2-0.

Gol dari Laskar Rencong tersebut dicetak dari titik putih, akibat para pemain Persiraja Banda Aceh Al Muzanni mengalami benturan di kotak penalti pada menit ke 69.

David Laly yang menjadi eksekutor sukses menjalankan tugasnya dengan sangat baik. Persiraja Banda Aceh menggandaka keunggulan menjadi 2-0 pada menit ke 86.

Penalti kedua yang diberikan wasit Agus Walyono akibat pemain PSMS Medan melakukan hands ball di areal kotak penalti.

Penalti kedua ini dilakukan oleh Ferdinan Sinaga yang menjadi eksekutor dapat menjalankan tugasnya dengan baik.

Dengan hasil ini membuat Persiraja Banda Aceh mengambil alih posisi puncak klasemen Grup X dengan koleksi nilai sempurna 9, lalu diikuti oleh Semen Padang dengan torehan nilai 7 dan PSIM Yogyakarta 6 poin, dan terakhir PSMS Medan dengan 2 poin. ***