Hasil Liga Inggris: Bermain Imbang Lawan City, Liverpool Gagal Kudeta Arsenal di Puncak

11324, 00:45 – Laga pekan ke 28 Liga Inggris hadirkan Liverpool melawan Manchester City yang berakhir dengan imbang 1-1.

Laga pekan ke 28 Liga Inggris antara Liverpool melawan Manchester City berlangsung di Stadion Anfield, Liverpool, Senin 11 Maret 2024.

Manchester City langsung menggebrak lini pertahanan Liverpool sejak wasit Michael Oliver membuka laga.

Bahkan City nyaris membuka laga dengan keunggulan ketika laga berjalan tiga menit melalui aksi Julian Alvarez.

Penyerang timnas Argentina ini lepaskan tendangan keras dari sisi kiri kotak penalti namun masih bisa dibendung oleh Caoimhin Kelleher.

Pada menit ke 7, Kevin De Bruyne gentian mengancam lini belakang Liverpool dengan tendangan jarak jauh.

Namun upaya sang gelandang timnas Belgia ini dapat dimentahkan oleh Caoimhin Kelleher dengan sempurna.

Pada menit ke 13, Darwin Nunez lewatkan sebuah peluang emas, dimana Nunez gagal menyambar bola di mulut gawang dengan tendangan sliding.

Namun sialnya dirinya menabrak tiang dan sempat meringis kesakitan hingga mendapatkan perawatan.

Pada menit ke 18, fans Liverpool bersorak sorai usai umpan datar Luis Diaz disontek oleh Darwin Nunez ke dalam gawang.

Namun keadaan berubah menjadi kecewa karena gol tersebut dianulir oleh wasit Michael Oliver karena offside.

Hingga akhirnya Manchester City yang membuka laga, pada menit ke 23 oleh John Stone, berawal dari sepak pojok, Stone berlari ke tiang dekat langsung melakukan sontekan bola, 0-1 untuk tim asuhan Pep Guardiola.

Tertinggal 0-1 membuat Liverpool meningkatkan intensitas serangan, Dominik Szoboszlai melalukan upaya sundulan di menit ke 31 namun hanya hasilkan tendangan gawang bagi Manchester City.

Tendangan kaki kiri Kevin De Bruyne dari luar kotak penalti juga melenceng tipis dari gawang.

Hingga tambahan waktu 2 menit dan wasit Michael Oliver meniupkan peluit tanda berakhirnya babak pertama dengan keunggulan Manchester City.

Lepas dari kamar ganti, Liverpool mendapatkan angin surga usai Darwin Nunez dilanggar Kiper Ederson di areal terlarang.

Michael Oliver pun tanpa ragu memberikan penalti kepada Liverpool dimenit ke 46, walau sempat terhenti karena adanya penanganan medis kepada Ederson yang sepertinya otot pahanya tertarik.

Alexis Mac Allister yang maju sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya dengan sangat baik dan tercipta gol bagi Liverpool.

Manchester City mendapatkan peluang lewat Phil Foden untuk kembalikan keunggulan pada menit ke 57.

Mendapatkan ruang tendang yang cukup dekat dari gawang, namun bola dapat diblok oleh Coimhin Kelleher.

Liverpool pun berbalas memberikan ancaman pada menit ke 64 melalui tendangan Mac Allister dari luar kotak penalti.

Gelandang timnas Argentina ini arahkan bola ke tiang jauh namun dapat ditepis oleh Stefan Ortega yang masuk gantikan Ederson.

Ortega kembali melakukan penyelamatan gemilang pada menit ke 70 dengan menahan tendangan Darwin Nunez.

Jarell Quansah, pemain masa depan Liverpool pun gagal masukkan bola ke gawang dari kejauhan karena ditepis oleh Stefan Ortega sang kiper cadangan City.

Jelang waktu normal akan berakhir, tepatnya di menit ke 88 Manchester City lewatkan peluang emas usai tendangan Jeremy Doku mengenai tiang jauh Liverpool.

Selalu ada drama dalam laga Liverpool melawan Manchester City kali ini Mac Allister dimana dada sang pemain tertendang Doku ketika dalam posisi menyerang.

Namun insiden tersebut terpantau oleh wasit Michael Oliver sehingga tidak ada penalti bagi Liverpool.

Hingga waktu tambahan 8 menit dan mendekati menit ke 100 dan wasit Michael Oliver meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan dengan kedudukan 1-1 untuk kedua tim.

Dengan hasil ini membuat Liverpool harus tergusur ke peringkat dua dengan torehan nilai 64 poin yang sama dengan Arsenal yang berada di puncak usai sukses kalahkan Brentford dengan skor 2-1.

Sementara itu Manchester City dengan hasil laga ini harus puas berada di peringkat 3 dengan koleksi poin 63, terpaut satu poin dengan Liverpool di peringkat 2 dan Arsenal di puncak klasemen. ***

Israel Kecam Tindakan Kanada dan Swedia yang Lanjutkan Bantuan Pendanaan ke UNRWA

10324, 12:47 – Israel kecam tindakan Kanada dan Swedia yang akan melanjutkan bantuan kepada UNRWA dengan mengatakan bahwa dukungan terhadap UNRWA merupakan kesalahan.

Sebagaimana dilansir dari AFP pada hari ini Minggu 10 Maret 2024, Departemen Luar Negeri Israel dalam sebuah pernyataan mengatakan bahwa mendukung keberadaan UNRWA merupakan kesalahan yang cukup serius.

Untuk diketahui, Swedia dan Kanada mengumumkan bahwa mereka akan melanjutkan pendanaan untuk badan PBB yang tengah krisis keuangan tersebut.

Keputusan tersebut diambil usai beberapa minggu usai kedua negara tersebut menangguhkan dana mereka akibat tuduhan Israel mengenai beberapa staff lokal badan tersebut yang diduga terlibat dalam serangan Hamas yang memicu perang.

Departemen Luar Negeri Israel meminta Swedia dan Kanada untuk memotong pendanan dan tidak mendukung organisasi yang beranggotakan ratusan anggota Hamas.

Bantuan baru dari Swedia dan Kanada ini menurut pernyataan Israel menunjukkan bahwa kedua negara ini telah memilih untuk abaikan keterlibatan pegawai UNRWA dalam dugaan aktivitas teroris.

Seperti diketahui, pada Sabtu 9 Maret 2024, Swedia umumkan pencairan dana awal Sebesar USD20 juta usai menerima jaminan pemeriksaan tambahan terhadap pengeluaran dan personel UNRWA.

Sementara Kanada pada Jumat 8 Maret 2024 akan melanjutkan pendanaan untuk UNRWA dikarenakan situasi kemanusiaan yang sangat mengerikan di Palestina namun tidak melanjutkan lebih lanjut.

Seperti diketahui ada 15 negara, termasuk Inggris, Jerman, Jepang hingga Amerika Serikat menangguhkan dana mereka kepada UNRWA pada akhir Januari menyusul tuduhan dari Israel.

Sementara itu Komisioner Jenderal UNRWA, Philippe Lazzarini mengatakan kepada media televisi Swiss RTS pada Sabtu 9 Maret 2024 bahwa dirinya optimis akan lebih banyak negara yang melanjutkan dana mereka dalam beberapa minggu mendatang.

"Saya pikir sejumlah negara di kawasan Teluk sebenarnya akan meningkatkan kontribusi mereka kepada badan tersebut," tambah Lazzarini.

"Hari ini saya harus menangani krisis eksistensial bagi lembaga kami di kawasan yang sedang mengalami krisis seismik yang tentunya akan berdampak selama beberapa dekade mendatang," katanya.

"Lembaga ini berisiko mati, berisiko ditutup."

UNRWA sendiri pekerjakan sekitar 30,000 orang diwilayah pendudukan Palestina, Lebanon, Jordania, dan Syria dengan sekitar 13,000 staff di wilayah Gaza.

Seperti diketahui, Israel menuduh sekitar 12 dari 13 pegawai UNRWA ikut serta dalam serangann Hamas ke Israel pada 7 Oktober 2023 lalu.

UNRWA juga mengatakan beberapa staffnya di Gaza yang ditahan oleh Israel selama perang alami pelecehan hingga diminta mengakui perbuatan bersama Hamas ketika menyerang Israel.

Sementara itu Komisi Eropa dalam informasinya bahwa awal bulan ini mereka akan mengucurkan dana UNRWA sebesar 50 juta euro atau sekitar USD 50 juta.

Tugas UNRWA di Gaza sangat penting, dimana PBB telah berulang kali peringatkan kepada dunia akan terjadinya kelaparan setelah lebih dari lima bulan terjadinya pertempuran. ***