Selasa, 08 November 2022

Uji Coba : Timnas Indonesia Menang Atas Klub Turkiye

81122, 22:50 – Timnas Indonesia kembali memetic kemenangan berarti saat lakukan partai uji coba dalam rangka TC di Turkiye pada hari ini salah satunya melawan Antalyaspor.

Bertanding di Limak Arcadia Football Center, Turkiye, timnas Indonesia tertinggal lebih dulu pada menit ke-12. Dimana pemain Antalyaspor manfaatkan umpan terobosan dari sisi kanan pertahanan Indonesia untuk menjebol gawang Garuda Nusantara.

Hingga babak pertama, kedudukan Indonesia masih tertinggal 0-1 namun pada babak kedua Indonesia mendapatkan gol pada menit ke-47 lewat aksi pemain asal Persebaya, Marselino Ferdinan.

Ferdinan berhasil eksekusi penalti setelah pemain Antalyaspor melakukan handsball di area kotak penalti, 1-1 untuk Indonesia.

Namun tidak butuh lama bagi Antalyaspor untuk menambah keunggulan gol pada menit ke-55 dari titik putih dan membuat keunggulan 1-2 untuk Antalyaspor.

Timnas Indonesia lantas bereaksi cepat. Ya, skuad Garuda Nusantara kembali membuat skor seri 2-2 melalui aksi Marselino Ferdinan pada menit ke-63.

Lalu, Ronaldo Kwateh muncul sebagai juru selamat. Ia mampu memastikan timnas U20 Indonesia meraih kemenangan 3-2 atas Antalyaspor.

Ronaldo Kwateh menyarangkan bola ke gawang Antalyaspor seusai menerima umpan tarik di depan gawang Antalyaspor pada menit ke-89.

Ndut senang dengan hasil ini maupun mungkin masih ada pekerjaan rumah yang mesti diselesaikan oleh pelatih Shin Tae yong untuk membuat timnas Garuda Nusantara lebih baik lagi daripada sekarang.

Kita tahu persiapan di Turki ini adalah persiapan jelang Piala Asia U20 dan Piala Dunia U20 yang akan berlangsung di Uzbekistan dan Indonesia pada tahun depan, dan moment ini membuat Indonesia menjadi tim yang diperhitungkan dengan proses yang ada selama ini.

Semenjak ditangani oleh Pelatih Shin Tae yong, percepatan timnas kita semakin hari semakin membuahkan hasil bahkan dalam rangking FIFA kalau tidak salah melesat 15 anak tangga dari sebelum ditangani oleh STY ini berarti cukup signifikan timnas Indonesia ditangan STY.

Ndut sich berharap timnas ini tetap solid dan STY bertahan di timnas ditengah kesimpang siuran pengurus PSSI yang mesti dipaksa untuk meminta maaf atas kejadian Kanjuruhan dan juga kabarnya akan ada kongres luar biasa yang akan digelar tahun depan..

Bisa dibayangkan nasib timnas kita kembali ke nol lagi apabila STY akhirnya memilih mundur lantaran kekisruhan sepakbola kita dan kabarnya Vietnam siap menampungnya menggantikan Park Hang-seo sebagai pelatih timnas, jangan sampai ini terjadi.

Kita nantikan saja kiprah timnas Garuda Nusantara di TC di Turkiye yang kabarnya akan melancong ke Spanyol mengikuti turnamen Piala Dunia mini yaitu Casta Calida di Murcia dimana Indonesia akan melawan Prancis dan Slovakia.

Senin, 07 November 2022

Serie A, Derby d’Italia milik Juventus

71122, 04:35 – Klub kebanggaan ndut selain Liverpool, Juventus berhasil menjadi pemenang dalam derby yang bertajuk derby d’Italia melawan Inter pada dinihari tadi WIB.

Bermain di J-Stadium (Allianz Arena) Juventus yang menutup pertandingan pekan ke-13 lawan Inter ini berhasil menang menyakinkan dengan skor 2-0.

Juventus membuka gol pertama pada menit ke-52 lewat serangan balik yang sangat cepat, Filip Kostic berlari setengah lapangan sebelum menyerahkan bola kepada Adrien Rabiot untuk menghasilkan gol, 1-0 untuk Juventus.

Juventus asuhan Massimiliano Allegri lantas bisa menambah gol pada menit ke-63. Kali ini, umpan sepak pojok Kostic diselesaikan oleh Danilo Silva melalui sepakan voli kaki kiri.

Namun, selebrasi para pemain Juventus harus tertunda. Wasit Daniele Doveri memeriksa VAR karena ada indikasi handball oleh Danilo dalam proses terjadinya gol.

Keputusan akhir VAR, gol dianulir karena bola sempat mengenai tangan Danilo sebelum masuk ke gawang Inter.

Filip Kostic menjadi monster bagi pertahanan Inter dan terbukti pada menit ke-85 dirinya memberikan assist kepada bintang masa depan Juventus Nicolo Fagioli dan menambahkan keunggulan menjadi 2-0 untuk Juventus.

Dengan hasil ini membuat Juventus merangkak naik ke posisi ke lima mendekati empat besar dengan raihan 25 poin dari 13 pertandingan yang sudah dilakoni, sedangkan Inter turun ke peringkat ketujuh dengan raihan 24 poin.

Ndut senang dengan hasil ini, membuat persaingan menuju gelar juara terbuka kembali dengan kehadiran Juventus yang sebelumnya mungkin tidak diperhitungkan namun kini bisa diperhitungkan lagi.

Namun sayangnya kemenangan ini tidak diberengi dengan kemenangan di Liga Champion dimana Juventus saat ini harus puas bermain di Liga Europa tentunya bukan ini yang diharapkan oleh para Juventini di dunia, tapi apa mau dikata ?

Ya ndut sich berharap di Liga Europa Juventus bisa berkembang dan melaju ke final dan syukur-syukur bisa juara sehingga bisa bermain lagi di Liga Champion namun dengan catatan Liga domestiknya pun berprestasi.

Kita nantikan saja kiprah Juventus di Liga Europa, berharap menang terus dan bisa kembali ke zona Champion di liga domestic.