Kamis, 27 Oktober 2022

Champion League, Bungkam Ajax, Liverpool Lolos Ke-16 Besar

271022, 03:56 – Klub kebanggaan ndut selain Juventus, Liverpool akhirnya bisa bernapas lega setelah lolos ke babak 16 besar lewat jalur runner up setelah bungkam tuan rumah Ajax Amsterdam di babak ke-5 fase grup A Liga Champion.

Bermain di Amsterdam Arena, Liverpool membuka keunggulan 0-1 lewat Mohammed Salah pada menit ke-42 manfaatkan umpan dari Jordan Henderson.

Liverpool menambah gol pada menit ke-49 lewat tandukan Darwin Nunez yang manfaatkan umpan sepak pojok Andrew Robertson, bola sempat membentur tiang gawang sebelum masuk ke gawang, 0-2 untuk The Reds.

Pemain masa depan Liverpool, Harvey Elliott catatkan namanya di papan skor dan menutup pertandingan lewat golnya yang manfaatkan umpan terobosan Moh Salah ke sisi kanan Harvey yang berlari bebas tuntaskan lewat tembakan keras kaki kanan yang tak kuasa di halau Remko Pasveer.

Dengan hasil ini membuat Liverpool lolos ke putaran 16 besar Liga Champion mendampingi Napoli yang menang 3-0 atas Glasgow Rangers, tinggal menyisahkan satu pertandingan Liverpool kontra Napoli di rumah sendiri, Anfield dengan deposit 1-4 pada pertandingan pertama di Diego Armando Maradona Stadion.

Ndut senang dengan hasil ini setidaknya ada hiburan lah sejenak dari kekalahan Forest akhir pekan lalu yang membuat pendudukung Liverpool sedikit syok dan kaget bisa kalah dari tim calon degradasi.

Secara permainan ndut melihat sudah padu satu sama lain bahkan banyak menciptakan peluang namun selalu gagal dalam penyelesaian akhir seperti yang dialami Salah atau umpan Roberto Firmono kepada Darwin Nunez yang membentur tiang.

Dengan hasil ini, ndut sih masih optimis Liverpool dapat berkata di semua ajang kompetisi termasuk kompetisi Eropa, Liga Champion dengan materi pemain yang rata-rata masih muda seperti Fabio Carvalho, Harvey Elliott, Curtis Jones ditambah pemain teranyar mereka yaitu Darwin Nunez dan peman lainnya yang sudah lebih dulu bermain di klub tersebut.

Ndut sich berharap Liverpool bisa berkata lebih terutama di semua ajang kompetisi, baik itu di Liga Inggris bisa melewati duo Machester yang lebih prepare dalam hal pembelian pemain, semoga bisa raih tiga angka di setiap pertandingan.

Kita nantikan perjuangan Liverpool dalam mengarungi Liga Premier musim 2022/23, dan semoga bisa raih maksimal dengan juara… amin


Rabu, 26 Oktober 2022

Champion League, Drama 7 Gol yang Menyesakkan

261022, 04:25 – Klub kebanggaan ndut selain Liverpool, Juventus harus menerima kenyataan tidak bisa bertahan di Liga Champion dan harus bermain di kasta kedua Eropa, UEFA Europa League.

Bermain di Estadio da Luz, Lisbon, Portugal, Juventus harus tertinggal lebih dahulu pada menit ke-16  berawal dari umpan silang Enzo Jeremias Fernandez yang disambut oleh sundulan Antonio Silva, 1-0 untuk Benfica

Juventus berhasil samakan 1-1 lewat Moise Kean yang menyambar bola dari Dusan Vlahovic di menit ke-21. Gol tersebut sempat dianulir karena didiga berbau offside dan VAR kemudian mengambil peran untuk mengesahkan gol tersebut.

Juventus kembali tertinggal lewat penalti setelah Juan Cuadrado dinyatakan melakukan handball. Joao Mario sukses eksekusi dan membawa Benfica memimpin 2-1 pada menit ke-28.

Di saat sedang tengah mencari gol untuk imbangi permainan, Juventus malah kecolongan lewat serangan balik, Benfica perbesar keunggulan menjadi 3-1 lewat Rafa Silva di menit ke-35.

Juventus lagi-lagi harus kebobolan pada menit ke-50 lewat Rafa Silva yang lepas dari kawalan dan taklukkan Wojciech Szczesny, 4-1 untuk Benfica.

Juventus coba perkecil keadaan menjadi 2-4 pda menit ke-77 lewat tendangan voli Arkadiusz Milik.

Juventus kembali menyicil golnya pada menit ke-79 lewat gelandang timnas Amerika Serikat, Weston Mckennie dan mengubah menjadi 4-3 untuk keunggulan Benfica.

Dengan hasil ini, Juventus berada di peringkat dengan raihan 3 angka dari satu kemenangan dan tiga kali kekalahan dan terakhir akan berjumpa dengan PSG di rumah sendiri J-Stadium.

Sebagai pecinta Juventus ndut sangat kecewa banget dengan hasil yang diraih Juventus pada hari ini dimana dengan mudahnya Benfica menciptakan empat gol yang sangat indah. Rapuh dan loyo sekali pertahanan Juventus malam ini, ada apa ini ?

Ini bukan Juventus yang benar-benar punya semangat dan daya juang yang tinggi demi satu tujuan yaitu gelar juara dengan hasil ini apakah masih berharap juara Liga Champion musim depan bila melihat di domestic pun tidak jauh beda sama-sama kacrut !

Ndut juga ndak yakin di Liga Europa Juventus bisa unjuk gigi apalagi bisa juara dan kembali lagi ke Liga Champion sebagai hadiah juara kalau melihat permainan Juventus saat ini yang benar-benar ya ndut bilang tadi kacrut.

Soal isu yang beredar kalau Zinedine Zidane akan melatih Juventus, ndut sich setuju saja yang penting bisa mengembalikan kejayaan Juventus seperti di era 90-an setidaknya naluri menyerang dan haus akan juaranya tetap ada dan selalu bergelora di setiap pertandingan.

Ya ndut berharap ini menjadi pelajaran dan evaluasi bagi para pemain dan tim, agar apa yang kurang dapat diperbaiki ini masalah harga diri klub dan hargailah perjuangan dan pengorbanan para Juventini ini dapat terbayarkan dengan kemenangan demi kemenangan dan juara agar pengorbanan mereka tidak sia-sia..

Kita nantikan saja pertandingan selanjutnya apakah mental pemain Juventus ini sudah kembali bangkit dan meraih hasil terbaik dan secara konsisten bermain untuk menang dan meraih gelar juara atau masih tidak konsisten, kita tunggu saja..