Minggu, 08 Mei 2022

Uber Cup 2022, Indonesia Gilas Perancis, 5-0

istimewa
8522, 16:50 – Timnas puteri bulutangkis Indonesia sukses menjalani pertandingan perdana di ajang Uber Cup 2022 yang berlangsung di Bangkok, Thailand.

Indonesia membuka kemenangan lewat permainan Komang Ayu Cahya Dewi berhadapan dengan pemain naturalisasi Tiongkok, Qi Xuefei dengan rubber game 22-20, 19-21 dan 21-18 dan mengubah kedudukan menjadi 1-0 untuk Indonesia.

Pada pertandingan kedua, Indonesia menurunkan ganda puteri pertama yaitu Febriana Dwipuji Kusuma / Amalia Cahaya Pratiwi menghadapi ganda Perancis, Vimala Heriau / Margot Lambert dengan dua gim langsung 21-13, 27-25, 2-0 untuk Indonesia

Pertandingan berlanjut ke tunggal puteri kedua, Indonesia menurunkan Aisyah Sativa Fatetani melawan Leonice Huet yang berakhir dengan rubber game, sempat tertinggal pada gim pertama 12-21 namun dapat bangkit di dua gim selanjutnya, 21-13 dan 21-15, dan menambah menjadi 3-0 untuk timnas bulutangkis puteri.

Pada partai keempat, Indonesia menurunkan ganda puteri kedua mereka yaitu, Nita Violina Marwah berpasangan dengan Lanny Tria Mayasari berhadapan dengan Flavie Vallet/Emilie Vercelot dengan dua gim langsung yaitu 21-14 dan 21-11, mengubah menjadi 4-0

Pada partai kelima yang tidak menentukan namun tetap dimainkan, Indonesia menurunkan tunggal puteri ketiga yaitu Bilqis Prasita melawan Yaelle Hoyaux, sempat tertinggal satu gim 17-21 namun dapat bangkit di dua gim sisa dengan menutup keunggulan 5-0 atas Perancis dengan angka 21-14 dan 21-18.

Ndut yang menyaksikan pertandingan cukup puas dengan hasil yang diraih oleh para srikandi bulutangkis Indonesia dalam mengarungi Piala Uber 2022 ini dengan kemenangan berarti.

Kita tahu, materi pemain timnas Uber Indonesia berisikan pemain usia 17-21 tahun dan merupakan debutan perdana dalam laga tersebut, bahkan ada yang berulangtahun di saat bertanding, dia adalah Lanny Tria Mayasari yang merayakan hari jadinya yang ke-20.

Ndut berharap, para pemain jangan terlalu berlebihan euphorianya, namun tetap focus yang mempersiapkan fisik dan mental untuk pertandingan selanjutnya agar Piala Uber dapat kita bawa pulang ke Indonesia.

Kita nantikan saja pertandingan selanjutnya para srikandi bulutangkis ini dalam mengarungi putaran final Piala Uber 2022 ini, semoga bisa raih hasil masksimal yaitu membawa pulang piala tersebut.

Tottenham Hotspur Imbangi Liverpool

8522, 03:40 – Klub kebanggaan ndut selain Juventus, Liverpool gagal memetic kemenangan saat menjamu tim London Utara, Totteham Hotspur dalam lanjutan pekan ke-36 Premier League.

Liverpool sempat tertinggal lebih dulu pada menit ke-56 lewat pemain Korea Selatan, Son Heung-min, berawal dari umpan panjang ke areal pertahanan Liverpool, Kane mendapatkan bola tanpa kawalan dirinya lalu kirimkan bole ke sisi kiri pertahanan The Reds yang ditempati Ryan Sessegnon.

Sessegnon lantas berikan umpan akurat kepada Seong Heung-min yang berdiri bebas tanpa kawalan di depan gawang dengan mudah ceploskan bola ke gawang tanpa bisa dijangkau oleh Allison Becker, 0-1 untuk Spurs.

Liverpool akhirnya bisa samakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-74 lewat pemain timnas Kolombia, Luis Diaz yang mendapatkan ruang tembak di areal kotak penalty dan eksekusi dengan tendangan kencangnya, bolanya pun membentur pemain Spurs, Bentancur dan bergulir ke gawang yang membuat Hugo Lloris terpaku.

Dengan hasil ini untuk sementara Liverpool memimpin klasmen dengan skor 83 dari 35 pertandingan yang sudah dijalani musim ini, sementara Manchester City akan menghadapi New Castle United pada esok malam.

Ndut yang menonton cukup kecewa dengan hasil yang diraih oleh Liverpool, namun itulah yang mungkin bisa diraih daripada menderita kekalahan dan membuat klub ini terlempar dari usaha juara Liga Premier.

Kita tahu Liverpool saat ini sangat diunggulkan dari segala lintas kompetisi mulai dari Liga Inggris, Piala Liga, Piala FA dan juga Liga Champion yang semua masuk dalam tahap menuju final dalam beberapa langkah saja.

Dan yang sudah ada ditangan saat ini adalah Piala Carabao a.k.a. Piala Liga dan tidak menutup kemungkinan akan meraih quadruple a.k.a. empat gelar sekaligus dalam satu musim kompetisi

Dan kini klub yang berada di pinggiran sungai Merseyside ini akan menatap final Emirates FA Cup melawan Chelsea pada Mei mendatang

Ndut sich berharap, Liverpool mampu sapu bersih kemenangan dari semua lintas kompetisi sehingga menjadikan klub ini menjadi superior di musim kali ini mengalahkan kemenangan lintas kompetisi pada musim 2018/2019.

Walaupun dengan hasil ini banyak pihak yang mulai meragukan Liverpool bisa meraih itu semua, namun ndut percaya kalau jodohnya juara pasti tidak akan kemana tinggal usaha para pemain apakah mau berusaha mewujudkan itu atau tidak demi portofolio dan harga mereka nantinya.

Kita nantikan saja pertandingan selanjutnya, kabarnya akan bertanding klub yang diasuh oleh Legenda Liverpool, Steven Gerard pada tengah pekan, semoga bisa raih tiga angka walau dengan berat karena akan berhadapan dengan legenda, tapi professional di atas segalanya.