Rabu, 27 April 2022

Dubes RI Serahkan Kredensial

 KBRI Seoul Facebook
27422, 19:30 - Sebagai bagian tata kunjungan kehormatan adalah menyerahkan krendensial kepada pihak pemimpin negara penempatan.

Salah satunya adalah Dubes LBBP RI untuk Republik Korea Selatan, Gandi Sulistiyanto dimana pada Selasa (26/4) serahkan Surat Kepercayaan a.k.a. Letter of Credence kepada Presiden Moon Jae-in di The Blue House, kantor dan kediaman resmi Presiden Korea Selatan.

Seluruh rangkaian kegiatan dijalankan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang ketat. Bersama Dubes RI, terdapat 15 Dubes negara asing lainnya  yang juga menyampaikan Surat Kepercayaan dari Pemerintah masing-masing kepada Presiden Moon Jae-in.

Sebagaimana dalam tangkapan status sosial media KBRI Seoul, dalam pertemuan tersebut, Dubes Sulis menitipkan salam hangat Presiden Jokowi kepada Presiden Moon Jae-in dan rakyat Korea Selatan, selain itu juga Dubes Sulis berharap hubungan bilateral Indonesia- Korea yang telah berlangsung dengan baik akan semakin meningkat selama masa jabatannya. 

Sebagai informasi, upacara penyerahan surat kepercayaan oleh Dubes negara sahabat ini menjadi acara penyerahan surat kepercayaan yang terakhir dilakukan di era pemerintahan Presiden Moon Jae In. Pemerintahan Kabinet Moon akan berakhir pada tanggal 10 Mei 2022 dimana Presiden terpilih H.E. Mr Yoon Suk-Yeol akan dilantik di Gedung National Assembly di Seoul.

Ndut mengapresiasi dan mengucapkan selamat bekerja kepada Dubes Sulis sebagai Dubes Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Republik Korea, semoga dengan kepemimpinan bapak hubungan Indonesia – Korea semakin harmonis.

Kita tahu bagaimana hubungan kedua negara semakin hari semakin harmonis bahkan yang terakhir adalah Jokowi meresmikan pabrik mobil listrik pertama di Indonesia dengan fasilitas produksi lansiran Hyundai Motor yang diklaim sebagai pabrik mobil listrik pertama yang hadir di Indonesia.

Bahkan kalau tidak salah LG dalam hal ini LG Energy Solustion a.k.a. LGES bersama Indonesian Battery Corporation a.k.a. IBC akan mendirikan pabrik baterai listrik yang rencananya akan dilakukan pada Mei 2022.

Tentunya Indonesia di mata Korea adalah mitra penting dan stretegis dalam memasarkan produk mereka di Indonesia, karena pasarnya yang besar dan menjanjikan.

Kita bisa lihat dalam hal budaya, siapa yang tidak suka dengan K-Pop macam BTS, Super Junior, Blackpink dan masih banyak lagi belum lagi dengan K-Drama yang bisa mempermainkan hati para penonton, tidak mungkin tidak ada yang suka mulai dari anak-anak hingga dewasa pun suka dengan budaya Korea termasuk kuliner membuat kedua negara saling menjanjikan.

Ndut berharap kemitraan ini terus berlanjut termasuk dalam menyepakati Indonesia-Korea Comprehensive Economic Partnership a.k.a. IK-CEPA agar saling menguntungkan kedua negara dalam memperingati tahun emas hubungan diplomatic tahun 2023 mendatang.

Kita nantikan saja kerja sama apa saja yang dapat terjalin oleh kedua negara dalam menyambut tahun emas hubungan diplomatic pada tahun 2023 dan semoga semakin harmonis dalam menata hubungan disaat isu internasional yang sedang menghangat seperti invasi Rusia ke Ukraina yang semakin hari membuat harga pangan dan gas alam meningkat.

Selasa, 26 April 2022

Soal Vaksin Halal, Indonesia Hormati Putusan MA

26422,  13:00 – Disaat peringatan 36 tahun insiden Chernobyl dimana reactor 4 PLTN di Ukraina meledak dan hempaskan awan radioaktif ke angkasa, angka pasien positif berada di angka 500 pasien.

Perhari ini, pasien positif ada penambahan 576 pasien total 6,045,043 pasien, yang wafat bertambah 30 orang menjadi 156,163 orang, sedangkan yang sembuh bertambah 4,058 pasien menjadi 5,879,141 pasien.

Pemeritah dalam hal ini Kementerian Kesehatan a.k.a. Kemkes hormati putusan MA Nomor 31 P/HUM/2022 atas rekomendasi untuk lakukan penyediaan vaksin halal dalam program vaksin nasional.

Untuk kedepannya vaksin Sinovac akan menjadi vaksin booster agar masyarakat lebih nyaman perihal kehalalannya, karena sebelumnya vaksin buatan Tiongkok ini dibatasi penggunaannya untuk 18 tahun ke atas lantaran stok terbatas dan diprioritaskan bagi kelompok 6 tahun ke atas.

Apakah sudah ada izin dari BPOM ? ternyata sudah ada sejak pemerintah mulai program vaksinasi booster lansia dan masyarakat pada Januari lalu, artinya mereka yang divaksin premier Sinovac bisa lanjutkan suntikan booster dengan Sinovac kembali.

Ndut mengapresiasikan dengan keputusan MA yang mengabulkan tuntutan dari Yayasan Konsumen Muslim Indonesia walau agak berlebihan, tapi setahu ndut semua vaksin adalah halal dan aman bahkan ada fatwa MUI jadi kurang halal apa lagi, apakah tidak percaya akan fatwa MUI tapi itulah keputusannya, kita tetap hormati.

Kita tahu tanpa ada putusan MUI semua vaksin di Indonesia adalah halal berdasarkan fatwa MUI yang terregistrasi Nomor 9 tahun 2022 dan vaksin yang ada di Indonesia banyak digunakan di negara muslim yang sangat kental nuansa dan hukum Islamnya seperti UEA, Saudi, Pakistan, Kuwait, Lebanon, Iran, Mesir, Palestina, Malaysia, Bangladesh, Suriah jadi kurang halal apalagi vaksin ini ?

Toch dalam penelitian selalu utamakan kaidah kesehatan dan agama, tidak mungkin seorang peneliti lakukan penelitian dengan sembarangan, ini saat hajat hidup dan kesehatan orang banyak, pasti ada takaran penilitian.

Ndut berharap ke depannya ini menjadi pelajaran kita bersama agar dipersiapkan dengan matang dan yang namanya darurat tidak perlu apakah hal atau tidak ini demi keselamatan dan kesehatan bangsa.

Kita nantikan saja seberapa perhatian masyarakat negeri ini memahami isi putusan ini dengan pilihannya dalam lakukan suntik vaksin, apakah sesuai atau tidak, kembali kepada pribadi masyarakat itu sendiri.

Dan kepada dokter, perawat dan tenaga Kesehatan lainnya yang mengurusi pasien covid seperti supir ambulance, kalian luar biasa dan kalian adalah orang pilihan untuk kerja seperti ini, salute ! *hormat ala Jepang* #bloggerlawancovid19 #terserahIndonesia