Senin, 07 Februari 2022

PPKM Level 3, Aturan Restoran, Kafe, Mall, dan Bioskop

7222, 15:45 – Di tengah merebaknya kasus covid19 yang semakin meningkat, pemerintah menaikkan status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat a.k.a. PPKM ke level 3 di kawasan Jabodetabek, Bandung, DI Yogyakarta dan Bali.

PPKM level 3 ini mencakup restoran dan kafe mulai dari waktu operasional hingga kapasitas pengunjung dalam satu waktu.

Jadi restoran dan kafe dapat beroperasi dengan kapasitas pengunjung maksimal 60 persen dan diperbolehkan beroperasi hingga pukul21.00 dan berlaku juga untuk jaringan warteg dan lapak jajanan.

Selain Restoran dan kafe, Supermarket pun boleh beroperasi hingga pukul21.00 dan pengunjung maksimal 60 persen.

Sedangkan untuk Mall, dapat beroperasi sampai pukul21,00 dengan maksimal pengunjung 60 persen, bagi anak kurang di bawah 12 tahun minimal vaksin dosis pertama.

Tempat bermain anak dan tempat hiburan dapat dibuka maksimal 35 persen dan wajib bukti vaksinasi dosis 1 anak di bawah 12 tahun.

Untuk bioskop, tetap dibuka termasuk anak-anak berusia di bawah 12 tahun dengan syarat sudah menerima vaksin minimal dosis pertama.

Ndut apresiasi dengan langkah pemerintah dalam menjaga trend covid19 agar tidak semakin menjadi walaupun angkanya setiap hari terus menaik di atas angka 10 ribu pasien.

Apa yang dilakukan sudah tepat dengan memberikan Batasan mengingat beberapa minggu belakangan ini banyak seklai mobilitas daripada rakyat Indonesia mengingat laju positif pun melandai.

Namun begitu varian omicron masuk, barulah kembali lagi seperti bulan Juli 2021 dimana kita sedang hadapai gelombang ketiga dimana sudah lebih dari 3 ribu pasien omicron dengan lima orang wafat.

Kita tahu omicron gejalanya ringan bahkan tidak bergejala namun penyebarannnya cukup massif bahkan sudah lebih dari 171 negara sudah merasakan penyakit ini dengan jumlah korban yang lebih dari seratus orang.

Ndut berharap dengan adanya pemberlakuan PPKM Level 3 ini membuat mobilitas masyrakat sedikit dikurangi dahulu demi tercapainya impian negara dalam berdamai dengan varian covid19 dan juga laju ekonomi tidak terhenti walau banyak usaha yang tutup karena dampak pandemic ini.

Kita nantikan saja keterangan lengkap dari pemberlakuan ini agar semakin jelas, dan masyarakat tetap patuhi protocol kesehatan dan juga jangan lupa vaksin bila belum atau tuntaskan hingga vaksin booster.

Gelombang Ketiga, Ancam Nakes

7222, 13:00 – Disaat 97 tahun permainan monopoli diciptakan, angka kematian covid19 alami kenaikan.

Perhari ini, pasien positif ada penambahan 26,121 pasien total 4,542,601 pasien, yang wafat bertambah 82 orang menjadi 144,636 orang, sedangkan yang sembuh bertambah 8,577 pasien menjadi 4,121,694 pasien.

Ketua Satgas Covid19 IDI Prof Zubairi Djoerban menilai kenaikan kasus covid19 akibat omicron mulai mengancam sejumlah tenaga kesehatan terlebih jika permintaan pasien covid19 rawat inap meningkat lagi.

Kalau banyak yang terinfeksi dan mereka cuti maka ketersediaan nakes akan pengaruhi pelayanan dan menjadi masalah berat seperti yang dialami Inggris dimana sempat alami krisis nakes lantaran banyak dari mereka yang terpapar covid19 dan wajib karantina.

Ndut prihatin dengan situasi yang ada terlebih saat ini nakes kembali berjuang dalam mengobati dan menyelamatkan dirinya dan pasien dari bahaya covid19 terutama varian omicron.

Hal ini mengingatkan ndut akan situasi saat varian delta menyerang dimana nakes banyak yang jadi korban, bahkan ada juga yang harus beristirahat berjejeran di lorong bangsal lantaran terlalu padat aktivitas merek dalam merawat pasien covid19.

Kita tahu pemerintah sudah meminta warga atau pasien covid19 yang gejala ringan untuk jalani isolasi mandiri di rumah, hanya pasien gejala berat yang bisa rawat di rumkit.

Ndut berharap kejadian saat varian delta terjadi lagi saat ini dan warga pun agar patuh apa yang disampaikan pemerintah agar pasien patuh dan disiplin protocol kesehatan dan juga kurangi mobilitas di luar rumah, agar kerja para nakes pun sedikit berkurang.

Kita lihat saja nanti apakah varian omicron akan meledak seperti varian delta yang mengancam ketersediaan nakes atau tidak, yang pasti selalu patuhi protocol kesehatan dan segera vaksin agar bisa cegah covid19 masuk tubuh kita.

Dan kepada dokter, perawat dan tenaga Kesehatan lainnya yang mengurusi pasien covid seperti supir ambulance, kalian luar biasa dan kalian adalah orang pilihan untuk kerja seperti ini, salute ! *hormat ala Jepang* #bloggerlawancovid19 #terserahIndonesia