Minggu, 09 Januari 2022

Indonesia Kirim Bantuan Kemanusiaan

9122, 14:55 – Pemerintah Indonesia mengirimkan bantuan kemanusiaan kepada Afghanistan.

Sebagaimana ndut baca pada laman resmi Kemlu, bantuan ini berisi kebutuhan makanan dan nutrisi yang diperlukan oleh rakyat Afghanistan saat ini.

Bantuan kemanusiaan ini diberikan sebagai respon terhadap situasi kemanusiaan yang semakin memburuk di negara itu, setidaknya 23 juta penduduk terancam kelaparan, jumlah ini melebihi setengah penduduk Afghanistan, kemudian lebih dari 3 juta anak-anak Afghanistan terancam mal nutrisi.

Dalam mempersiapkan bantuan ini, Indonesia terus melakukan koordinasi dengan badan PBB yang berada di lapangan khususnya, World Food Program a.k.a. WFP, bantuan Indonesia ini akan disalurkan melalui kerja sama dengan WFP dan akan di supervise oleh misi Indonesia di Kabul.

Selain bantuan kemanusiaan jangka pendek, Indonesia juga tengah persiapkan bantuan jangka panjang berupa Pendidikan dan pemberian kapasitas terutama untuk kaum perempuan Afghanistan.

Dalam pertemuan Organisasi Kerja Sama Islam a.k.a. OKI di Islamabad, Indonesia tegaskan pentingnya penghormatan hak-hak dan pemberdayaan perempuan di negara itu.

Dalam waktu dekan, pembahasan lebih lanjut terkait kerja sama Pendidikan dan pemberdayaan perempuan Afghanistan akan dibahas pemerintah Indonesia dengan Qatar dan wakil dari Afghanistan.

Ndut mengapresiasi dengan apa yang dilakukan pemerintah dalam membantu Afghanistan yang terancam kelaparan dan ini juga mengingatkan kepada Taliban agar melihat kondisi rakyatnya.

Kita tahu saat ini Taliban kembali menguasai Afghanistan namun sampai hari ini apa yang dijanjikan kepada masyarakat termasuk komunitas internasional akan lebih perhatikan anak dan wanita ternyata belum terbukti nyata termasuk dalam hal Pendidikan.

Kita masih lihat bagaimana Taliban masih belum menjalankan janjinya, dan Indonesia tetap konsisten dalam mendukung perdamaian di kawasan tersebut, karena Indonesia menginginkan Afghanistan negara yang damai, sejahtera dan stabil.

Ndut berharap Indonesia dan komunitas internasional bisa terus menekan Taliban agar menjalani dan mewujudkan janji mereka terutama pada hak dari wanita dan anak serta yang lainnya dimana sampai sekarang masih belum terrealisiasikan.

Kita nantikan saja apakah Taliban mulai berubah dengan menjalankan nyata janji yang mereka ucapkan pada bulan Agustus 2021 lalu atau memang hanya sekenar penarik simpati saja walaupun itu tidak pernah direalisasikan nyata, kita tunggu saja.

Update, Omicron Di DKI Tembus 300 Lebih

9122, 13:00 – Di saat peringatan 122 tahun berdirinya Societa Sportiva Lazio, angka kematian berada di bawah angka 5 jiwa.

Perhari ini pasien positif ada penambahan 529 pasien menjadi 4,266,195 pasien, yang wafat bertambah 2 orang menjadi 144,129 orang, sedangkan yang sembuh bertambah 211 pasien menjadi 4,115,958 pasien.

Di tengah kedatangan vaksin Astrazeneca tahap 190 sebanyak 1,252,800 dosis pada Jumat (7/1), serta tahap 191 vaksin Astrazeneca sebanyak 1,852,800 dosis dan tahap 192 vaksin Astrazeneca sebanyak 1,329,600 dosis donasi Covax Facility yang tiba pada Sabtu (8/1) malam

Kasus omicron di Jakarta capai 333 kasus dengan 13 kasus penularan omicron transmisi local dan 9 kasus dari pelaku perjalanan luar negeri.

Total penambahan kasus covid19 varian omicron di DKI Jakarta per sabtu (8/1) menjadi 22 kasus, total keseluruhan menjadi 333 kasus dimana 280 kasus dari pelaku perjalanan luar negeri dan 53 transmisi local.

Ndut mengapresiasi dengan apa yang dilakukan oleh Dinkes DKI dalam melacak keberadaan varian omicron dan ditemukan 333 kasus, ini angka lumayan banyak dan terancam makin banyak lagi kasus varian ini.

Kita tahu cara untuk mencegah penyebaran varian omicron dan covid19 adalah protocol kesehatan serta vaksin, namun masih ada saja yang abai terutama dalam penggunaan masker dan termakan hoax sehingga belum ada niatan vaksin.

Ndut cuma bilang, patuhi protocol kesehatan dan segera vaksin bila tidak ingin tertular serta tambah parah bila tertular, percaya dengan pemerintah jangan percaya pada hoax dan sejenisnya, vaksin di Indonesia aman, halal dan berkhasiat.

Ndut berharap masyarakat patuh akan protocol kesehatan sehingga menurun kasus omicron dan kita beraktivitas normal walaupun kenakan masker dan segera vaksin bagi yang belum agar tidak bertambah parah bila kena.

Kita nantikan perkembangan selanjutnya, semoga tidak ada lagi lonjakan seperti bulan Juli 2021 lalu yang sampai kekurangan oksigen dan dapat hidup damai dengan covid19.

Dan kepada dokter, perawat dan tenaga Kesehatan lainnya yang mengurusi pasien covid seperti supir ambulance, kalian luar biasa dan kalian adalah orang pilihan untuk kerja seperti ini, salute ! *hormat ala Jepang* #bloggerlawancovid19 #terserahIndonesia