Sabtu, 11 Desember 2021

Ketika Mahasiswa Hamburg Berkenalan dengan Gamelan

111221,  14:34 - Para mahasiswa Program Studi Bahasa dan Budaya Asia Tenggara, Institut Asia Afrika, Universitas Hamburg berkesempatan untuk belajar gamelan dan angklung di KJRI Hamburg.

Sebagaimana ndut baca pada laman Kemlu, kunjungan dilakukan oleh sekitar 10 mahasiswa yang mengambil mata kuliah Bahasa Indonesia di bawah naungan diaspora Indonesia sekaligus dosen di Universitas Hamburg, Yanti Mirdayanti.

Dalam kunjungan tersebut, kelompok gamelan binaan KJRI Hamburg, Margi Budoyo dan tim Angklung Hamburg Orchestra secara langsung mengajarkan para mahasiswa.

Para peserta diberikan kesempatan memainkan secara langsung beragam alat musik pada ensambel gamelan dan angklung secara berkelompok selama masing-masing 45 menit.

Di sisi lain, mahasiswa maupun dosen dari Universitas Hamburg juga mengapresiasi fasilitasi yang diberikan oleh KJRI Hamburg dalam kegiatan ini.

Beberapa dari mahasiswa mengaku belum mengetahui sama sekali tentang ensambel gamelan maupun angklung, tetapi pengalaman memainkan alat-alat musik tersebut membuat mereka tertarik untuk mencari informasi lebih lanjut.

Selain memperkenalkan ensambel gamelan dan angklung, pada kunjungan mahasiswa Universitas Hamburg, KJRI Hamburg juga menyampaikan beberapa perkembangan informasi seputar Indonesia.

Secara khusus, Konjen RI Hamburg dan tim Pensosbud KJRI Hamburg menyampaikan informasi terkait presidensi Indonesia pada G20 selama satu tahun ke depan dan juga rencana peringatan 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Jerman pada tahun 2022.

Ndut sangat senang bila ada warga asing dan internasional yang tertarik untuk mempelajari budaya Indonesia terutama alat music seperti yang dilakukan oleh Pusat studi dan Bahasa Asia Tenggara.

Kita tahu budaya Indonesia itu banyak mulai dari tarian hingga kuliner dan ini menjadi perhatian sendiri bagi masyarakat dunia untuk merasakan dan mempelajarinya untuk menjadi bagian dari Indonesia.

Banyak warga asing yang mempelajari bahkan sampai cinta dengan budaya Indonesia mulai dari pakaian adat hingga kulinernya tidak ada yang tidak suka semua suka dan selalu menjadi ‘bintang’ setiap Indonesia hadir dalam acara kebudayaan atau apapun.

Ndut berharap makin banyak lagi warga global yang mempelajari budaya Indonesia agar semakin dikenal luas budaya kita yang beraneka ragam dan menarik beda dengan budaya negara lain.

Kita nantikan kiprah warga asing yang mempelajari dan cinta akan budaya Indonesia agar dikenal luas lagi di dunia…


Indonesia Jadi Anggota Dewan IMO Kategori C 2022-2023

111221,  14:25 - Indonesia berhasil terpilih kembali sebagai anggota Dewan International Maritime Organization (IMO) pada Kategori C, periode 2022-2023. Pada pemilihan yang berlangsung di sela-sela IMO Assembly ke-32.

Sebagaimana ndut baca pada laman Kemlu, Indonesia berhasil terpilih dengan memperoleh 127 suara, dan menempati urutan ke-7 dari 27 negara kandidat yang mencalonkan diri untuk mengisi 20 kursi anggota Dewan IMO Kategori C periode 2022-2023 tersebut.

Terpilihnya Indonesia sebagai anggota Dewan IMO Kategori C periode 2022-2023 ini menunjukan pengakuan dunia atas eksistensi Indonesia di sektor maritim Internasional.

Sebagai anggota Dewan IMO, Indonesia mendapatkan kesempatan untuk berperan aktif dalam menentukan kebijakan-kebijakan IMO yang sangat berpengaruh pada dunia kemaritiman.

Sebagai negara kepulauan dengan wilayah perairan yang sangat luas, keanggotaan Indonesia pada IMO, khususnya pada Dewan IMO dapat dimanfaatkan untuk mendukung terciptanya keselamatan dan keamanan pelayaran internasional.

Sebagai informasi, IMO adalah badan khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa yang bertanggung jawab atas keselamatan dan keamanan pelayaran dan pencegahan pencemaran laut oleh kapal.

Dewan IMO merupakan organ eksekutif organisasi yang bertanggung jawab untuk mengawasi kerja dan kinerja organisasi. Dewan dipilih untuk jangka waktu dua tahun.

Terdapat 3 kategori Anggota Dewan IMO yaitu Kategori A, B, dan C. Anggota Dewan pada Kategori A merupakan 10 negara anggota dengan armada terbesar.

Kategori B merupakan 10 negara lain dengan kepentingan terbesar dalam penggunaan jasa pelayaran.

Kategori C adalah  20 negara yang tidak termasuk dalam anggota kategori A dan B, namun memiliki kepentingan khusus dalam transportasi laut atau navigasi dan yang pemilihannya ke dalam anggota Dewan akan memastikan keterwakilan semua daerah geografis utama di dunia.

Ndut senang dan mengapresiasi dengan diplomasi dan kerja keras lintas sector terutama teman-teman Pejabon yang mewujudkan Indonesia sebagai anggota Dewan IMO kategori C.

Tentunya ini menjadi pengakuan dan percayanya dunia terhadap Indonesia dengan terpilihnya menjadi anggota dewan IMO

Kita tahu Indonesia adalah negara kepulaua dengan wilayah perairan yang sangat luas, keberadaan negeri ini di IMO dapat dimanfaatkan untuk mendukung terciptanya keselamatan dan keamanan pelayaran internasional.

Ndut berharap dengan hadirnya Indonesia dapat memberikan kontribusi kepada pelayaran internasional agar keamanan dan keselamatan terjamin di laut lepas dengan kebijakan-kebijakan yang mumpuni.

Kita nantika kerja nyata Indonesia di dewan IMO selama satu tahun mendatang, sekali lagi selamat atas terpilihnya menjadi dewan IMO, semoga sukses selalu