Doa Biksu Raja untuk Indonesia

24821, 10:25  - Sebuah kehormatan Indonesia mendapatkan ucapan selamat dan doa dari tokoh agama Kamboja.

Sebagaimana dikutip dari laman Kemlu, Indonesia mendapatkan ucapan selamat dan doa dari tokoh agama Kamboja Biksu Raja H.H. Samdech Bour Kry

Bagi warga Kamboja, Biksu Raja H.H Samdech Bour Kry adalah tokoh yang dihormati dan menjadi kebanggaan bagi warga Indonesia dapat peroleh doa keselamatan dari sosok yang mahir berbahasa Perancis serta menguasai isu politik internasional.

Duta Besar RI untuk Kamboja Sudirman Haseng berkunjung ke Pagoda Wat Botum untuk temui Biksu Raja H.H Samdech Bour Kry untuk sampaikan apresiasi atas ucapan selamat dan doa keselamatan yang diberikan biksu untuk Indonesia.

Biksu Raja pun memuji Indonesia dengan mengatakan bahwa Indonesia merupakan negara dengan latar belakang agama yang beragam namum dapat menciptakan kehidupan harmonis

Dubes Sudirman pun memuji pemerintah dan masyarakat Kamboja yang berhasil ciptakan rasa aman dan kebebasan beragama bagi pemeluk agama lain termasuk muslim Kamboja yang berjumlah 4 % dari keseluruhan populasi warga negara tersebut.

Indonesia sendiri miliki potensi besar untuk jadi tujuan bagi warga muslim Kamboja yang ingin belajar studi Islam terutama Islam moderat. Selain itu dapat Kerjasama lebih erat kedua negara dalam bidang keagamaan dan Pendidikan seperti pengadaan program Bahasa Indonesia terutama bagi para biksu muda.

Ndut apresiasi dan berterima kasih atas doa yang diberikan oleh Biksu Raja H.H Samdech Bour Kry untuk keselamatan warga Indonesia ditengah pandemic covid19.

Kita tahu Kamboja kini berkembang dan banyak juga komunitas Budha yang datang ke Indonesia saat perayaan tri suci Waisak setiap tahunnya

Ndut berharap hubungan kedua negara dapat terjalin mesra dalam hal Pendidikan bagi para muslim dan Budha di kedua negara agar saling menghargai dan menghormati satu sama lain di masa mendatang,

Kita nantikan kelanjutan dari Kerjasama kedua negara dalam menciptakan kesejahteraan dan kemakmuran bagi masyarakat Kamboja dan Indonesia

Cicip Hasil Tangkapan Nelayan Bali

281220, 12.30wita  - Kali ini ndut mencoba menikmati makan siang dengan menu hasil laut yang baru ditangkap nelayan dari perairan Bali dan Indonesia.

Ya hari ini ndut makan siang di Desa Adat Kedonganan Kabupaten Badung tepatnya di warung Baruna untuk cicipi olahan laut hasil tangkapan nelayan Bali, ndut pun cicipi udang, kerang hijau, cumi dan ikan baronang yang dapat dipilih sendiri dari nelayan.

Bingung untuk olah dan langsung cicip ? tenang di pasar kedonganan sendiri memiliki banyak resto yang siap menggoreng dan membakar hasil laut yang kita beli dengan harga kisaran Rp40ribu/kg dengan bumbu yang mereka miliki.

Resto ini terakhir menerima bakar atau goreng hingga pukul18.00wita, banyak wisatawan yang datang konsumsi hasil laut sambil menikmati terbenamnya matahari sehingga tempat ini kalau sudah pukul16.00wita sudah ramai.

Rasanya sangat nikmat tanpa ada rasa amis atau bau apapun tertutup dengan olahan bumbu yang langsung meresap ke ikan sehingga lidah pun bergoyang untuk terus makan tapi ingat Kesehatan terutama kolesterol ya.

Jadi kalau ke Bali jangan lupa mampir ke pasar kedonganan Kabupatan Badung untuk cicipi olahan hasil laut dari nelayan di perairan Bali dan Indonesia.