Selasa, 09 April 2024

Inilah Pilihan Kopi Sehat, Mulai dari Jenis Kopi hingga Seduhannya

9424, 07:25 – Siapa yang tidak suka kopi dimana kopi banyak berikan manfaat sehat dengan catatan dikonsumsi dan diperhatikan takarannya,

Namun diantara banyak jenis kopi, manakah kopi yan palin sehat ? banyak penyuka kopi biasanya ingin mendapatkan efek dan manfaat sehatnya dimulai meningkatkan konsentrasi, membantu seseorang terjaga hingga kurangi risiko penyakit berbahaya.

Namun perlu diingat, bahwa tidak semua efek dan manfaat itu bisa didapat dari kopi yang sering kita konsumsi, karena racikan kopi dan tangan setiap orang pasti berbeda.

Apabila tidak suka dengan kopi pahit biasanya kita sering menambahkan susu atau pemanis namun ini bukanlah racikan terbaik karena gula yang sangat tinggi bisa sebabkan masalah kesehatan.

Bila ingin mendapatkan manfaat baik dari kopi, kalian bisa membuat racikan kopi yang menurut kalian sehat lalu bagimana berikut rangkumannya yang dilansir dari zoe.com.

1.Apa yang dimaksud dengan kopi sehat ?

Pengertian kopi paling sehat tiap orang berbeda beda melihatnya, tergantung dari tujuan peracikannya.

Apakah kopi itu diracik teruntuk orang yang alergi dengan kafein atau untuk tujuan kesehatan lainnya atau yang lagi tren saat ini untuk mengatasi masalah kecemasan dan gangguan tidur ?

Menurut BPOM AS, FDA catat minum sekitar 400 miligram kafein dalam sehari aman untuk orang dewasa dengan kategori sehat, 400 miligram sendiri itu setara dengan 4-5 cangkir kopi.

Yang perlu diingat  bahwa setiap orang dalam proses kafein berbeda beda. Walaupun 400 miiligram tidak membuat orang gelisah namun dapat sebabakan efek yang tidak diinginkan oleh orang lain.

Selain masalah kafein, bahan tambahan yang selalu dimasukkan ke dalam kopi juga bisa pengaruhi kesehatannya seperti menambahkan banyak gula ke dalam kopi entah itu satu sendok karena itu kurang menyehatkan.

2.Lihat jenis biji kopi,

Secara umum yang kita kenal ada dua jenis biji kopi yaitu Robusta dan Arabika dimana kalau Arabika memiliki rasa yang lebih manis dan kompleks.

Sementara Robusta hasilkan rasa yang cukup kuat dan agak pahit dan lebih banyak mengandung kafein.

Berdasarkan penelitian yang ditulis oleh Zoe.com mengatakan usai kedua biji kopi ini dikeringkan, biji Robusta mengandung 1m2 hingga 2,4 persen kafein sementara Arabika mengandung 0,9 hingga 1,5 persen kafein.

Dengan melihat hasil dari pengeringan biji kopi dari dua jenis tersebut, kita bisa memilih dan menyesuaikan mana yang lebih cocok dengan kondisi kesehatan kita, benar tidak ?

3.Tingkat pemanggangan kopi,

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membuat racikan kopi sehat selain dari jenis biji kopi yang dipakai.

Biji kopi terpanggang secara ringan miliki lebih banyak keasaman dan rasa yang lebih lembut.

Sementara bila dipanggang lebih gelap pasti memiliki rasa pahit, sedangkan yang dipanggang dengan kondisi sedang hasilnya berada di antara yang dipanggang ringan dan lebih gelap.

Biji kopi yang dipanggang ringan pun memiliki konsentrasi senyawa asam Klorogenat lebih tinggi.

Polifenol berfungsi dapat membantu melindungi tubuh dari peradangan dan dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.

4. Penyeduhan dan Takaran,

Ada beberapa cara dalam penyeduhan kopi seperti espresso, filter, French press dan Aeropress setiap penyeduhan ini memberikan rasa dan kekuatan yang berbeda satu sama lainnya.

Penelitan yang dilansir oleh Zoe ini bandingkan efek berbagai teknik penyeduhan di kedai kopi terhadap kandungan antioksidan dalam secangkir kopi.

Antioksidan sendiri dapat membantu perbaiki dan mencegah kerusakan sel dan materi genetic.

Dari empat teknik penyeduhan yang disebutkan di atas, para peneliti melihat bila menggunakan jenis French press atau mesin espresso memiliki kadar antioksidan paling rendah.

Sementara bila menggunakan teknik penyeduhan Aeropress memiliki kadar antioksidan yang cukup tingggi.

Tetapi dalam penelitian tersebut, sang penulis menyimpulkan bahwa tingkat antioksidan secara keseluruhan masih sangat tinggi

Selain berpengaruh pada teknik penyeduhan, porsi kopi yang dikonsumsi pun pengaruhi jumlah kafein yang diperoleh tubuh.

Misalkan, ukuran porsi cangkir lebih kecil umumnya mengandung lebih sedikit kafein dan rasanya lebih lembut.

Jika kalian sensitive dengan kafein dan mencoba menguranginya, kopi dalam cangkir kecil mungkin lebih sehat bagi anda.

Minum kopi tanpa atau dengan susu

Susu sendiri dapat berpengaruh terhadap rasa kopi, termasuk seberapa banyak susu yang dimasukkan ke dalam cangkir kopi.

Susu sendiri dapat memberikan tekstur kopi yang lembut dan sedikit manis, perlu diingat dengan sedikit susu saja bisa menambah sedikit lemak.

Misalnya kopi Latter yang sebagian besar dari susu sebagai sumber lemak jenuhnya, bila khawatir akan lemak dari susu produk hewani bisa mengubahnya ke susu nabati seperti almond dan kedelai dengan meningkatkan tekstur kopi tanpa menambah asuhan lemak jenuhnya.

Perlu diingat, menambahkan susu atau tidak secara signifikan mengubah seberapa sehat dari kopimu tersebut, masih aman asalkan konsumsi dalam batas wajar.

Namun yang terpenting adalah tergantung dari racikannya termasuk jenis biji kopi yang digunakan termasuk cara penyeduhan dan takarannya.

Tetapi pilihan yang paling sehat adalah menikmati kopi hitam tanpa pemanis atau ada tambahan apapun dalam batas wajar. ***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar