14324, 16:25 – Pemimpin umat Katolik sedunia, Paus Fransisku belum ada niatan untuk mengundurkan diri dari jabatan yang saat ini diembannya.
Alasannya kondisi kesehatannya yang masih
cukup prima untuk menjalankan aktivitas dan tugas kepausan.
Hal ini disampaikan Paus Fransiskus
sebagaimana di publikasi oleh media asal Italia, Corriere Della Sera pada Kamis
14 Maret 2024
“Ini (mengundurkan diri) adalah sebuah
hipotesis yang masih jauh karena saya tidak punya alasannya yang cukup untuk
membuat saya berfikir soal menyerahkan jabatan ini,” kata Paus Fransiskus, yang
dipublikasi dalam surat kabar asal Italia Corriere della Sera, Kamis, 14 Maret
2024.
“Saya berterima kasih pada Tuhan karena
saya mendapatkan tubuh yang sehat dan mudah-mudahan akan ada banyak proyek yang
bisa diwujudkan,” kata Paus Fransiskus, sambil mengulang apa yang dia anggap
mengundurkan diri hanya jika terjadi hambatan fisik yang berarti.
Dalam keterangannya kepada media
sebagaimana dilansir dari Reuters, dirinya juga pertahankan keputusannya agar
pendeta mau berkati pernikahan pasangan sesama jenis.
Alasan yang dikemukakan Paus Fransiksus
adalah sudah menjadi tugas gereja Katolik Roma terbuka pada siapapun dan Tuhan
mencintai semua orang termasuk kelompok pendosa.
Di saat yang sama, Keputusan ini tidak
menimbulkan perubahan yang berarti pada doktrin Katolik yang hanya akui
pernikahan beda kelamin.
Terkait pernikahan sesama jenis ini,
menurut Paus Fransiskus jika ada pendeta yang tak mau berkati pernikahan sesama
jenis, maka itu tidak akan mengarah ke perpecahan yang terjadi.
Paus Fransiskus menduduki jabatan sebagai
pemimpin umat Katolik pada 13 Maret 2013 usai Paus Benediktus XVI mengundurkan
diri dikarenakan faktor umur kala itu berusia 85 tahun.
Paus Benediktus XVI menjadi Paus pertama
yang mundur selama 600 tahun, Paus bernama asli Joseph Ratzinger ini meninggal dalam
usia 95 tahun. ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar