Senin, 25 Maret 2024

Inilah Alasan 4 Negara Eropa ini Siap Mengakui Palestina sebagai Negara

25324, 20:05 – Setidaknya empat negara Eropa yang umumkan dimana mereka siap mengakui negara Palestina sebagai satu satunya cara untuk capai perdamaian dan kemanan yang dilanda perang.

Keempat negara tersebut adalah Malta, Isrlandia, Slovenia dan Spanyol melalui pemimpin mereka telah berkumpul di sela sela pertemuan puncak Uni Eropoa di Brussel pada Jumat 22 Maret 2024 untuk membahas kesiapan mereka untuk akui Palestina dan menambahkan mereka siap untuk melakukannya bila hal itu berikan kontribusi positif.

Dalam pernyataan bersama, mereka sepakat bahwa satu satunya cara untuk capai perdamaian dan stabilitas abadi di kawasan ini adalah melalui penerapan Solusi dua negara dimana Israel dan Palestina hidup berdampingan dalam perdamaian dan keamanan.

Walaupun Uni Eropa mendukung Solusi dua negara akan memberikan status kenegaraan bagi Palestina dan merupakan donor bantuan tersebar bagi Palestina, Uni Eropa belum secara bulat mendukung pengakuan negara Palestina.

Setidaknya 9 dari 27 negara anggota Uni Eropa mengakui hak warga Palestina untuk punya negara sesuai dengan apa yang di sebut perbatasan tahun 1967 yang mencakup Jalaur Gaza, Tepi Barat dan Yerusalem Timur.

Berikut ke 4 negara Eropa yang siap mengakui Palestoina sebagai negara

Spanyol,

Pada November lalu, PM Spanyol Pedro Sanchez bersumpah bahwa pemerintahan baru akan menjadi pengakuan negara Palestina sebagai prioritas utama dalam kebijakan luar negerinya.

Dalam KTT di Brussel pada Jumat 22 Maret, Sanchez katakan kepada para pewarta mengatakan bahwa neggaranya memilih bergerak sejalan dengan negara negara Uni Eropa lainnya daripada mengakui negara Palestina secara sepihak. Sebuah ide yang digagasnya di masa lalu.

Sanchez juga berpendapat bahwa fakta dari keempat pemimpin tersebut wakili spektrum politik, seperti Spanyol dan Malta dipimpin oleh partai kiri tengah, Slovenia adalah partai Leiberal dan Irlandia oleh Kanan Tengah, yang menunjukkan adanya consensus politik yang luas bahwa pengakuan atas Palestina diperlukan untuk setiap dalam proses perdamainan di masa depan.

Malta,

Negara kecil ini bersama dengan negara kawasan Timur seperti Republik Ceko, Rumania, Bulgaria dan Slovakia telah akui hak warga Palestina untuk menjadi negara sejak 1998 namun belum juga terapkan.

Malta sendiri siap akui Palestina sebagai negara sebagaimana dikatakan Kantor PM Robert Abela pada Jumat 22 Maret 2024.

Hal ini disampaikan usai Perdana Menteri Robert Abela ketika bertemua dengan para pemimpin Spanyol, Slovenia dan Irlandia untuk bahas perkembangan terkini di Gaza dan Timur Tenah.

Malta sendiri telah lama anjurkan solusi dua negara untuk mewujudkan perdamainan di kawasan Timur Tengah.

Slovenia,

Mendapatkan hak berbicara pertemuan puncak, PM Slovenia Robert Galob katakan bahwa dirinya yakin banyak yang dilakukan dalam minggu depan untuk perkuat dukungan politik bagi negara Palestina di PBB.

Sebagaimana dilansir dari Euronews, PM Golob tambahkan bahwa dirinya yakin bahwa kondisi dalam membentuk pemerintahan baru di Palestina akan terjadi dalam beberapa minggu dalam hitungan bulanan ke depan.

Irlandia,

Pada Februari 2024 lalu, PM Taoiseach Leo Varadkan katakan bahwa walapun kasus genosida dilakukan Afrika Selatan terhadap Israel di Mahkamah Internasiona ada dalam agenda.

Diskusi juga dilakukan mengenai adanya kemungkinan mengakui Palestina sebagai sebuah negara merdeka.

Varadkar katakan bahwa ada sejumlah negara Uni Eropa yang bertindak bersama untuk akui Palestina dapat mungkinkan terjadinya negosiasi lebih setara, usai perang berakhir di Ggaza, melalui solusi dua negara yang selama ini diperjuangkan oleh semua pihak.

Varadkar sendiri katakan bahwa pendapat mengenaik konflik Gaza dan negara negara memandang isu isu terkait Israel dan Palestina berdasarkan sejarah nasional mereka.

Kita nantikan saja apakah perjuangan empat negara ini bersama Indonesia dan negara lain yang mendukung Palestina dan solusi dua negara dapat terwujud, kita tunggu saja. ***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar