24324, 13:15 – Sembilan kemenangan secara beruntun yang ditorehkan pebalap Redbull Max Verstappen sejak musim lalu harus berakhir di GP Australia.
Laga
F1 GP Australia yang mengaspal di Sirkut Albert Park, Melbourne Australia pada
Minggu 24 Maret 2024 dimulai dari Max Verstappen dari pole position dengan
mampu menjaga posisi terdepan dari ancaman Carlos Sainz Jr yang berada dari
pabrikan Ferrari.
Namun
hal itu tidak bertahan lama karena Carlos Sainz Jr mampu ambil alih posisi
terdepan pada balapan masuki lap kedua.
Namun
beberapa menit kemudia melalui radio komunikasi ke paddock, Verstappen ungkap
ada sesuatu yang aneh pada mobilnya.
Dan
benar mobil balap RB20 miliknya mengeluarkan asap di bagian ban kanan belakang
dengan posisi di lap keempat, yang
membuat dirinya masuk pitstop lebih cepat.
Ketika
melakukan pitstop, asap dari mobil Verstappen terlihat jelas, dirinya
bersikukuh untuk tetap melanjutkan lomba walau akhirnya menyerah karena alami
kendala rem.
Ini
adalah untuk pertama kalinya pebalap asal Belanda ini gagal finsi dalam balapan
F1 dimana terakhir alami yang sama ditempat yang sama pula pada dua tahun lalu.
Diluar
tanpa adanya Max Verstappen, membuat Ferrari tampil ciamik sejak sesi latihan
akhir dimana tidak ada lagi penantang untuk meraih kejayaan seperti series
lalu.
Carlos
Sainz Jr yang beraad di depan sejak lap kedua terus melaju berkat strategi go
long yang membuat dirinya paling akhir yang masuk paddock dibanding
kompatriotnya.
Pebala
asal Spanyol ini hingga akhir balapan sukses menjadi pemenang usai selesaikan
58 putaran di GP Australia 2024 dalam catatan waktu 1 jam 20 menit 26,834
detik.
Bagi
pebalap kelahiran, 1 September 1994 ini menjadi kemenangan ketiga dirinya
sepanjang mengaspal di ajang Formula 1 sejak awali debut pada 2015.
Kemenangan
iini membuat makin berharga dan positif bagi Carlos Sainz Jr ditengah situasi
yang sangat sulit.
Selain
masih terus mencari tempat bernaung untuk musim depan setelah tersisih dari
Ferrari, Sainz Jr juga baru saja pemulihan pasca operasi usus buntu yang
membuatnya absen di GP Saudi Arabia pada dua pekan lalu.
Sementara
itu, sejawat dari Charles Leclerc harus puas berada di peringkat kedua GP Australia
2024 terpaut jarak 2,336 dari Carlos Sainz Jr yang tampil sebagai pemenang.
Namun
perjuangan Charles Leclerc untuk mendapatkan podium kedua cukup berliku dengan bersaing
ketat dengan duo McLaren dan Sergio Perez dari RedBull Racing.
Namun
padaa akhinya, Leclerc mampu atasi tekanan tersebut dan membuat Ferrari finis 1-2
di GP Australia 2024.
Podium
1-2 yang diraih oleh Ferrari adalah yang pertama kalinya di musim 2024 ini
dimana terakhir mereka lakukan itu pada seri pembuka F1 2022 yang berlangsung
di Sirkuit Skahir, Bahrain.
Sedangkan
lengkapi tiga besar GP Australia 2024 adalah pebalap McLaren Lando Noris yang
diikuti oleh rekan sejawatnya Oscar Piastri di tempat ketempat.
Bila
Ferrari dan McLaren tuai hasil positif di Australia berbanding terbalik dengan
yang dialami oleh Mercedes yang hingga saat ini belum mendapatkan poin,
Pada
kali ini Lewis Hamilton gagal finisi usai mendapatkan gangguan mesin pada lap
ke 17 sedangkan George Russel alami kecelakaan tunggal dengan kecepatan tinggi
di akhir lomba. ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar