Rabu, 07 Februari 2024

Sah, Parlemen AS Tolak RUU Bantuan untuk Israel Senilai USD17,6 Miliar

7224, 10:05 – Anggota parlemen Amerika Serikat pada Selasa 6 Februari 2024 melakukan pemungutan suara untuk menolak RUU bantuan Israel senilai USD17,6 miliar atau sekitar Rp276 triliun.

Pemimpin Partai Demokrat di DPR sebutkan bahwa RUU bantuan Israel sebagai upaya yang jelas dan sinis untuk melemahkan paket yang lebih besar.

RUU bantuan Israel ini muncul ketika Gedung Putih memberikan bantuan kepada Ukraina Senilai USD 60 miliar dan Israel USD20 miliar dan menyediakan dana segar untuk keamanan perbatasan Amerika dan bukan hanya berikan bantuan kepada satu pihak.

Menurut Pemimpin Minoritas Demokrat di DPR, Hakeem Jeffries mengatakan bahwa undang undang mandiri yang diperkenalkan oleh Partai Republik di DPR pada akhir pekan tanpa konsultasi dan tidak diajukan dengan itikad baik,

"Sayangnya, undang-undang mandiri yang diperkenalkan oleh Partai Republik di DPR pada akhir pekan, tanpa pemberitahuan atau konsultasi, tidak diajukan dengan itikad baik," kata Pemimpin Minoritas Demokrat di DPR Hakeem Jeffries dalam suratnya kepada rekan-rekannya, sebagaimana  dikutip dari AFP.

Sejatinya Partai Republik di DPR menjadwalkan pemungutan suara usai Senat yang dipimpin Partai Demokrat rilis RUU Bipartisan yang menggabungkan miliaran dolar untuk Israel dan Ukraiana.

Namun dukungan terhadap paket bantuan senilai USD118 miliar tersebut telah berkurang, dikarenakan mantan presiden Donald Trump tekankan Republik untuk tidak berikan kemenangan legislative terhadap Presiden Joe Biden jelang pemilu November mendatang.

Setidaknya 167 anggota Demokrat memilih tidak usai Biden mengancam akan gunakan hak vetonya karena marah, undang undang tersebut bertujuan untuk melemahkan paket yang lebih besar yang telah disepakati usai berbulan bulan negosiasi dengan kelompok senator bipartisan.

RUU bantuan Israel ini sendiri ditentang 13 anggota Partai Republik karena tidak memuat keseimbangan anggaran yang telah didorong oleh kaum konservatif dalam usulan pengeluaran baru.

Tindakan yang pertama Partai Republik adalah mengajukan undang undang ke DPR yang akan memberikan USD14,3 miliar kepada Israel termasuk pemotongan besar besaran pada Internal Revenue Service yang jelas ditentang oleh Biden. ***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar