Hamas Kecam Resolusi PBB sebagai Langkah yang Tak Memadai

231223, 08:55 – Tertundanya resolusi PBB terkait gencatan senjata di DK PBB membuat kelompok perlawanan Palestina, Hamas berreaksi.

Hamas pada Jumat 23 Desember 2023 mengecam resolusi DK PBB yang mendesak perluasan akses kemanusiaan, namun tidak menuntut gencatan senjata segera di Jalur Gaza.

Hamas gambarkan resolusi DK PBB sebagai satu langkah yang tidak memadai sekaligus tidka memuhi syarat untuk bencana yang disebabkan mesin militer Israel di Gaza.

Melalui sebuah penyataan, Hamas sebutkan bahwa resolusi DK PBB mencakup keputusan internasional untuk hentikan perang genosida yang dilakukan pendudukan Israel terhadapa rakyat Palestina di Gaza.

 “tidak mencakup keputusan internasional untuk menghentikan perang genosida yang dilakukan pendudukan teroris (Israel) terhadap rakyat Palestina di Gaza”.demikian pernyataan Hamas.

Dalam pernyataan tersebut Hamas juga menunding Amerika Serikat yang telah abaikan esesni resolusi DK PBB.

“Amerika Serikat telah mengabaikan esensi resolusi DK PBB dan menentang kehendak komunitas internasional dan Majelis Umum PBB dalam menghentikan agresi (Israel) terhadap rakyat Palestina yang tak berdaya.”

Seperti kita ketahui, DK PBB pada Jumat 22 Desember 2023 sahkan resolusi yang serukan langkah langkah mendesak untuk segera mengizinkan akses kemanusiaan yang aman, bebas hambatan dan luar ke Gaza di tengah serangan Israel di wilayah tersebut.

Sejak 7 Oktober militer Israel membalas serangkan Hamas hingga detik ini mengakibatkan setidaknya 20.057 orang tewas dan 53.320 lainnya alami luka luka.

Dimana para korban ini adalah anak anak dan perempuan, selain itu diperparah dengan kerusakan parah pada infrastruktu dan bencana kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya, sebagaima dilansir dari Antara. ***