Rabu, 18 Mei 2022

SEA Games 2022, Timnas Bulutangkis Puteri Raih Perak

istimewa
18522, 14:25 - Timnas bulutangkis putera Indonesia harus mengakui permainan daripada timnas bulutangkis puteri Thailand pada semifinal SEA Games.

Bertanding di Bac Giang Gumnasium, Hanoi, Vietnam, tim puteri Indonesia menurunkan tunggal puteri pertama, Putri Kusuma Wardani a.k.a. Putri KW menghadapi tunggal puteri Thailand,  Pornpawee Chochuwong

Putri harus mengakui permainaan dari Chochuwong ini dengan dua gim langsung  16-21, 20-22 dalam waktu 55 menit dan berubah menjadi 0-1 untuk keunggulan Thailand

Pada partai kedua, Indonesia menurunkan ganda puteri Apriyani Rahayu berpasangan dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti berhadapan dengan Jongkolphan Kititharakul / Rawinda Prajongjai.

Lagi-lagi Indonesia harus takluk dari Gajah Perang, Thailand, kali ini Apri dan Fadia harus mengakui permainan Rawinda dan Jongkolphan dengan dua gim langsung 16-21, 12-21

Pada partai penentuan untuk melanjutkan atau usai sampai disini, Indonesia menurunkan tunggal puteri kedua mereka, Stephanie Widjaja berhadapan dengan Supanida Katethong.

Sama seperti rekan-rekan yang sudah bermain, Stephanie pun harus mengakui permainan Supanida dengan dua gim langsung 14-21 dan 8-21 mengubah menjadi 0-3 untuk kemenangan Thailand dan tidak mainkan partai keempat dan kelima.

Dengan hasil ini, Indonesia meraih perak dari cabang bulutangkis pada SEA Games, Hanoi Vietnam setelah kalah dari Thailand.

Ndut yang menyaksikan cuplikannya cukup kecewa tapi itulah yang bisa dipersembahkan para srikandi bulutangkis Indonesia dalam menghadapi tim Thailand yang mungkin andalkan ganda puterinya.

Kita tahu target dari PBSI adalah tiga emas dari bulutangkis walaupun saat ini baru perak yang diraih sedangkan tim putera semoga mendapatkan perunggu namun itulah yang bisa diberikan bila melihat materi pemain yang dimainkan adalah para pemain masa depan bulutangkis Indonesia.

Mungkin kita tidak ada yang tahu kalau dari pijakan ini diantara mereka ada yang juara dunia dan membawa bendera Indonesia ke tiang tertinggi di setiap ajang asalkan konsisten berkelanjutan dalam bertanding dan juga semangat yang sangat tinggi, tidak mustahil apa yang ndut bilang di atas akan terjadi di 2-5 tahun mendatang.

Ndut berharap PBSI memberikan waktu dan turnamen yang banyak kepada para pemain ini agar makin terasah kompetisi mereka menghadapi lawan-lawan yang tangguh untuk semakin percaya diri dan konsisten berkelanjutan dalam bertanding.

Kita nantikan kiprah mereka dalam membawa merah-putih ke setiap tournament yang mereka mainkan, semoga bisa memberikan yang terbaik bagi negara ini dan pecinta bulutangkis Indonesia, kami rindu juara kawan….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar