Selasa, 03 Mei 2022

Disarankan Tidak Cipika-Cipiki

3522, 13:00 – Disaat peringatan 44 tahun kelahiran politikus Golkar yang juga Ketua Komisi I DPR, Meutya Viada Hafid, angka positif berada di bawah 110 pasien.

Perhari, pasien positif ada penambahan 107 pasien total 6,047,315 pasien, yang wafat bertambah 18 orang menjadi 156,305 orang, sedang yang sembuh bertambah 395 pasien menjadi 5,884,059 pasien.

Ketua Satgas Penanganan Covid19 IDI, Prof Zubairi Djoerban menyarankan masyarakat untuk menahan diri tidak lakukan tradisi cium pipi kanan dan pipi kiri a.k.a. cipika-cipiki saat lebaran.

Kenapa ? karena bagaimanapun pakai masker masih ada sedikit yang bisa keluar, walau sedikit tidak menular tapi kalau dengan banyak orang akibatnya jumlah virus yang ada di saluran napas menjadi banyak.

Selain itu Prof Zubairi juga khawatirkan kondisi saat masyarakat mengobrol sembari makan saat halalbihalal karena sudah menjadi kebiasaan di tengah masyarakata yakni pemilik rumah sediakan makanan ringan ataupun berat dan itu berisiko sebagaimana ndut baca pada laman Kompas.com.

Ndut mengapresiasi apa yang dikatakan oleh Prof Zubairi namun kita kadang abai karena sudah termakan rindu yang sangat berat sehingga tanpa sadar cipika-cipiki walau itu berisiko penularan covid19.

Kita tahu saat ini angka positif dan kematian sedang melandai tapi bukan berarti kita abai, kita tetap perkuat imun tubuh dengan tetap disiplin protocol kesehatan seperti memakai masker yang baik dan benar serta segera vaksin bila sudah ada undangannya.

Ndut berharap untuk mencegah ini agar pemilik rumah menyiapkan berupa snack dan nasi dengan lauk pauk atau tidak menyediakan makan bersama agar sama-sama terhindar dari corona.

Kita nantikan saja apakah pasca lebaran ini angka pasien positif dan kematian akibat akan kembali naik atau tidak itu kembali kepada pribadi masing-masing dalam menjaga protocol kesehatan.

Dan kepada dokter, perawat dan tenaga Kesehatan lainnya yang mengurusi pasien covid seperti supir ambulance, kalian luar biasa dan kalian adalah orang pilihan untuk kerja seperti ini, salute ! *hormat ala Jepang* #bloggerlawancovid19 #terserahIndonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar