29522, 15:20 – Klub kebanggaan warga Gianyar dan Bali, Bali United berada di grup neraka dalam drawing tournament Pra Musim yang digelar oleh PT Liga Indonesia Baru a.k.a. PT LIB.
Sebagaimana
dalam tangkapan layar sosial media, PT LIB, Bali United satu grup dengan
peserta liga 1 yaitu Persebaya Surabaya, Persib Bandung dan Bhayangkara FC yang
tergabung dalam grup C.
Tournament
ini sendiri diikuti oleh 18 tim yang terbagi dalam empat grup dan fase grup
dimulai pada 11-28 Juni 2022, dimana masing-masing grup akan dihuni oleh empat
tim asal daerah yang menjadi tuan rumah penyelenggaraan tournament ini.
Keempat
kota yang menjadi tuan rumah dari kompetisi ini adalah Solo, Samarinda, Bandung
dan Malang, pada grup A yang bertanding di Solo akan dihuni oleh Persis Solo,
PSIS Semarang, Dewa United, Persita Tangerang dan PSS Sleman.
Grup
B akan berlangsung di Samarinda dengan tim yang tergabung adalah Borneo FC,
Barito Putera, Persija Jakarta, RANS Cilegon FC dan Madura United, sedangkan di
grup D akan bertanding di Kota Malang dengan berpenghuni yaitu Arema,
Persikabo, PSM Makassar dan Persik Kediri.
Jadi
aturan dari tournament yang belum ada nama ini, dimana setelah fase grup,
partai perempat final akan dipertandingkan dengan sisitem single match mulai
1-2 Juli 2022 mendatang.
Sedangkan
semifinal akan dimainkan dengan system tandang dan kandang, dimana leg pertama
dijadwalkan berlangsung pada 6 Juli 2022, sedangkan leg kedua pada 10 Juli, hal
yang sama akan dipakai dalam partai final dimana leg pertama digelar pada 14
Juli dan leg kedua sembari penyerahan piala pada 17 Juli 2022 mendatang.
Ndut
apresiasi dengan apa yang dilakukan oleh PT LIB dalam mengisi kekosongan jadwal
liga yang sampai sekarang belum tentu kapan digelarnya, yang terakhir ndut
dengar akan digelar pada bulan Juli namun nampaknya akan mundur seperti pada
kebiasaan musim lalu.
Ndut
melihat tournament ini sebenarnya bisa digelar secara internal oleh klub
daripada diurus oleh PT LIB dan PSSI, tugas PT LIB dan PSSI saat ini adalah
menentukan jadwal kick off liga 1, 2 dan 3, Elite Pro dan Liga Puteri, agar semakin jelas untuk klub membina dan
menghubungkan dengan pihak sponsor dalam menentukan ‘kurikulum’ klub selama
satu musim ke depan bukannya urusan beginian.
Soal
tournament, ini sangat prestise dan merata di tiap grupnya kekuatan masing-masing
klub hanya di grup C yang sudah harus saling tikam di awal pertandingan untuk
menentukan siapa yang juara dan runner up tentunya ini tidak mudah bagaimana
klub yang berpenghuni di grup C ini cukup berpengaruh untuk maju ke perempat
final.
Ndut
berharap tournament ini dapat disiarkan oleh televisi dan bisa dihadiri oleh
penonton dengan protocol kesehatan yang ketat, agar atmosfer pertandingan
semakin hidup seperti tiga tahun lalu yang penuh dengan ketidak pastina namun
kini dengan adanya vaksin setidaknya sudah lebih landai walaupun tetap waspada
akan adanya lonjakan terbaru.
Selamat
bertanding dengan fair play dan sajikan permainan yang menarik supporter bukan
drama sampah yang anda sajikan di lapangan dengan intrik yang omong kosong,
jadilah pemenang yang sebenarnya dengan sikap fair play.
Kita
nantikan pertandingan pramusim ini, semoga bisa membangkitkan dan mengembalikan
atmosfer sepak bola nasional ke khitahnya kembali seperti sedia kala dimana
stadion penuh walau kini dengan protocol kesehatan yang ketat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar