Kamis, 10 Februari 2022

135 Nakes Terpapar Covid19

10222, 13:00 – Disaat peringatan Hari Kacang dan Pulsa Sedunia, angka kematian alami kenaikan di banding kemarin.

Perhari ini pasien positif ada penambahan 40,618 pasien total 4,667,554 pasien, yang wafat bertambah 74 orang menjadi 144,858 orang, sedangkan yang sembuh bertambah 18,182 pasien menjadi 4,234,510 pasien.

Apa yang diucapkan Ketua Satgas Covid19 IDI, Prof Zubairi Djoerban soal banyaknya tenaga kesehatan a.k.a. nakes yang terpapar covid19 benar adanya.

Menurut Ketua DPP Persatuan Perawat Nasional Indonesia a.k.a. PPNI Harif Fadhilah sebagaimana ndut baca pada laman berita ada sekitar 135 tenaga kesehatan negeri ini yang terpapar covid19, data ini berdasar laporan system operasi PPNI per 1 Januari hingga 9 Februari 2022.

Mayoritas gejala ringan a.k.a OTG, tidak ada yang sampai gejala covid19 berat, cukup isolasi mandiri namun belum  pastikan ke-135 ini terpapar varian mana.

Sementara itu, Kemkes klaim tingkat positif kasus covid19 diantara nakes di bawah 10%, sebagian besar hanya gejala ringan atau tanpa gejala dan tidak ada yang sampai meninggal.

Ndut prihatin dengan jumlah nakes yang terpapar walaupun tidak banyak namun ini bisa jadi alarm tanda bahaya agar nakes bersiap hadapi gelombang tiga varian omicron sama persis yang terjadi pada bulan Juli 2021 dimana banyak nakes yang jadi korban.

Namun kasus berbeda karena sudah ada proteksi yaitu vaksin dna juga tetap patuhi protocol kesehatan terutama penggunaan masker.

Kita tahu soal nakes jadi korban terjadi di Inggris dimana sempat alami krisis tenaga kesehatan lantaran banyak dari mereka yang terpapar covid19 dan wajib karantina, disaat angka covid19 varian omicron rajai seluruh Inggris.

Dan Indonesia pun alami ini bahka jatuh korban saat varian delta menyerang dan sekarang varian omicron yang tak bergejala namun penyebarannya cukup massif bahkan membuat lima orang harus meregang nyawa lantaran terpapar dan kebanyakan belum di vaksin.

Ndut berharap tidak ada insiden varian delta kembali terjadi pada nakes hingga meregang nyawa, tetap patuhi protocol kesehatan dan segera vaksin bisa belum, karena itu yang dapat mencegah kita tertular covid19 karena ada proteksi diri.

Kita lihat saja perkembangannya apakah angka nakes bertambah atau tidak, kembali kepada pribadi masing-masing dalam menghadapi ini, semoga nakes selalu diberi perlindungan oleh sang pencipta dalam menjalankan tugas mulianya.

Dan kepada dokter, perawat dan tenaga Kesehatan lainnya yang mengurusi pasien covid seperti supir ambulance, kalian luar biasa dan kalian adalah orang pilihan untuk kerja seperti ini, salute ! *hormat ala Jepang* #bloggerlawancovid19 #terserahIndonesia


Tidak ada komentar:

Posting Komentar