121221, 18:20 – Timnas Indonesia berpesta gol di gawang Laos dalam lanjutan AFF Suzuki Cup yang berlangsung di Stadion Bishan, Singapura.
Indonesia
membuka pesta gol pada menit ke-23 lewat penalty setelah wasit Hee-Gon Kim asal
Korea melihat Alfeandra Dewangga di jegal Kydavone Soubanny di kotak penalty.
Asnawi
mangkualam yang maju sebagai algojo sukses jalankan tugasnya dengan menempatkan
bola ke pojok kanan atas gawang Laos, 0-1 untuk Indonesia.
Indonesia
menambah gol menjadi 0-2 pada menit ke-34 lewat pemain PS Sleman, Irjan Jaya
yang lakukan tap in di depan gawang Laos saat menerima umpan dari Asnawi
Mangkualam dari sisi kanan pertahanan Laos.
Namun
pada menit ke-41 Laos mampu memperkecil keadaan menjadi 1-3 lewat gol Kydavone
Souvanny yang berawal dari serangan cepat Bouncphachan Bounkong yang kirimkan
umpan terobosan kepada Kydavone Souvanny yang bediri bebas di depan kotak
penalty Indonesia, lepaskan tendangan kaki kanan keras yang langsung mengoyak
gawang Indonesia.
Witan
Sulaeman yang masuk sebagai pemain pengganti, tidak mau kalah meramaikan pesta
gol ke gawang Laos pada menit ke-56.
Pemain
Lechia Gdansk ini menerima umpan tarik dari Irfan Jaya dari lini kedua langsung
lepaskan sepakan mendatar kaki kiri dari dalam pojok kiri kotak penalty Laos
yang tidak bisa diantisipasi oleh Sasalak Thilavong, 1-3 untuk Indonesia
Tidak
mau kalah dengan teman-temannya, pemain Persib Bandung, Ezra Wailan pun masuk
sebagai pemain pengganti mencatatkan namanya pada papan skor pada menit ke-77
menerima umpan silang Witan Sulaeman dari sisi kanan pertahanan Laos, Ezra yang
sudah menunggu di kotak penalty langsung menyambutnya dengan sepakan kaki kanan
dan menjebol gawang Laos mengubah menjadi 1-4 untuk Indonesia.
Pemain
Bhayangkara FC, Evan Dimas Darmono menutup pesta gol ke gawang Laos pada menit
ke-84 setelah manfaatkan umpan lambung dari Alfeandra Dewangga, Evan yang sudah
menunggu di kotak penalty langsung lepaskan sepakan kaki kanan ke gawang lawan
yang sempat membentur kiper Laos, Sasalak Thilavong, 1-5 untuk keunggulan
Indonesia.
Dengan
hasil ini Indonesia puncaki klasemen grup B dengan point 6 dari dua kali
kemenangan dan menggeser Malaysia.
Ndut
yang menyaksikan pertandingan ini di Inews pun sangat senang dengan hasil ini
dimana sedikit ada kemajuan dari timnas kita bila dibandingkan lawan Kamboja.
Namun
ndut masih melihat, para pemain kita masih saja panik ketika lawan memegang
bola dan berada di area pertahanan kita, ini terlihat dalam beberapa kali
pemain Laos pegang bola, pemain kita langsung panik dan bingung, seharusnya hal
ini tidak terjadi dan tetap tenang.
Kita
tahu lawan terberat Indonesia di grup ini adalah Malaysia dan Vietnam, kalau
lawan Malaysia adalah sudah menjadi rival abadi sampai kapanpun, dan kabarnya
kita akan melakoni Vietnam lebih dulu daripada Malaysia.
Tentunya
dengan hasil dua pertandingan ini, menjadi bahan evaluasi para pelatih dan
staff dalam meramu stretegi untuk mengalahkan dua pesaing Indonesia walaupun
mungkin diuntungkan salah satu timnas harus kekurangan pemain lantaran terpapar
covid19 yaitu Malaysia namun tidak boleh berpikir pasti akan menang, belum
tentu bisa saja ini psywar agar Malaysia tidak diuntungkan namun Berjaya.
Ndut
berharap Indonesia mampu atasi dua lawan berat ini dan bisa melaju ke semifina
dan syukur-syukur bisa juara tahun, apakah Witan Sulaeman dan kawan-kawan ndak
bosen runner up mulu tiap event internasional, sekali-kali juara lah bikin
bangga bangsa ya !
Kita
nantikan pertandingan selanjutnya yang kabarnya akan bertanding melawan Vietnam
pada tanggal 15 Desember 2021 mendatang, doa seluruh bangsa Indonesia ditunggu
dan berharap pada keajaiban.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar