13121, 13.15wita - Deg-degan itulah yang mungkin perasaan sejumlah orang yang baru pertama kali di swab antigen termasuk ndut dan firstlady yang akan lakukan itu untuk kembali ke Bekasi.
Ndut
pun melakukan swab antigen dirumah tidak ke clinik dengan panggil dokter dan
perawat dari Sanur Medical Clinic dengan harga satuan Rp350,000 berupa satu
stick ukuran kecil sedang Panjang, dan alat macam test pack untuk deteksi
narkoba atau urine.
Ndut
lakukan swab dengan cara telentang di kursi dengan kepala mengada ke atas, lalu
perawat Ayume (maaf kalau salah) mulai memasukkan perlahan ke lubang hidung
stick hingga mentok.
Inisiatif
ndut adalah membuka mulut agar tidak terlalu sakit, karena memang sakit sekali
apalagi sampai mentok dan dipilin.
Model
ini ibarat kayak lagi bersihin kuping pakai cottonbud, geli-geli nikmat tapi
ini sedikit sakit dan setelah ditarik, hidung agak gatal dan tidak boleh bersin
karena akan luka.
Setelah
diambil sampel dari hidung, ditetes ke alat macam testpack dengan ditambah
reagen untuk tahu positif atau negative covid19, Puji Tuhan ndut dan firstlady
negative dan siap mengudara menuju Bekasi, hasil ditunggu 20 menit.
Matur
Suksma untuk sdr Barney Hutabarat dan perawat yang juga selebgram Ayume (maaf
kalau salah tapi yang ndut dengar seperti itu) dari Sanur Medical Clinic atas
pelayanannya kepada kami Svaha, Tuhan Berkati
Jadi
Swab anti gen itu tidak sakit kawan, namun setelah tes tetap lakukan 4M,
memakai masker bila keluar rumah, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun
serta air mengalir dan menghindari kerumunan kawan, selamat swab antigen kawan…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar