27921, 04.00 - Di babak kualifikasi Grup C Piala Sudirman, Indonesia berhasil kalahkan NBFR (Russia) yang digelar di Energia Areena, Vantaa, Finlandia.
Dalam pertandingan ini, Indonesia
menurunkan Anthony Sinisuka Ginting pada tunggal putera, Gregoria Mariska Tunjung
(tunggal puteri), Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (ganda putera),
Siti Fadia Silva Ramadhanti / Ribka Sugiarto (ganda puteri) dan Praveen Jordan/Melati
Deava Oktavianti nomor ganda campuran.
Pada partai perdana, Anthony Sinisuka
Ginting terlalu mudah bahkan seakan bermain santai saat berhadapan dengan Ivan
Sozonov dan membuat partai ini disudahi oleh Ginting dengan 21-8 dan 21-8, mengubah
menjadi 1-0 untuk Indonesia atas NBFR (Russia)
Indonesia kembali unggul 2-0 atas NBFR (Russia)
lewat aksi Gregoria Mariska Tunjung yang berhadapan dengan Anastasiia
Shapavalova, dimana hanya butuh 31 menit untuk menyudahi dua set yaitu 21-14
dan 21-13.
Perlawanan sengit baru terjadi pada partai
ganda putera dimana Marcus Fernaldi Gideon / Kevin Sanjaya Sukamuljo
mendapatkan kesulitan saat hadapi Vladimir Ivanov / Ivan Sozonov bahkan
tertinggal pada game kedua.
Namun mereka mampu mengakhiri dengan Bahagia
dan senyuman dengan dua game langsung 21-17 dan 21-18, dan 3-0 untuk Indonesia.
Pada babak keempat, Indonesia menurunkan Siti
Fadia Silva Ramadhanti / Ribka Sugiarto berhasil menumbangkan Evgeniya Kosetskaya
/ Ekaterima Malkova dengan dua gim langsung 21-13 dan 21-15, 4-0 untuk
Indonesia.
Pada pertandingan terakhir Praveen dan Melati
sukses mengalahkan ganda campuran juara Eropa Rodion Alimov / Alina Davletova
dengan dua gim langsung 21-15 dan 27-25.
Kemengan 5-0 atas NBFR ini menjadi modal
dalam menghadapi partai selanjutnya yaitu lawan Kanada pada putaran final Piala
Sudirman yang berlangsung besok (27/9).
Ndut yang menonton sangat terhibur sekali walaupun
deg-degan saat Marcus/Kevin tertinggal dari ganda putera NBFR ini namun secara
keseluruhan ada kemajuan yang dialami Indonesia terlepas yang dihadapi ini
adalah bukan lawan tangguh namun dapat menjadi batu sandungan bila tidak focus.
Ndut berharap Indonesia bisa bawa pulang
kembali Piala yang diabadikan namanya dari salah satu tokoh bulutangkis
Indonesia, Dick Sudirman yang sudah lama berada di Tiongkok.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar