
https://twitter.com/Paralympics
5921,
12:20 – Indonesia Raya dan Merah Putih kembali menggema di Yoyogi
National Gymnasium, Tokyo setelah ganda puteri kini giliran ganda campuran yang
meraih medali emas Para-bulutangkis di Paralimpiade Tokyo.
Adalah pasangan ganda campuran Indonesia,
Hary Susanto/Leani Ratri Oktila berhasil raih emas dan menjadi medali emas
kedua yang diraih Indonesia dalam Paralimpiade Tokyo 2020.
Bermain di Yoyogi National Gymnasium hari
ini, Leani/Hary sempat bermain di awal-awal gim pertama, namun pasangan Perancis
Lucas Mazur/Faustine Noel perlahan mulai menyusul dari ketertinggalan menjadi
7-6
Bahkan Lucas/Faustine sempat unggul diangka
11-8 dengan andalkan serangan cepat, namun tidak ingin kalah, pasangan
Hary/Leani mencari cara untuk kembalikan keadaan dan berhasil mengambil game
pertama dengan angka 23-21.
Pada gim kedua, kejar-kejaran angka semakin
terlihat, Hary/Leani kembali pimpin namun Lucas/Faustine pun berambisi untuk
mengambil angka di gim ini.
Pada jeda gim kedua di angka 11-8, Hary dan
Leani terus memimpin namun masih saja melakukan kesalahan di areal permainan
untungnya angka masih unggul dari pasangan Indonesia atas pasangan Perancis.
Seakan tidak mau dipermalukan, Lucas/Faustine
mencoba memperkecil keadaan menjadi 9-11 dengan menangi rally Panjang.
Namun Tuhan berkehendak lain Hary/Leani
akhirnya berhasil menjuarai gim ini dengan angka 21-17 dan berhak meraih emas
untuk tim Indonesia.
Pertama-tama
ndut ucapkan selamat kepada Hary dan Leani atas pencapaiannya dalam Paralimpiade
terutama Leani yang mendapatkan dua emas dan satu perak dari ajang ini.
Kontingen
Paralimpiade Indonesia setahu ndut sudah melampui target yang diberikan NPC Indonesia
sebelum berangkat yaitu mengirim 23 atlet yang semuanya bertanding di ajang Paralimpiade.
Kemudian
dari cabang olahraga yang dipertandingkan di Paralimpiade pun mendapatkan
medali seperti Perak di bulutangkis dan angkat besi, perunggu di bulutangkis
dan tennis meja
Target
lima medali pun terlampaui sekarang dengan dua medali emas, tiga perak dan empat
perunggu dan finis di 60 besar dunia.
Menurut
ndut ini hasil yang sudah maksimal dan melebih target yang diharapkan sebelum
berangkat ke Tokyo, ndut apresiasi dengan usaha dan kerja keras para atlet
ditengah keterbatasan fisik.
Ndut
berharap hasil ini bisa lebih lagi dimasa mendatang dan menjadi motivasi bagi
para atlet dalam hadapi kejuaraan internasional untuk berikan yang terbaik bagi
negara ini.
Sekali
lagi selamat dan terima kasih kepada Hary dan Leani beserta kontingen
Paralimpiade yang membuat Merah Putih dan Indonesia Raya bergema di arena Paralimpiade,
sukses terus untuk kontingen Paralimpiade Indonesia, Tuhan Berkati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar