Hasil BRI Liga 1: Derby Suramadu Berakhir Imbang

13324, 22:20 – Laga pekan ke 29 BRI Liga 1 hadirkan derby Suramadu antara Persebaya Surabaya melawan Madura United yang berakhir imbang 0-0.

Laga pekan ke 29 BRI Liga 1 antara Persebaya Surabaya melawan Madura United berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya Rabu 13 Maret 2024.

Madura United menggebrak lini pertahanan Persebaya Surabaya sejak wasit Thoriq M Alkatiri membuka laga.

Cleberson de Sauza memberikan ancama di areal penalti ketika laga baru berlangsung dua menit. Namun tendangan dari Cleberson mampu diamankan oleh Andhika Ramadhani

Mendapatkan ancaman tersebut membuat anak asuh Paul Munster tersadar dan langsung lakukan serangan balik ke lini belakang Madura United.

Permainan menekan dilakukan Persebaya Surabaya, sehingga dalam empat menit pertandingan, dua peluang sudah diciptakan oleh Bajul Ijo melalui Robson Duarte dan Andre Oktaviansyah.

Namun, bola masih belum juga mengenai sasaran ke gawang Lucas Frigeri, jual beli serangan dipertunjukkan oleh kedua tim hingga di menit ke 15 namun belum menjadi ancaman yang berarti.

Persebaya Surabaya pun menguasai permainan namun tidak ada juga peluang yang mampu diciptakan para pemain Bajul Ijo, justru Madura United beberapa kali memberikan ancanman ke lini belakng Persebaya Surabaya.

Hingga menit ke 27, kedua tim masih mencari cara dan celah dalam memecahkan kebuntuan dengan terus lakukan jual beli serangan bagi kedu tim.

Madura United melakukan penyerangan melalui Malik Risaldi dan Riyantno Abiyoso, namun yang terjadi belum juga yang mampu mengoyakkan jala dari Andhika Ramadhani.

Hingga Dalberto Luan Belo berikan ancaman dengan melakukan tendangan langsung ke arah gawang dari luar kotak penalti masih juga belum mampu mengoyakkan jala Andhika Ramadhani.

Tim kebanggaan warga Surabaya ini terlihat tidak mampu menghadapi gempuran Madura United, kerena serangan secara membabi buta yang dilancarkan oleh Hugo Gomes.

Hampir separuh pertandingan ancaman Madura United terus diberikan kepada lini belakang Persebaya Surabaya namun masih dilindungi oleh dewi fortuna.

Bahkan tendangan Malik Risaldi bahkan masih membentur tiang gawang begitu juga dengan ancaman Rivera Davalos.

Hingga waktu tambahan berakhir dan wasit Thoriq M Alkatiri meniupkan peluit tanda berakhirnya babak pertama.

Lepas dari kamar ganti, Persebaya Surabaya mencoba mengubah gaya permaainan dengan masukkan Kasim Botan dan ternyata permainannya lebih hidup.

Hingga menit ke 50, Persebaya Surabaya melakukan serangan lewat Bruno Moreira namun belum juga mampu menghasilkan gol.

Yan Victor mencoba peruntungannya pada menit ke 57 lewat eksekusi tendangan bebas, namun masih bisa ditepis oleh Lucas Frigeri.

Pada menit ke 63, peluang didapat dari tendangan pojok bagi Persebaya Surabaya namun masih saja kesulitan dalam membongkar lini belakang Madura United.

Serangan demi serangan dibangun oleh tim asuhan Paul Munster, namun masih saja kesulitan bahkan tendangan keras tendangan keras Toni Firmasnyah pada menit ke 73 namun membentur tiang gawang.

Hingga menit ke 88, kedua tim masih kesulitan dalam mencari gol pembuka,  hingga tambahan empat menit diberikan tetap saja Persebaya Surabaya masih sulit memborbadir pertahanan Madura United.

Hingga akhirnya Thoriq M Alkatiri meniupkan peluit tanda berakhirnya laga dengan kedudukan 0-0 bagi kedua tim.

Dengan hasil imbang ini membuat Madura United berada di peringkat 4 dengan torehan poin 46 dari 29 laga yang sudah dimainkan.

Sementara bagi Persebaya Surabaya hasil imbang ini membuat mereka berada di peringkat 11 dengan koleksi poin 36. *** 

Hasil BRI Liga 1: Jack Brown Bawa Persita Tangerang Putus Trend Positif Arema FC

13324, 22:20 – Laga pekan ke 29 BRI Liga 1 hadirkan Persita Tangerang melawan Arema FC yang berkesudahan dengan kemenangan Persita Taangerang dengan skor 4-3 atas Arema FC.

Laga pekan ke 29 BRI Liga 1 antara Persita Tangerang melawan Arema FC berlangsung di Stadion Indomilk Arena Tangerang, Rabu 13 Maret 2024.

Arema FC langsung menekan lini pertahanan Persita Tangerang sejak wasit Sace Lawita membuka laga.

Arema FC berhasil unggul lebih cepat ketika laga berjalan lima menit, berawal dari tendangan bebas Ariel Lucero, bola yang datang langsung diselesaikan dengan tendangan dari Johan Alfarizi.

Tendangan Johan Alfarizi membuat kiper Kartika Ajie tidak berkutik melihat gawangnya terkoyak.      

Tertinggal 0-1 membuat Persita Tangerang meningkatkan intensitas penyerangan, tendangan Ezequiel Vidal masih melebar di sisi kanan gawang Arema FC di menit ke 10.

Tandukan Badrian pada menit ke 20 masih melebar tipis di atas gawang Julian Schwarzer.

Keasikan menyerang membuat lini belakang Persita Tangerang lengah dan dimanfaatkan oleh Arema FC pada menit ke 24.

Adalah Charles Lokolingoy yang lepaskan tendangan cukup keras dari dalam kotak penalti usai menerima umpan dari Ariel Lucero yang tidak mampu dibendung oleh Kartika Ajie.

Namun keunggulan Arema FC tidak bertahan lama, karena Persita Tangerang mampu memperkecil keadaan menjadi 2-1 pada menit ke 26.

Tendangan keras yang dilesakkan Ezequiel Vidal dari luar kotak penalti, mengoyakkan jalan Julian Schwarzer tepatnya di pojok kanan atas.

Persita Tangerang berhasil samakan kedudukan pada menit ke 31, berawal dari kesalahan Achmad Maulana yang bermaksud membuang bola.

Namun yanga terjadi tidak mengenai bola dan langsung diserobot Ramiro Fergonzi, dan Fergonzi pun menangkan duel satu lama satu dengan Julia Schwarzer dalam mencetak gol, 2-2 untuk Persita Tangerang.

Hingga tambahan waktu berakhir dan wasit Sace Lawita meniupkan peluit tanda berakhinya babak pertama dengan kedudukan 2-2 untuk kedu tim.

Lepas dari kamar ganti, Arema FC kembali unggul lewat titik penalti usai Javlon Guseynov melanggar Ariel Lucero di areal terlarang.

Dedik Setiawan sukses menjalankan tugasnya dengan sangat baik dengan arahkan bola ke tengah gawang Persita sementara Kartika Ajie melompat ke sisi kiri. 2-3 untuk Arema FC.

Namun keunggulan Arema FC ini kembali tidak bertahan lama dimana Fergonzi mencetak brace di menit ke 58 usai mendapatkan umpan dari Ezequiel Vidal.

Persita Tangerang berbalik unggul pada menit ke 80 lewat pemain pengganti Jack Brown yang menyambut bola liar yang ada di kotak penalti Arema FC dengan tendangan keras.

Bola hasil tendangan Jack Brown ini berada di sisi kanan gawang Arema FC dan kedudukan ini tidak bertahan lama setelah Sace Lawita meniupkan peluit tanda berakhirnya laga.

Dengan hasil ini membuat Persita Tangerang sukses putus tren positif Arema FC di bawah kepemimpinan Widodo C Putro.

Kemenangan ini membuat Persita Tangerang berada di peringkat 16 atau zona degradasi klasemen sementara BRI Liga 1 dengan torehan nilai 31.

Sementara itu Arema FC dengan kekalahan ini membuat merek berada satu tingkat di as Persita Tangerang atau peringkat 15 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan koleksi poin 31. ***