Hasil Pekan ke 24 BRI Liga 1: PSS Sleman Melawan Persikabo 1973 Berakhir Tanpa Tanpa Pemenang

4224, 20:50 – Pekan ke 24 BRI Liga 1 hadirkan PSS Sleman melawan Persikabo 1973 berakhir dengan hasil imbang 2-2.

Laga pekan ke 24 BRI Liga 1 antara PSS Sleman melawan Persikabo 1973 berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu 4 Februari 2024.

Sejak wasit Bangkit Sanjaya membuka laga, PSS Sleman terus memberikan serangan sejak awal pertandingan namun justru Persikabo 1973 yang bisa mencetak gol lebih dulu.

Pada menit ke 28, Keven Steven dalam skema serangan balik cepat sudah ada di pertahanan PSS Sleman, tubrukan Anthony Pinthus dengan bek PSS Sleman membuat Steven tanpa kawalan tinggal lepaskan tendangan yang sukses menjadi gol.

Tertinggal 0-1 membut PSS Sleman meningkatkan penampilannya dan terbukti pada menit ke 42, lewat titik putih usai pemain Persikabo 1973 Caique Medeiros dianggap sengaja mengenail bola dengan tangannya.

Jonathan Bustos yang menjadi eksekutor sukses menjalankan tugasnya dengan gaya penalti Panenka, 1-1 untuk PSS Sleman.

Hingga tambahan waktu dan wasit Bangkit Sanjaya meniupkan peluit tanda berakhirnya babak pertama dengan kedudukan 1-1 untuk kedua tim.

Lepas turun minum, PSS Sleman tebarkan ancaman kali ini Kim Kurniawan yang masih melebar dari gawang Persikabo 1973 pada menit ke 46.

Hingga menit ke 54, Persikabo 1973 dan PSS Sleman langsung aktif saling serang ditambah kondisi hujan yang mulai mereda membuat bola mengalir lebih baik.

PSS Sleman akhirnya mampu memimpin usai Esteban Vizcarra sukses mencetak gol pada menit ke 62.

Berawal dari Diky Indriyana berusaha menghalau agar bola tidak keluar lapangan, namun sejatinya bola sudah keluar dan menjadi sepak pojok bagi PSS Sleman.

Namun antisipasi yang dilakukan Diky Indriyana membuat bola bergulir dan dimanfaatkan oleh Esteban Vizcarra dengan tendangannnya yang menembus gawang Persikabo 1973.

PSS Sleman mencoba menebar ancaman kembali, kali ini Hokky Caraka lepaskan sundulan yang masih melambung tipis di gawang Persikabo 1973 pada menit ke 84.

Persikabo 1973 akhirnya menyamakan kedudukan lewat tendangan spekulasi Lucky Octavianto dari luar kotak penalti yang sejatinya diarahkan ke kotak penalti.

Anthony Pinthus pun gagal menghalau bola yang melaju cukup deras ke gawangnya pada menit ke 90+1.

Hingga tambahan waktu dan wasit Bangkit Sanjaya meniupkan peluit tanda berakhirnya laga dengan kedudukan 2-2 untuk kedua tim.

Dengan hasil imbang ini membuat PSS Sleman berada di peringkat 14 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan torehan nilai 27 dari 24 laga yang sudah dimainkan.

Sementara Persikabo 1973 hasil ini tidak membuat mereka bergerak dari peringkat 17 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan koleksi poin 17 dari 24 laga yang sudah mainkan. ***

Hasil Pekan ke 24 BRI Liga 1: Menang atas Bhayangkara FC, Persebaya Surabaya Putus Puasa Kemenangan

4224, 17:00 – Pekan ke 24 BRI Liga 1 hadirkan Persebaya Surabaya melawan Bhayangkara FC yang berkesudahan dengan keunggulan Bajul Ijo dengan skor 1-0.

Laga pekan ke 24 BRI Liga antara Persebaya Surabaya melawan Bhayangkara FC berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya Minggu 4 Februari 2024.

Sejak wasit Tommi Manggopa membuka laga, Persebaya Surabaya mengambil insiatif unutk melakukan penyerangan namun masih gagal.

Bhayangkara FC justru mendapatkan peluang berbahaya pada menit ke 8 melalui tendangan dari Witan Sulaeman, namun akurasinya masih menyamping dari sisi gawang.

Sepanjang babak pertama, Persebaya banyak andalkan aksi individual dua pemain sayap asal Brasil, Bruno Moreira dan Robson Duarte.

Peluang berbahaya dari Persebaya Surabaya datang pada menit ke 34 lewat aksi individu Bruni Moreira dari sisi kiri dan diakhiri dengan tendangan. Namun tendangannya masih dapat diblok pemain belakang Bhayangkara FC.

Robson Duarte mendapatkan giliran mengancam pada menit 38 lewat aksi individu dari sisi kanan pertahanan Bhayangkara FC namun tendangannnya masih terlalu mudah dimentahkan oleh Aqil Savik.

Hingga tambahan waktu dan wasit Tommy Manggopa meniupkan peluit tanda berakhirnya babak pertama dengan kedudukan 0-0.

Lepas turun minum, Persebaya Surabaya pun memiliki peluang berbahaya, kali ini tendangan jarak jauh Andre OKtaviansyah sempat membuat Aqil Savik membuat penyelamatan gemilang sore ini.

Radja Nainggolan nyaris membuka keunggulan tim tamu melalui tendanan jarak jauh pada menit ke 50, namun tendangannya hanya menyentuh jaring luar gawang.

Maties Mier dapatkan peluang berbahaya pertamanya lewat skeman serangan balik, namun tendangannya masih bisa ditepis Ernando Ari.

Persebaya Surabaya tuntaskan permainannya lewat tendangan keras Paulo Henrique usai manfaatkan umpan dari Bruno Moreira pada menit ke 55.

Tertinggal 1-0 pun Bhayangkara FC pun tersengat dengan lepaskan tendangan jarak jauh yang getarkan jala Persebaya Surabaya namun skor masih 1-0.

Pemain timnas Belgia ini kembali jadi momok menyeramkan barisan belakang Persebaya lewat umpan kelas dunia kepada Matias Mier di menit ke 61, sayang tendangan Mier masih dapat ditepis oleh Ernandi Ari.

Wasit Tommy Manggopa harus mengeluarkan dua kartu merah pada menit ke 83 untuk sang kapten Persebaya Reva Adi Utama dan Sani Rizki Fauzi usai insiden baku pukul sebelum sepak pojok bagi Bhayangkara FC.

Bhayangkar FC terus tingkatkan serangan di sisa waktu, sementara tim asuhan Paul Munster andalkan serangan balik.

Mendapatkan peluang berbahaya namun tidak ada satupun yang hasil gol di sisa waktu yang disediakan.

Ketika waktu tambahan dan wasit Tommy Manggopa meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan dengan kedudukan 1-0 untuk kemenangan Persebaya Surabaya.

Kemenangan atas Bhayangkara FC membuat Persebaya Surabaya mengakhiri puasa kemenangan sejak September 2023.

Dengan hasil ini membuat Persebaya Surabaya berada diperingkat 12 dengan koleksi poin 30 angka dari 24 laga yang sudah dimainkan.

Sementara Bhayangkara FC dengan kekalahan ini membuat mereka tetap berada di dasar klasemen BRI Liga 1 peringkat 18 dengan torehan poin 15. ***