Sabtu, 03 Februari 2024

Hasil Babak 12 Besar Grup Y Pegadaian Liga 2: Kalahkan Deltras, Malut United FC Tatap Semifinal

3224, 16:45 – Laga pamungkas Grup Y babak 12 besar Pegadaian Liga 2 hadirkan Malut United FC melawan Deltras FC berakhir dengan kemenangaan Laskar Kie Raha dengan skor 2-1.

Laga pamungkas Grup Y babak 12 besar Pegadaian Liga 2 antara Malut United FC melawan Deltras FC berlangsung di Stadion Madya Komplek GBK Senayan Jakarta Sabtu 3 Februari 2024.

Sejak wasit Thoriq M Alkatiri membuka laga kedua laga langsung tampil menyerang dalam mencari gol.

Deltras FC mendapatkan peluang pertama lewat sundulan Risal Amin sayang bola masih melambung di atas gawang Rey Redondo.

Malut United FC tebar ancaman lewat Jose Wilkson dengan lepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti namun masih dapat ditepis oleh Fery Bagus.

Deltras FC kembali dapatkan pelaunag emas pada menit ke 10 dimana Bima Ragil tinggal berhadapan dengan Ray Redondo, namun tendangannnya hanya menyamping tipis dari sisi kiri gawang Malut United FC.

Raka Cahyana lakukan akselerasi hingga ke kotak penalti, umpan tariknya pun diberikan namun Rosalvoa Junior gagal menyambut bola kiriman Raka.

Deltras FC terus mengancam gawang Malut United FC, kali ini kolaborasi apik yang dilakukan Dwiki Mardiyanto dan Rosalvo Junior di dekat kotak Malut United FC.

Dwiki langsung lancarkan tendangan keras ke gawang, namun Ray Redondo masih bisa menepis bola dengan terbang.

Malut United FC akhirnya memecahkan kebuntuan lewat Wawan Ferbrianto yang mencetak gol dengan tendangan melengkung yang gagal diantisipasi oleh Fery Bagus dan mengubah menjadi 1-0 untuk Malut United FC.

Hingga tambahan waktu dan wasit Thoriq M Alkatiri meniupkan peluit tanda babak pertama berakhir dengan kedudukan 1-0 untuk Malut United FC.

Deltras FC mendapatkan kesempatan pada menit ke 68, berawal dari Marsel Usemahu yang mampu mencuri bola dari Bagus Nirwanto dan berikan umpan mendatar kepada Rosalvo, namun tendangannnya dari dalam kotak penalti masih belum tepat sasaran.

Pemain pengganti Ilham Udin Armyn mendapatkan dua peluang beruntun namun kedua peluang tersebut belum juga berbah hasil.

M Idrid mencoba peruntungannnya dengan lepaskan tendangan dari luar kotak penalti namun masih dapat diamankan Redondo.

Akhirnya Malut United FC menggandakan keunggulan kali ini lewat Ilham Udin Armyn melalui sundulan usai menerima umpan sepak pojok Frets Butuan dan mengubah menjadi 2-0 untuk Laskar Kie Raha

Deltras FC terus berusaha untuk memperkecil kedudulan namun baru tercipta pada menit ke 90+4 lewat gol bunuh diri bek Malut United M Rio.

Rio bermasuk membuang bola namun malah masuk ke dalam gawangnya sendiri disaat Redondo telah lebih dulu maju dari gawangnya, 2-1 untuk Deltras FC.

Hingga tambahan waktu 5 menit dan wasit Thoriq M Alkatiri meniupkan peluit tanda berakhirnya laga dengan kedudukan 2-1 untuk kemenangan Malut United FC.

Dengan hasil ini Malut United berhasil melaju ke babak semifinal Pegadaialan Liga 2 untuk memperebutkan tiket promosi ke Liga 1. ***

Nah lho, Duduk Terlalu Lama Bikin Bikin Mati Muda

3224, 10:00 – Ini peringatan bagi siapa pun terutama budak korporat atau pekerja kantor yang terlalu lama duduk di depan computer atau apapun, karena memiliki risiko kematian lebih tingggi.

Iya, Sebuah studi terbaru menemukan orang yang terlalu lama duduk memiliki risiko kematian lebih tinggi daripada orang yang sering berjalan atau berdiri.

Sebagaimana dikutip South China Morning Post, studi yang mengambil bahan hampir 500 ribu orang di Taiwan selama 13 tahun menemukan bahwa duduk dalam kondisi lama dapat tingkatkan risiko kematian sebesar 16 persen.

Bahkan duduk terlalu lama juga bisa dikaitkan dengan risiko kematian akibat jantung atau kardiovaskular sebesar 34 persen lebih tinggi.

"Risiko serius yang terkait dengan duduk dalam waktu lama di tempat kerja dapat dikurangi dengan melakukan istirahat teratur dan melakukan aktivitas fisik tambahan," kata para peneliti di Taiwan dan Amerika Serikat, dalam sebuah artikel yang diterbitkan di jurnal medis JAMA Network Open pada 19 Januari.

"Perubahan sistemik, seperti lebih sering istirahat, meja berdiri, area kerja yang ditentukan untuk aktivitas fisik dan manfaat keanggotaan gym, dapat membantu mengurangi risiko," lanjutnya.

Di dalam studi itu, para peneliti analisis data yang dikumpulkan dari orang orang dengan pekerjaan penuh waktu dengan usia di atas 20 tahun.

Data tersebut merupakan bagian dari program pemeriksaan kesehatan tahunan atau dua kali setahun di Taiwan antara 1996 dan 2017.

Sekedar catatan, para peneliti tidak menggunakan data karyawan yang sudah didiagnosa mengidap penyakit jantung.

Kuisioner yang diberikan, para peserta penelitian wajib menjawab pertanyaan terkait apakah mereka sering duduk, sebagian besar duduk dan berdiri sambil melakukan gerakan berulang ketika bekerja atau sebagian waktu mereka berdiri dan berjalan.

Dari 13 tahun penelitian, para ahli mencatat lebih dari 26 ribu kematian, kemudian 57 persen diantaranya jumlah tersebut terjadi pada peserta yang mengaku terlalu sering duduk di tempat kerja.

Kemudian 60 persen kematian pada kelompok, terlalu sering duduk terkait dengan penyakit jantung.

Penulis utama yang juga professor di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Kedokteran Taipe, Wayne Gao katakan bahwa langkah sederhana dapat kurangi risiko kesehatan akibat terlalu lama duduk.

"Orang-orang harus menghentikan kebiasaan terlalu lama duduk dengan bergerak secara teratur. Pengingat setiap jam di ponsel untuk berjalan sebanyak 300 hingga 500 langkah sangat membantu," kata Gao.

"Di luar pekerjaan, berjalan kaki adalah cara yang baik untuk meningkatkan aktivitas fisik," lanjutnya.

Para peneliti juga menyebut bahwa dengan meninggalkan meja untuk beristirahat dengan berjalan dan berolahraga ringan selama 30 menit per hari dapat imbangi risiko kematian termasuk penyakit jantung.

Sementara itu, WHO rekomendasikan setiap orang untuk Batasi waktu duduk dan rutin gerakkan tubuh demi menjaga kesehatan.

Karena menurut WHO, terlalu lama duduk dapat tingkatkan risiko penyakit, kanker, jantung dan diabetes tipe 2.

Jadi sudahkah anda bergerak dan berjalan hari ini ? ***