14522,
06:19 – Situasi di Ukraina saat ini menjadi buah bibir dan juga isu hangat
ketika para pemimpin dunia bertemu dan bercengkrama termasuk juga Presiden Joko
Widodo dalam kegiatannya di acara KTT ASEAN-AS yang berlangsung di Washington
DC.
Istimewa
Sebagaimana
ndut baca pada laman resmi Kepresidenan RI, Jokowi menyampaikan pendapatnya di
depan Presiden AS, Joe Biden dan para pemimpin ASEAN lainnya saat membahas isu actual.
Presiden
Jokowi menyerukan untuk menghentikan perang di Ukraina sekarang juga, karena
menurutnya perang di Ukraina itu telah ciptakan tragedy kemanusiaan dan
memperburuk ekonomi dunia dalam hal kenaikan harga pangan, energi dan inflasi
serta memperlambat pencapaian SDGs di negara berkembang dan kurang berkembang.
Selain
itu, juga Presiden juga mengatakan bahwa perang di Ukraina telah lemahkan
multilateralisme dan berpotensi memecah belah hubungan antar negara di dunia.
Dalam
KTT ini, Presiden Jokowi menyambut baik inisiatif AS lewat Indo Pacific
Economic Framework a.k.a. IPEF diharapkan sinergi antra IPEF dengan pelaksanaan
kerjasama di AOIP a.k.a. ASEAN Outlook on the Indo-Pacific)
Ketika
tahun depan Indonesia menjadi Ketua ASEAN, Presiden menyampaikan rencananya
melakukan Indo Pacific Infrastructure Forum dan mengajak Amerika Serikat untuk
bergabung dan berpartisipasi.
Ndut
mengapresiasi dan mendukung apa yang dikatakan Presiden Jokowi bahwa perang
Ukraina harus segera dihentikan supaya tidak menambah jumlah korban dan
menyengsarakan negara lain yang menerima efek dari perang ini.
Kita
tahu sepanjang perang Ukraina, sudah ada beberapa negara terutama di Afrika
mengalami kelangkaan BBM hingga terjadi ricuh saat mengisi bahan bakar, belum
lagi masalah harga pangan yang semakin mahal tidak mungkin lagi terjangkau oleh
masyarakat dunia yang membuat betul kata Presiden pencapain SDGs pun tidak
maksimal.
Ndut
sich berharap suara lantang Presiden Jokowi dapat didengar dan diresapi oleh
Presiden Putin agar tidak semakin menyengsarakan dunia akibat ulahnya, dan ndut
menyambut baik bila itu terjadi dimana Presiden Jokowi mengundang Presiden Ukraina,
Volodymyr Zelenskyy dan Presiden
Putin ke-G20 pada November mendatang.
Untuk
berharap dengan diundangnya Zelenskyy ke Bali dan bertemu Putin bisa
difasilitasi oleh Presiden Jokowi agar bisa berdamai demi dunia yang lebih baik
dan damai sejahtera, semoga…
Kita
nantikan saja soal seruan Jokowi ini apakah direspon oleh Putin dan
pengaplikasian nyata dalam forum ASEAN-AS ini demi kemajuan negara-negara ASEAN
mendatang.
