Minggu, 20 Maret 2022

Juve Raih 16 Kemenangan Beruntun

20322, 22:50 – Klub kebanggaan ndut selain Liverpool, Juventus berhasil raih kemenangan yang ke-16 secara beruntun kala bertemu dengan penghuni papan bawah klasemen, Salernitana.

Bertanding di J-Stadium, Turin, Si Nyonya Tua menang atas Salernitana dengan 2-0 pada babak pertama.

Gol pertama di cetak oleh pemain timnas Argentina, Paulo Dybala pada menit ke-4 yang berhasil mengecoh pemain belakang Salernitana dari jarak dekat setelah manfaatkan umpan kolaborasi dari Juan Cuadrado dan Dusan Vlahovic, 1-0 untuk Juventus.

Dybala nyaris kembali merobek gawang Salernitana di menit ke-11 namun pemain kelahiran 15 November 1995 ini gagal arahkan bola ke gawang walau sudah hadapan satu lawan satu dengan Luigi Sepe.

Lagi-lagi Dybala mengancam gawang Salernitana dimana terjadi kemelut di depan gawang Salernitana, Dybala sukses sontek bola setelah balik badan namun masih dapat ditepis oleh Sepe.

Juventus menambah pembendaharaan gol menjadi 2-0 pada menit ke-28 lewat Dusan Vlahovic yang menanduk bola setelah mendapatkan umpan silang dari Mattia De Sciglio

Salernitana mencoba peruntungannya lewat Federico Bonazzoli yang berhasil lepaskan tendangan keras di kotak penalty namun dapat ditepis oleh Wojciech Szczesny.

Ndut yang menyaksikan cuplikannya pun cukup senang dengan hasil ini yang berarti sekarang tinggal mengejar Inter yang saat ini tengah berada di peringkat ketiga dengan beda satu point saja.

Ndut menyayangkan adanya keributan di dalam tubuh Juventus, perselisihan antara pelatih dengan beberapa pemain seperti Paulo Dybala, Juan Cuadrado hanya karena jadwal latihan, seharusnya seperti ini bisa diselesaikan dengan kepala dingin bukan gontok-gontokkan walau Dyabala menyindirnya dengan gol ke gawang Salernitana.

Ini menjadi kemenangan ke-16 secara beruntun yang pernah diraih Juventus di Serie A dan semakin dekat dengan tiga besar, semoga bulan depan bisa menyalip Inter saat berhadapan dengan klub ini pada 3 April mendatang sehingga masuk dalam tiga besar, amin, semoga…

Kita nantikan langkah Juventus di peringkat ketiga saat berhadapan dengan Inter dan berharap kemenangan sempurna, semoga..

All England 2022 : Debut Manis Bagkri

Istimewa
20322, 20:50 – All England kembali catatkan sejarah baru dimana ada ganda baru yang baru saja menjalani debut perdananya menjadi juara.

Adalah Muhammad Shohibul Fikri/Bagus Maulana yang keluar menjadi juaara ganda putera All England 2022 setelah kalahkan seniornya Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Bermain di Utilita Arena, Birmingham, Inggris dimana Fikri/Bagas menang dengan dua gim langsung dengan angka 21-19 dan 21-13 atas Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Bagi pasangan Bagkri ini menjadi pencapaian luar biasa di saat baru saja menjalani debut perdananya di All England tahun ini.

Ndut sampaikan selamat kepada pasangan Bagkri atas pencapaian prestasi yang diraih atas debut manisnya di All England dan tidak tanggung-tanggung langsung juara.

Ndut deg-degan nonton pertandingan ini karena Ahsan/Hendra bermain dalam tempo  tinggi dan selalu melakukan kesalahan sendiri bahkan sampai tertinggal jauh, namun pasangan ini hanya bisa mengambil satu gim saja dan mengakui keunggulan pasangan Bagkri.

Kita tahu final ini merupakan All Indonesian Final pertama sejak 21 tahun yang lalu dimana pada tahun 2001 kala itu seingat ndut final All England yang pertemukan Tony Gunawan/Halim Haryanto lawan Candra Wijaya/Sigit Budiarto yang dimenangkan Tony Gunawan/Halim Haryanto.

Bagi Bagkri sendiri adalah prestasi tersendiri karena mampu kalahkan dua senior mereka sekaligus yang pertama adalah unggulan dan nomor satu dunia ganda putera, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo di semifinal dengan tiga gim dengan angka 22-20, 13-21, dan 21-16 dan di final menang atas The Daddies

Dengan kemenangan ini ndut melihat bahwa regenerasi di sector ganda putera Indonesia telah terjadi dan terbukti atas keberhasilan dari Bagkri yang dapat diandalkan untuk persiapan turnamen selanjutnya dalam membawa Indonesia raih prestasi.

Tentunya ini menjadi motivasi sendiri di sector lainnya dapat meregenasi pemain muda untuk gantikan pemain senior mereka agar berkesinambungan seperti sector tunggal puteri yang masih minim dan belum ada kemajuan dari yang sudah-sudah walaupun sudah ada yang muncul menyakinkan.

Ndut berharap kedepannya, timnas bulutangkis kita mulai dipercayakan kepada pemain muda agar jam main dan terbang mereka bertambah lagi dengan mengikuti beberapa turnamen bersama pemain senior agar transfer ilmu itu ada dalam membangkit kejayaan bulutangkis Indonesia.

Sekali lagi selamat dan terima kasih kepada Mohammad Shohibul Fikri dan Bagas Maulana telah membanggakan negeri ini dengan debut manis anda, semoga and berdua mampu raih kemenangan di tiap tournament lainnya, sukses selalu…