Carabao Cup : Liverpool Juara Piala Liga 2021/22

28222, 02:33 – Klub kebanggaan ndut selain Juventus, Liverpool sukses menjuarai Piala Liga Inggris a.k.a. Carabao Cup 2021/22 setelah kalahkan Chelsea dengan adu penalty 11-10 di Wembley Stadion, London.

Pertandingan menjadi milik Chelsea saat laga berjalan lima menit, bermual dari pergerakan Kai Havertz dalam kotak penalty yang kirimkan umpan kepada Cesar Azpilicueta di sisi kanan pertahanan Liverpool.

Kapten Chelsea ini kemudian memberikan service ke Christian Pulisic yang berada di depan mulut gawang, namun tendangan Pulisic dapat ditepis oleh Kiper Liverpool, Caoimhin Kelleher.

Liverpool mendapatkan peluang terbaik pada menit ke-30 berawal dari Naby Keita menendang bola ke tepi kotak penalty yang bisa di tepis kiper Edouard Mendy, namun rebound dari Mendy dikuasai Mane yang berada di depan gawang, namun lagi-lagi Mendy lakukan penyelamatan luar biasa dengan menepis tendangan Mane dan bola lewati mistar gawang.

Di menit ke-65 kesalahan Mendy nyaris membuat Chelsea kebobolan, dirinya melakukan clearence yang tidak sempurna sehingga memberikan Liverpool kesempatan untuk menyerang balik, Mo Salah yang lepas dari jebakan offside berhasil kalahkan Mendy dan menendang bola nyari membobol gawang Chelsea namun harapan sirna karena ada Thiago Silva yang membuang bola dari Mo Salah.

Liverpool seharusnya menggetarkan gawang Chelsea pada menit ke-67 lewat tandukan Joel Matip namun wasit menganulir gol tersebut usai meninjau ulang VAR.

Romelu Lukaku berhasil lesakkan bola ke gawang Liverpool pada menit ke-98 setelah terima umpan dari Trevoh Chalobah namun gol itu tidak disahkan wasit karena Lukaku lebih dulu offside.

Kai Haverts ceploskan bola ke gawang Liverpool pada menit ke-107 namun lagi-lagi Chelsea belum mampu pecahkan kebuntuan karena pemain Jerman ini dinyatakan offside.

Pada adu penalty, James Milner membuka gol bagi Liverpool begitu juga Marcos Alonso bagi Chelsea.

Penendang kedua Fabinho sukses menjalankan eksekusi penaltinya begitu juga dengan Romelu Lukaku.

Penendang ketiga, Virgil van Dijk sukses ceplosan bola ke gawang Chelsea, begitu juga Kai Havertz.

Penendang keempat, Trent Alexander Arnold sukses jalankan eksekusi penalty begitu juga dengan Reece James

Penendang Kelima Mo Salah sukses masukkan bola ke kanan gawang Chelsea, begitu juga dengan Jorginho ke arah kiri gawang Liverpool.

Penendang keenam, Diogo Jota sukses sarangkan bola ke tengah bawah gawang, begitu juga dengan Antonio Rudiger ke kiri gawang Liverpool.

Penendang Ketujuh, Divock Origi sarangkan bola ke kawan bawah gang Chelsea, begitu juga dengan N'Golo Kante yang sarangkan bola ke kiri gawang Liverpool.

Penendang kedelapan, Andrew Robertson yang sarangkan bola ke kanan gawang Chelsea bgitu juga dengan Timo Werner yang sarangkan bola ke kiri gawang Chelsea walau sempat ditepis oleh Kelleher.

Penendang kesembilan, Harvey Elliot sarangkan bola ke tengah kiri gawang Chelsea, begitu juga dengan Thiago Silva yang tempatkan bola di kiri bawah gawang Liverpool.

Penendang kesepuluh, Ibrahima Konate sukses sarangkan bola di kanan gawang Chelsea walau sempat ditepis oleh Kiper Arrizabalaga, begitu juga Trevor Chalobah yang kecohkan kiper dengan menempatkan bola di tengah gawang,

Penendang kesebelas, Caoimhin Kelleher sukses sarangkan bola ke kiri atas gawang Chelsea, sedangkan Arrizabalaga melesat ke atas gawang Liverpool, 11-10 untuk Liverpool.

Ndut haturkan selamat kepada Liverpool atas kemenangan dramatis ini dan menjadikan gelar ini menjadi yang kesembilan yang pernah direbut oleh The Reds sejak kompetisi ini bergulir pada musim 1960/61.

Kita tahu dengan kemenangan ini membuat pelatih Jurgen Klopp lepas dari kutukan Wembley setelah empat kekalahan yang pernah diterima Klopp selama berkarir di Liverpool antara lain Liga Champion ketika menghadapi bekas tim asuhnya Dortmud pada musim 2012/13.

Lalu Final Piala Liga Inggris musim 2015/16 serta dua kali Community Shield (2019/20, 2020/21)

Secara keseluruhan gelar Piala Liga Inggris ini adalah gelar kelima Jurgen Klopp selama mengantar Liverpool ke podium juara, sebelumnya Klpp sudah angkat piala bersama The Reds dengan gelar liga Champion 2019/20, Liga Inggris 2019/20, Piala Super Eropa 2019/20 dan Piala Dunia Antarklub (2019/2020)

Setelah menang Piala Liga Inggris, tim asuhan Jurgen Klopp masih berpeluang raih tiga gelar juara lagi musim ini yaitu Liga Champion, Premier League dan Piala FA, untuk Piala FA Liverpool akan lakoni laga putaran keloma Piala FA lawan Norwich City pada tengah pekan.

Ndut berharap Liverpool mampu meraih angka lagi ketika berhadapan dengan Norwich City dan juga pada akhir pekan akan bertemu dengan West Ham United agar jarak dengan City semakin ketat lagi.

Kita nantikan aksi dari para punggawa Liverpool dalam membawa klubnya meraih kemenangan dan juara di akhir musim semoga terwujud, amin…

Juve Dekati 3 Besar

27222, 01:55 – Klub kebanggaan ndut selain  Liverpool, Juventus meraih tiga angka dalam pertemuan dengan Empoli di stadion Carlo Castellani pada pekan ke-27.

Juventus langsung mengancam para periode awal babak pertama, Denis Zakaria nyaris saja membawa Juventus unggul pada menit ke-7 namun tendangannya dihentikan oleh Kiper Empoli Guglielmo Vicario.

Selain itu, Zakaria kembali mengancam gawang Empoli lewat sepak pojok yang nyari berujung gol buat Juventus.

Selain Zakaria, Juan Cuadrado pun berupaya lagi-lagi mencetak gol dari sepak pojok namun upayanya mampu ditepis dari Guglielmo Vicario.

Juventus membuka gol pembuka di gawang Empoli, lewat sundulan kepala Moise Kean pada menitk ke-31 yang manfaatkan umpan silang dari Adrien Rabiot dari sisi kiri pertahanan yang menjangkau Kean dengan sundulan yang tak terkawal.

Empoli mengimbangi permainan pada menit ke-38, Szymon Zurkowski yang manfaatkan kesalahan komunikasi pemain belakang Juventus, 1-1 untuk Empoli.

Namun Juventus dapat kembalikan keadaan menjadi 1-2 lewat pemain teranyar mereka asal Serbia, Dusan Vlahovic yang mampu konversikan sodoran pemain timnas Kolombia, Juan Cuadrado pada menit ke-45+2.

Vlahovic genapkan perolehan golnya yang ke-20 di Liga Italia pada menit ke-66 setelah menerima operan terobosan Alvaro Morata dengan tendangan cungkil yang tak mampu diantisipasi oleh Kiper Vicaro dan menjadi 1-3 untuk Juventus.

Empoli buat Juventus ketar-ketir kalah tipiskan keadaan menjadi 2-3 lewat gol Andrea La Mantia pada menit ke-76 namun Juventus mampu bertahan hingga akhir peluit wasit berbunyi kedudukan 2-3 tidak berubah.

Dengan kemenangan ini membuat jarak antara Juventus dan pemuncak klasemen Serie A, Milan terpaut 7 point saja, Juventus berada di peringkat empat dengan 50 angka.

Ndut sangat senang dengan hasil ini dimana sedikit lebih sedikit melangkah lebih dalam menatap zona Liga Champion dan tidak mustahil bisa menatap pemuncak klasemen bila mampu mengatasi tiap pertandingan.

Kita tahu dalam pertandingan ini Juventus datang dengan kondisi prihatin karena pemain banyak yang cidera seperti Paulo Dybala, Giorgio Chiellini, Weston McKennie dan Alex Sandro dengan keadaan ini klub asuhan Max Allegri hanya membawa delapan pemain cadangan termasuk dua kiper.

Namun dengan keterbatasan ini tidak membuat Juventus larut dalam kesedihan namun bisa tampilkan dan menghasilkan tiga angka dan selangkah dalam mengancam pemuncak klasemen dan mungkin saja terjadi, semoga.

Ndut berharap kemenangan demi kemenangan terus menanungi Juventus hingga akhir gelaran musim dengan posisi terbaik syukur-syukur bisa raih juara,

namun ndut tidak sabar ketika pemain teranyar Juve, Dusan Vlahovic ke gawang mantan klubnya Fiorentina pada tengah pekan ini dalam tajuk Coppa Italia.

Kita nantikan torehan gol dan atraksi lain yang dipersembahkan oleh Vlahovic bersama Juventus agar dapat menatap juara Liga Serie A, semoga dan juga meraih Juara Liga Champion, kita tunggu saja.