Rabu, 23 Februari 2022

Dubes RI Serahkan Kredensial

Facebook KBRI Warsawa
23222, 03:20 – Salah satu syarat sah seorang Dubes bisa langsung bekerja di negara penempatan adalah dengan menyerahkan surat kepercayaan a.k.a. kredensial.

Hal ini dilakukan oleh Duta Besar LBBP RI untuk Republik Polandia Anita Lidya Luhulima menyerahkan kredensial kepada Presiden Republik Polandia, Andrzej Duda Selasa (22/2) waktu setempat di Istana Kepresidenan Belwerder, Warsawa.

Sebagaimana tangkapan status media sosial resmi KBRI Warsawa, pada pertemuan dengan Presiden Polandia, Dubes Anita menyampaikan salam hangat dari Presiden Joko Widodo kepada Presiden dan rakyat Polandia serta kesiapan pelaksanaan tugas sebagai Duta Besar RI dan komitmen penguatan kerja sama potensial kedua negara di berbagai sektor.

Presiden Andrzej Duda menyambut baik penunjukkan Duta Besar LBBP RI & menyampaikan penghargaan terhadap kerja sama bilateral RI - Polandia yang telah terjalin dengan sangat baik serta peran aktif Indonesia di tataran global & secara khusus menyampaikan harapan untuk memaksimalkan potensi kerja sama bilateral yang dapat dikembangkan lebih jauh oleh kedua negara.

Pertama-tama ndut haturkan selamat bertugas kepada Dubes Anita sebagai Dubes LBBP RI untuk Polandia, semoga di bawah kepemimpinan Ibu Dubes banyak kerja sama yang tercipta lintas sector.

Kita tahu bagaimana hubungan Indonesia – Polandia sudah dimulai seja jaman colonial dimana sejumlah warga negara Polandia bekerja di Hindia Belanda. Penamaan Bandara Polonia (sekarang menjadi Pangkalan Militer Soewono) tidak lepas dari para warga negara Polandia tersebut.

Nama tersebut terkait dengan baron Ludwik Michalski yang mengatur satuan penjaga Sultan Deli di Sumatra. Untuk membalas jasa baron tersebut, pada tahun 1872, beliau diberikan konsesi tembakau.

Bandara Polonia, yang buka mulai tahun 1928, dibangun diatas konsesi tersebut, dan dinamai demikian sebagai pengingat akan riwayat kolonialnya.

Namun untuk hubungan diplomatic baru dilaksanakan pada tanggal 19 September 1955, banyak kerja sama yang sudah tercipta dari tahun 1955 hingga saat ini dan akan terus berkembang.

Ndut berharap di bawah kepemimpinan Dubes Anita selain banyak kerja sama yang tercipta serta mampu mengajak warga Polandia untuk mengunjungi destinasi wisata premium Indonesia seperti Labuan Bajo, Raja Ampat, Danau Toba atau setidaknya merasakan keindahan kerajinan tangan dan kuliner Indonesia yang dibuat oleh UMKM negeri sendiri.

Serta mampu menciptakan inovasi dan kolaborasi kedua negara dalam meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat kedua negara.

Kita nantikan saja kiprah Ibu Dubes dalam menjalani hari-harinya sebagai kepala perwakilan Indonesia di Polandia semoga dapat bertambah harmonis hubungan kedua negara dengan semangat yang tinggi.

Keterangan photo : © Marek Borawski / KPRP


Selasa, 22 Februari 2022

Khusus Lansia, 3 Bulan Pasca Vaksin Kedua Bisa Booster

22222, 13:00 – Disaat peringatan 165 tahun kelahiran bapak Kepanduan, Robert Stephenson Smyth Baden Powell, angka pasien positif kembali alami kenaikan.

Perhari ini, angka pasien positif alami kenaikan 57,491 pasien total 5,289,414 pasien, yang wafat bertambah 257 orang menjadi 146,798 orang, sedangkan yang sembuh bertambah 38,474 pasien menjadi 4,593,185 pasien.

Ini ada kabar gembira bagi kelompok lansia dimana kelompok lansia bisa dapatkan vaksin booster atau dosis ketiga dengan jarak waktu 3 bulan setelah dapatkan dosis lengkap yaitu dosis satu dan dua.

Keputusan itu tertuang dalam Surat Edaran Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemkes nomor SR.02.06/11/1123/2022 yang ditanda tangani pada 21 Februari 2022.

Untuk vaksinasi booster lansia dapat dilakukan secara homolog atau heterology, vaksin yang diberikan adalah regen vaksin covid19 yang tersedia dilapangan dan sudah dapatkan EUA dari BPOM serta sesuai dengan rekomendasi ITAGI.

Sementara yang non lansia vaksin booster baru bisa dapat minimal 6 bulan setelah dapatkan vaksin dosis kedua.

Tentunya ini sangat ditunggu-tunggu oleh kelompok lansia dimana hanya dengan jarak 3 bulan dan vaksin kedua sudah bisa dapatkan vaksin booster, agar menambah kekebalan imunitas bagi negara ini, walapun presentase penerima vaksin booster masih rendah di beberapa kota di Indonesia.

Kita tahu yang namanya lansia dan penyakit bawaan a.k.a. booster adalah kelompok rentan yang dapat tertular dari covid19 bahkan ada sebabkan kematian, dengan adanya surat edaran ini bisa meminimalisir jumlah korban yang berjatuhan.

Ndut berharap dengan adanya surat edaran ini, makin banyak lansia yang vaksin booster agar segera negara kita mendapatkan kekebalan imunitas yang tinggi dan terhindar dari kematian, jadi tunggu apalagi segera vaksin.

Kita nantikan langkah nyata dalam surat keterangan ini demi terciptanya herd imunity dan segera berubah dari negara pandemic menjadi endemic dengan tetap patuhi protocol kesehatan terutama penggunaan masker yang baik dan benar.

Dan kepada dokter, perawat dan tenaga Kesehatan lainnya yang mengurusi pasien covid seperti supir ambulance, kalian luar biasa dan kalian adalah orang pilihan untuk kerja seperti ini, salute ! *hormat ala Jepang* #bloggerlawancovid19 #terserahIndonesia