21222,
19:00 - Salah satu syarat sah seorang Dubes bisa langsung bekerja di negara
penempatan adalah dengan menyerahkan surat kepercayaan a.k.a. kredensial.Dok KBRI Nur Sultan
Hal
ini dilakukan oleh Duta Besar LBBP RI untuk Republik Kazakhstan, DR. M.
Fadjroel Rachman yang menyerahkan kredensial kepada Presiden Kazakhstan Kasym
Jomart Tokayev di Istana Kepresidenan Akorda, Nur Sultan, sebagaimana tangkapan
status dari sang Dubes di akun resminya.
Selain
Dubes Fadjroel, Presiden Tokayev juga menerima kredensial dari Dubes negara
seperti Mongolia, Yunani, Maroko, Kanada, Israel dan Hungaria.
Dalam
pertemuannya, Presiden Tokayev mengatakan dirinya ingin Indonesia sukses
sebagai Ketua G20, selain itu Indonesia adalah bagian yang tidak terpisahkan
dari kebijakan luar negeri Kazakhstan. Indonesia adalah negara mitra Kazakhstan
yang mempunyai hubungan baik secara bilateral dan multilateral.
Peran
Kazakhstan dalam Inisiatif One Belt One Road dan keanggotaan dalam Eurasian
Economic Union dapat menghadirkan peluang baru untuk hubungan yang lebih kuat
dengan negara-negara ASEAN, termasuk Indonesia.
Dubes
Fadjroel pun menyampaikan salam dari Presiden Joko Widodo untuk Presiden Tokayev
dan rakyat Kazakhstan, berharap Presiden Kasyim Jomart Tokayev bisa
melaksanakan official visit ke Indonesia, demikian juga Presiden Joko Widodo
bisa berkunjung ke Kazakhstan
Sebelumnya
ndut haturkan selamat bertugas kepada mantan atasan ndut di PedomanNews.com
yang sekarang menjadi Dubes LBBP RI untuk Republik Kazakhstan merangkap
Tajiskistan.
Kita
tahu Indonesia dan Kazakhstan baru
memulai hubungan diplomatic pada tahun 1993 dengan dibuka pertama kali kantor
perwakilan Indonesia di dulu bernama Astana pada tahun 2010 dan perwakilan
Kazakhstan pada tahun 2012.
Kedua
negara memiliki kemiripan yaitu sumber daya alam yang melimpah dan juga
memiliki mayoritas penduduk Islam moderat yang memastikan keragaman yang
harmonis dan komitmen terhadap HAM dan demokratis.
Ndut
pun pernah berkesempatan menulis tentang kiprah Dubes RI pertama untuk
Kazahkstan Foster Gultom yang kebetulan Paman ndut di laman PedomanNEWS saat
menyerahkan surat kepercayaan dan kegiatan beliau selama bertugas.
Ndut
berharap di tangan mas Dubes Fadjroel banyak kerja sama yang dihasilkan dalam
lintas sector dalam menguntungkan kedua negara serta mampu mengangkat kapasitas
UMKM Indonesia agar lebih go internasional lagi dalam memperkenalkan produk
UMKM yang mungkin sudah dikenal di dalam negeri.
Serta
mengundang wisatawan Kazahstan ke Indonesia untuk menikmati keragaman dan
keindahan Indonesia terutama ke destinasi wisata premium seperti Labuan Bajo,
Danau Toba, Likupang dan tempat wisata Indonesia lainnya.
Sekali
lagi selamat bekerja kepada mas dubes Fadjroel semoga di kepemimpinan anda
banyak gebrakan tercipta termasuk kerja sama lintas sector serta mengangkat
wisata dan UMKM Indonesia untuk lebih dikenal lagi di Nur Sultan dan
Tajikistan, salam sehat selalu untuk keluarga besar KBRI Nur Sultan dan warga
Indonesia di Kazakhstan dan Tajikistan.