BRI Liga 1 : Arema Imbangi Bali United

51221,  22:30  - Klub kebanggaan warga Bali, Bali United gagal raih hasil maksimal alawan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-15 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jogjakarta.

Dalam pertandingan tersebut sejumlah peluang diciptakan namun selalu gagal dalam babak penyelesaian dan petaka buat Bali United harus bermain sepuluh orang setelah Hariono diganjar kartu kuning kedua karena melanggar dengan keras Hanif Sjahbandi.

Dalam pertandingan ini, wasit Ginanjar Rahman Latief harus mengeluarkan tujuh kartu kuning dan satu kartu merah untuk kedua tim, lantaran permainan mengarah keras.

Namun unggul dalam jumlah pemain, pemain Arema tidak mampu mengembangkan permainan dalam mencetak gol.

Hingga akhir pertandingan tidak ada gol yang tercipta dengan hasil ini, Arema catatkan rekor 12 kali bertanding tanpa menderita kekalahan namun tidak mampu menggeser Persib Bandung dari klasemen dan bertahan di peringkat ketiga dengan 30 angka.

Sedangkan dengan hasil ini membuat Bali United berada di peringkat empat klasemen sementara dengan point 29 angka.

Sangat disayangkan memang dengan hasil ini tapi apa mau dikata namanya juga sepakbola semua itu tidak bisa diprediksi dan hasilnya seperti ini.

Ndut berharap Bali United dapat bangkit dan melupakan pertandingan ini, karena kabarnya klub asal Gianyar ini akan menghadapi lawan tangguh yaitu Madura United di tengah pekan yang tengah bangkit pasca ditinggal Rahmat Darmawan.

Kita nantikan saja, pertandingan selanjutnya dan semoga bisa raih maksimal dengan tiga angka, sukses terus Bali United.

BWF World Tour Finals 2021 : Marcus / Kevin Kalah

51221, 16:05 – Ternyata doa dari rakyat Jepang yang dikabulkan oleh Tuhan dimana harapan Indonesia untuk raih satu-satunya gelar dalam ajang BWF World Tour Final 2021 kandas.

Adalah pasangan Marcus Fernaldi Gideon / Kevin Sanjaya Sukamuljo harus mengakui permaian dan strategi dari ganda Jepang, Takuro Hoko / Yugo Kabyashi pada final BWF World Tours 2021.

Bertandinga di Mangupura Hall, The Westin Resort Nusa Dua, Bali, Kevin / Marcus kalah rubber set dengan angka 16-21, 21-13 dan 17-21 dalam durasi 61 menit, dengan hasil ini maka Indonesia tidak ada gelar dalam ajang ini.

Ndut menyayangkan dengan hasil ini walaupun sudah maksimal tapi apa mau dikata lagi-lagi kalah dan menempatkan Indonesia meraih satu gelar saja dari tiga tournament yang digelar di Bali yaitu Indonesia Open 2021.

Ndut berharap ini menjadi evaluasi dan menjadi motivasi bagi para pemain untuk bangkit kembali dan meraih gelar dalam ajang yang diadakan oleh BWF, karena setahu ndut tahun ini ada 1-2 gelar saja dari sekian banyak kalender BWF.

Ini menjadi perhatian dari pengurus PBSI ada apa ini, apakah persaingan antar negara sudah semakin ketat apa kitanya yang terlalu menganggap enteng lawan, ini harus menjadi evaluasi besar-besaran bagi pengurus federasi termasuk pelatih agar dikemudian hari tidak terjadi seperti ini miskin gelar.

Kita nantikan jadwal pertandingan berikutnya, dan semoga bisa meraih hasil yang maksimal yaitu juara dan bukan sekedar plesiran gratis… sukses terus untuk bulutangkis Indonesia..