Menikmati Senja di Pantai Melasti Ungasan

 281220,  15.10wita  - Setelah makan siang di Pasar Kedonganan saatnya menikmati suasana petang hingga jelang matahari terbenam di pantai.

Kali ini ndut menikmati udara senja di Pantai Melasti Ungasan Kabupaten Badung yang lokasinya menuju pantai meliuk-liuk dari bukit menuju ke bawah dengan ramai wisatawan asing maupun local.

Namun ndut hanya bisa geleng kepala ketika melihat wisatawan ini berada di pantai tepatnya di area pantai dimana saat sedang menjaga barang bawaan anggota keluarga yang sedang main air tidak kenakan masker.

Padahal kita semua tahu bagaimana jumlah yang terpapar semakin hari semakin bertambah namun tetap saja masyarakat seakan tidak peduli dan hidup seakan tidak ada covid19 seperti yang ndut lihat saat ini.

Ironisnya di pantai itu banyak petugas mulai dari linmas hingga pecalang namun hanya berjaga di areal parker tanpa ada berkeliling area pasir pantai untuk ingatkan wisatawan tetap gunakan masker.

Ya ndut sih berharap ini menjadi pelajaran bagi siapapun agar yang namanya protocol Kesehatan harus dan wajib di jalankan mulai dari pakai masker saat keluar rumah, jaga jarak, cuci tangan dengan air mengalir dan sabun serta hindari kerumunan.

Kita lihat saja semoga para petugas dan pecalang jalankan tugasnya dalam bantu pemerintah dalam tekan angka covid19 bukan sekedar mengatur lalu lintas kendaraan serta jaga keamanan wilayah.

Vaksin

2221,  12.30  - Disaat satu juta vaksin Astrazeneca gelombang pertama telah tiba di Afrika Selatan, Indonesia kembali kedatangan bahan baku vaksin dari Sinovac sebagaimana dalam kerja sama dengan PT Bio Farma.

Sebagaimana yang ndut tonton di Metrotipi, 10 juta bahan baku dan 1 juta ‘overfill’ dari Sinovac, Tiongkok dengan transit di Changi Internasional Airport, Singapura untuk mengisi bahan bakar tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta.

Nantinya dari 10 juta bahan baku vaksin akan menghasilkan 9 juta vaksin yang siap edar di 34 propinsi di negeri ini, pengiriman ini untuk yang keempat kalinya setelah yang pertama pada 6 Desember 2020 sejumlah 1,2 juta vaksin single doz dan 565 ribu sampel.

Lalu pada 31 Desember 2020 datang lagi 1,8 juta dosis tahap kedua tiba, dan tahap ketiga pada 12 Januari 2021 kembali tiba 15 juta bahan baku dan hari ini tahap ke-4 10 juta vaksin dan 1 juta ‘overfill’.

Ya ndut apresiasi atas hasil nyata Kerjasama dan bagi ilmu terhadap pembuatan vaksin antara PT Biofarma dan Sinovac, Tiongkok kiranya dengan Kerjasama ini dapat menekan laju penyebaran covid19 yang sudah massif dan merajalela.

Ndut berharap dengan adanya vaksin ini masyarakat tidak lagi kemakan berita sampah yaitu hoax terkait vaksin, selalu baca tipi saat tayangan berita dan nonton dari laman media yang terverifikasi bukan media sampah yang hanya kejar clickbait demi dapat uang dari berita sampah !

Ya, kita doakan agar pendistribusian serta proses penyuntukan dapat berjalan lancar walaupun banyak yang di jadwal ulang lantaran tidak penuhi persyaratan kesehatan terutama saat check tekanan darah, jadi selamat menunggu di vaksin…